Berita Berita Properti

Bingung Pilih Jenis Tandon Air? Pahami Dulu Plus Minusnya di Sini!

3 menit

Dalam sebuah rumah tinggal, tandon air dibuat sebagai pusat penampungan air untuk kebutuhan sehari-hari. Sebelum memilih, kenali dulu jenis, kelebihan, serta kekurangannya berikut ini!

Tandon air yang umum digunakan orang terbuat dari bahan fiber glass, stainless steel, dan polyethylene.

Berbeda material, beda juga ketahanannya.

Mari simak penjelasan lebih lanjut!

3 Manfaat Tandon Air untuk Rumah

tandon air

1. Solusi Menghemat Pengeluaran Tagihan Listrik

Sering menyalakan dan mematikan pompa air akan membuat tagihan listrik kau membengkak, lho!

Solusi yang tepat agar hal ini tidak terjadi padamu adalah dengan memasang tandon air.

Cukup menyalakan satu kali listrik untuk mengisinya hingga penuh.

Simpel banget ‘kan?

2. Tetap Dapat Air Ketika Listrik Kamu Mati

Masih menyambung dari poin di atas.

Fungsi memasang tandon air di rumah dapat melatih kamu agar tidak tergantung dengan listrik untuk mendapatkan air bersih.

Ketika kamu tidak menggunakannya saat listrik mati atau sedang ada pemadaman giliran, kamu masih bisa memiliki persediaan air yang cukup hingga air menyala kembali.

3. Tandon Air Bisa Beralih Fungsi

Apabila kamu memiliki tandon yang tidak terpakai sebaiknya kamu gunakan untuk menampung air hujan atau menyimpan air untuk keperluan lain.

Selain itu, ukurannya yang besar sangat membantu masyarakat yang hidup berjauhan dengan hilir sungai.

Mereka biasanya, menampung air hujan untuk bercocok tanam atau bertani sehingga dapat dibunakan untuk irigasi sawah.

Tandon Air Fiber Glass, Stainless Steel, atau Polyethylene. Kamu Pilih Mana?

1. Tandon Air Fiber Glass

tandon air

Tandon air fiberglass terbuat dari bahan FRP sehingga bentuknya lebih keras dibandingkan merk lain.

Tangki jenis ini dijual cukup murah dan memiliki bobot yang ringan.

Namun, kamu akan mendapatkan banyak sekali kekurangan dari tangki jenis ini, di antaranya:

  • Tidak tahan lama
  • Biaya perawatan mahal dan sulit
  • Bahan fiber yang bisa larut dalam air apabila terkonsumsi dapat menyebabkan penyakit kanker
  • Rentan terhadap benturan dan dinding tangki mudah retak
  • Tidak tahan terhadap UV dan oksidasi bila terjemur sinar matahari,
  • Memudahkan untuk bertumbuhnya jamur yang akan mengurangi kualitas air di dalamnya.
  • Bagian dinding yang keropos sulit diperbaiki

2. Tandon Air Polyethylene

tandon air

Tandon air yang satu ini jenis yang paling umum digunakan di Indonesia.

Tangkiberbahan plastik PE ini lebih tahan terhadap benturan, tekanan, dan tidak mudah bocor.

Selain itu bagian dalam tandon dilapisi anti jamur dan lumut.



Kelebihan tandon polyethylene:

  • Sudah mempunyai standarisasi SNI dan mendapat pengakuan dari FDA USA sehingga sangat direkomendasikan untuk tandon air di rumahmu.
  • Berbahan plastik dan memiliki bobot yang ringan sehingga mudah untuk kamu pindahkan

Kekurangannya:

  • Terkesan kurang mewah atau eksklusif dibanding stainless steel
  • Biasanya tembus cahaya, sehingga pertumbuhan lumut masih bisa berkembang pada tandon jenis ini

3. Tandon Air Stainless Steel

tandon air

Tandon ini terbuat dari bahan yang aman.

Tidak mengandung merkuri dan perawatannya pun sangat mudah untuk kamu bersihkan.

Tangki air yang satu ini dibuat menggunakan bahan yang istimewa yaitu, SS 304.

Namun, harganya relatif lebih mahal dibanding tandon lain.

Kelebihan dari jenis Tandon Air Stainless Steel:

  • Tidak tembus sinar matahari sehingga lumut tidak akan tumbuh
  • Bentuknya mewah, elegan, dan terlihat eksklusif
  • Tidak mudah berubah bentuk walaupun ada tekanan air di dalam tangki
  • Mendapat pengakuan dari FDA (Food, Drug & Administration)

Tetapi tetap saja terdapat kekurangan pada jenis tandon stainless steel ini, di antaranya:

  • Daya tahan terhadap cairan kimia terbatas.
  • Mudah korosi atau karatan pada bagian las atau sambungan. Terutama bagi pengguna yang tinggal di daerah pantai
  • Hanya untuk penyimpanan air bersih atau PAM, apabila diisi dengan air tanah akan mengandung asam yang bisa menyebabkan karatan
  • Biaya perbaikan sangat mahal.
  • Kebocoran di dinding sulit diperbaiki atau ditambal

Tentang Kapasitas Tangki Air yang Perlu Dipahami

Setelah mengenal jenis-jenis material tangki sekarang waktunya kamu memikirkan kapasitas airnya.

Kapasitas air yang akan kamu beli nanti harus bisa memenuhi kebutuhan air semua penghuni rumahmu.

Rumus umum untuk menghitung kebutuhan konsumsi air per hari adalah:

Jumlah pemakai X angka variabel pemakaian air

Contohnya, pada rumah mewah perkotaan, angka variabel pemakaian 250 liter/penghuni/hari.

Maka total volume air yang dibutuhkan apabila ada 4 orang di dalam rumah tersebut:

Jumlah pemakai x angka variable pemakaian air

4 x 250 = 1000 liter/hari

Sebaiknya kamu memilih tangki air yang lebih besar dari angka volume kebutuhan air bersih.

Ukuran Tandon Air untuk Rumah

Sebelum membeli tangki kamu perlu mengetahui ukuran area yang nantinya akan digunakan sebagai tempat penyimpanannya.

Ukurlah dengan detail, gunakan alat pengukur baik itu pita ukur atau laser.

Hal ini penting agar kamu tidak salah memilih ukuran tangki air.

Bisa-bisa tangki terbuang cuma-cuma hanya karena tidak muat dalam area yang sudah kamu sediakan.

Perhitungkan juga dengan luas area instalasi pipa dan area sisi supaya tangki dapat dibuka untuk diperiksa atau dibersihkan olehmu.

***

Semoga artikel ini bisa berguna untukmu ya, Property People.

Cek artikel menarik lainnya hanya di Berita.99.co.

Follow juga Google News kami agar tidak ketinggalan informasi paling terkini.

Akses laman 99.co/id untuk menemukan beragam rumah idaman dan properti lainnya.

Dapatkan pula berbagai promo dan diskon menggiurkan karena ternyata beli hunian emang #segampangitu.



Gadis Saktika

Gadis Saktika adalah Content Writer di 99 Group yang sudah berkarier sebagai penulis dan wartawan sejak tahun 2019. Lulusan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI ini senang menulis tentang etnolinguistik, politik, HAM, gaya hidup, properti, dan arsitektur.
Follow Me:

Related Posts