Berita Berita Properti

Tak Boleh Sembarangan, Ikuti 4 Tips Survei Rumah Subsidi Ini Agar Mendapatkan Hunian Terbaik!

2 menit

Melihat kondisi hunian yang dalam waktu dekat akan dibeli, tak boleh sembarangan. Terutama rumah subsidi. Ada beberapa tips survei rumah subsidi yang bisa dijadikan rujukan. Cek di sini!

Apakah kamu berencana membeli rumah?

Sebelum benar-benar melakukan transaksi, kamu perlu melakukan pengecekan kondisi rumah secara menyeluruh.

Tak hanya untuk rumah bekas, tapi pengecekan harus dilakukan ketika membeli rumah baru.

Survei atau pengecekan rumah sendiri, menjadi salah satu tahapan penting dari proses membeli rumah.

Terutama jika kamu berencana membeli rumah subsidi. Pengecekan harus dilakukan dengan detail, agar tak merugi di kemudian hari.

Nah, artikel ini akan mengungkap tips survei rumah subsidi dari seorang pegawai swasta di Bandung bernama Puput.

Puput diketahui sudah membeli rumah subsidi di daerah Tanjungsari, Kabupaten Sumedang.

Ingin tahu bagaimana cerita Puput dalam melakukan survei rumah subsidi?

Baca ulasan selengkapnya di bawah ini!

4 Tips Survei Rumah Subsidi agar Dapatkan Hunian Terbaik

tips survei rumah subsidi

sumber: pu.go.id

1. Melihat Kondisi Fisik Rumah

Tips survei rumah subsidi pertama, yakni melihat kondisi fisik rumah dan akses jalan di dekat perumahan.

“Untuk survei awal sendiri yang dilihat adalah kondisi rumah dan akses jalan raya ke rumah,” ujar Puput yang berusia 24 tahun ini.

Wajar pengecekan fisik mesti dilakukan, mengingat rumah subsidi sering disebut punya kualitas bangunan yang kurang optimal.

2. Cek Jarak dan Akses Jalan

Selain kondisi fisik rumah, jarak rumah ke fasilitas umum jadi hal penting bagi Puput.

“Jarak dari perumahan dekat dengan jalur angkutan umum, klinik kesehatan, pusat perbelanjaan, dan pusat kota,” tambahnya.

Jarak dan akses jalan memang harus kamu cek dengan seksama. Sebab, rumah subsidi umumnya dibangun jauh di pusat keramaian.

3. Cek Lingkungan Rumah

Setelah itu, Puput juga mengungkap jika kondisi lingkungan jadi pertimbangan ia membeli rumah subsidi.



Beberapa lokasi perumahan dianggap ideal jika memenuhi:

  • Tidak rawan bencana alam;
  • Punya sistem keamanan yang mumpuni;
  • Mudah dijangkau;
  • Dekat dengan fasilitas umum;
  • Jauh dari sengketa atau sudah punya legalitas.

4. Mengecek Kondisi Air

Tak kalah penting, Puput yang merupakan pegawai swasta ini juga melakukan cek kondisi air di daerah perumahan.

Keberadaan air di satu lingkungan, benar-benar harus kamu perhatikan.

Bagaimana tidak, selain minum, banyak sekali aktivitas yang akan melibatkan air bersih, seperti mandi, mencuci baju, mencuci pakaian, dan lain-lain.

Jika kondisi airnya buruk, lebih baik urungkan niat kamu untuk membeli sebuah rumah.

Tips rumah subsidi di atas dari Puput, sangat bisa kamu tiru ketika akan membeli rumah subsidi.

Kenapa Membeli Rumah Subsidi?

Salah satu pertimbangan Puput membeli rumah subsidi karena harganya terjangkau dibanding rumah non subsidi.

Apalagi Puput pada saat ini berstatus single income atau belum berkeluarga.

“Saya single income, belum berkeluarga, tentunya pertimbagan dari harga yang terjangkau dan cicilan yang flat,” jelasnya.

Walau berstatus rumah subsidi, tapi Puput bersyukur rumahnya saat ini terbilang cukup strategis dan bisa dijangkau dari tempat kerja.

Alhasil, setelah melakukan berbagai survei di atas dan keunggulan yang ada di rumahnya, Puput yakin untuk membeli rumah pertamanya.

“Secara perbandingan harga jauh lebih terjangkau, cicilan yang flat, dan lokasi rumah subsidi yang masih bisa dijangkau dari tempat kerja,” jelas Puput.

***

Itulah beberapa tips survei rumah subsidi yang bisa jadi pegangan.

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Baca artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Mustika Village Sukamulya bisa jadi pilihan tepat jika kamu sedang mencari rumah subsidi di daerah Cikarang, Bekasi.

Informasi lebih lanjut, silakan lihat www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts