Jika kamu mempunyai atau mengoleksi piringan hitam maka merawatnya sebaik mungkin adalah hal yang wajib. Apalagi, jika album musik tersebut sudah tergolong langka di pasaran. Untuk itu, kamu harus tahu apa saja tips merawat piringan hitam.
Saat ini, banyak kalangan milenial yang memburu piringan hitam untuk sekadar dijadikan koleksi.
Tak hanya itu, band luar atau dalam negeri pun mulai kembali merilis album dalam format tersebut.
Ini karena karena suara rekaman dengan format piringan hitam akan sangat jernih bila dibandingkan dengan format lain.
Sayangnya, tidak semua tahu bagaimana cara merawatnya.
Piringan hitam yang salah perawatan atau bahkan tak dirawat sama sekali akan mudah rusak.
Apalagi, jika keluaran piringan hitam tersebut sudah bertahun-tahun.
Hal tersebut lantaran bahan piringan hitam yang sangat rentan.
Alhasil, suara yang dihasilkan tidak berkualitas lagi.
Untuk itu, bagi kamu yang mengoleksi barang berharga tersebut maka harus tahu tips merawat piringan hitam.
Perawatannya gak sesusah yang kamu pikirin, kok.
Berikut tips merawat piringan hitam agar kualitas suaranya dapat tetap terjaga selama bertahun-tahun.
Baca Juga:
7 Potret Mewahnya Rumah Ari Lasso yang Punya Ruangan Khusus Piringan Hitam!
6 Tips Merawat Piringan Hitam
1. Jangan Disimpan di Tempat Lembap
Dikutip pelbagai sumber, piringan hitam disarankan tidak disimpan di tempat yang lembab.
Ini berisiko menempelnya jamur pada piringan hitam tersebut.
Alhasil, media pada piringan hitam tersebut akan cepat rusak.
Untuk itu, sebaiknya simpan koleksi kamu di tempat sejuk, kering, dan jauhkan dari paparan sinar matahari.
Kamu juga bisa taruh gel silika di tempat penyimpanan koleksi kamu.
2. Jangan Pegang Sembarangan
Tips merawat piringan hitam selanjutnya adalah dari cara memegang.
Kamu disarankan hanya memegang sebagian kecil area fisiknya.
Pegang area pinggirnya saja dan bagian dalam yang ditempel label.
Hal tersebut untuk menghindari risiko menempelnya kotoran atau minyak di jika kamu lupa mencuci tangan.
3. Simpan Secara Vertikal
Kamu harus tahu bahwa menyimpan piringan hitam sebaiknya dalam kondisi vertikal.
Menyimpannya secara horizontal dan ditumpuk satu sama lain akan membuat fisik piringan hitam cepat rusak.
Ini akan mengakibatkan menjadi cekung atau cembung karena ditumpuk terlalu lama.
4. Bersihkan Secara Hati-hati
Nah, jika piringan hitam kamu telanjur ditumbuhi jamur maka bersihkan secara hati-hati.
Kamu bisa bersihkan dengan kain micofiber setengah basah yang dicampur pembersih.
Usap bagian yang terdapat jamur tersebut perlahan-lahan searah jarum jam.
Kemudian, simpan di tempat terbuka supaya cepat kering.
Hal tersebut juga berlaku jika piringan hitam berdebu.
Namun, cukup lap dengan kanebo setengah basah dan keringkan.
Kamu juga bisa membeli sikat pembersih yang tersedia di marketplace.
Ingat, saat membersihkan jangan sampai terkena sinar matahari langsung, ya.
5. Perhatikan Saat Memutarnya
Perhatikan juga saat kamu ingin mendengarkan piringan hitam tersebut.
Ada baiknya kamu juga menutup turntable dengan penutupnya.
Ini akan menjaga debu kecil yang menempel di atas piringan hitam tersebut.
6. Lapisi Sampul dengan Plastik
Melapisi sampul album dengan plastik juga bisa menjaga supaya koleksi kamu tetap awet.
Hal tersebut setidaknya akan membuat sampul album tak mudah robek.
Jika robek, maka bisa berisiko pada piringan hitam tersebut.
Pentingnya Merawat Piringan Hitam Secara Berkala
Piringan hitam seringkali hanya dikoleksi dan disimpan begitu saja tanpa didengarkan.
Padahal, sebaiknya kamu senantiasa mengeceknya secara rutin.
Hal itu itu mengetahui apakah kualitas suaranya masih bagus atau tidak.
Kamu harus pastikan bahwa koleksimu tetap bersih dan terbebas dari debu atau jamur.
Baca Juga:
11 Jenis Alat Listrik yang Wajib Dimiliki di Rumah dan Kegunaannya | Wajib Dikenali, lo!
Itulah tips merawat piringan hitam supata awet dan tahan lama.
Cukup mudah dilakukan sendiri kan, Sahabat 99.co.
Ikuti terus berita dan artikel lainnya di 99.co Indonesia.
Cek juga rumah idamanmu hanya di 99.co/id