Property People, beberapa waktu ke belakang, ada satu jenis tanaman dekorasi yang namanya tengah naik pamor. Ukuran daunnya yang lebar serta bentuknya yang unik menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta tanaman. Dia adalah tanaman janda bolong alias monstera.
Di Indonesia, orang-orang kerap menyebutnya sebagai janda bolong.
Namun nama asli dari tanaman yang cocok ditempatkan dalam ruangan ini adalah monstera.
Simak ulasan seluk beluknya serta cara serta penggunaannya sebagai tanaman dekorasi di rumah berikut ini.
Asal Tanaman Monstera
Nama monstera berasal dari bahasa Latin yaitu monstrous atau berarti abnormal.
Penamaan tersebut bukan tanpa alasan Property People, sebab bentuk daunnya memang cukup unik.
Pinggirannya memiliki bagian seperti robek dan bolong, namun memang seperti itulah bentuk aslinya.
Monstera sendiri berasal dari Meksiko serta hutan-hutan tropis di daerah Benua Amerika.
Jenis Tanaman Janda Bolong atau Monstera
Jenis Monstera
Terdapat lebih dari 50 jenis monstera yang tumbuh di dunia, di antaranya:
- Monstera Acacoyageunsis
- Monstera Adansonii
- Monstera Alticola
- Monstera Barrieri
- Monstera Buseyi
- Monstera Coloradensis
- Monstera Deliciosa
- Monstera Dubia
- Monstera Epipremnoides
- Monstera Filamentosa
- Monstera Tenois
- Monstera Vasquezii
Namun yang paling sering digunakan sebagai tanaman dekorasi adalah jenis monstera deliciosa.
Nah, ternyata, tiap jenis memiliki pola sobekan yang berbeda, lo!
Kita simak lebih dalamm mengenai beberapa jenis monstera, yuk.
Monstera deliciosa
Monstera deliciosa- Sumber: shutterstock
Tanaman ini dikenal sebagai “Daun Kupu-kupu” atau “Belimbing Hutan” di Indonesia.
Monstera deliciosa memiliki daun besar dengan lubang-lubang dan pola berlobus yang khas.
Monstera adansonii
Monstera adansonii- Sumber: shutterstock
Jenis monstera ini disebut sebagai “Daun Tapak Kera” atau “Daun Tapak Ular” di Indonesia.
Monstera adansonii memiliki daun lebih kecil dengan pola berlobus dan lubang-lubang yang mirip seperti kepingan tapak kera.
Monstera obliqua
Monstera Obliqua – Sumber: shuttertstock
Meskipun dikenal sebagai “Daun Kupu-kupu” atau “Swiss Cheese Plant” di beberapa negara, Monstera obliqua juga dapat ditemukan di Indonesia.
Tanaman ini memiliki lubang-lubang kecil dan pola lobus yang unik.
Monstera standleyana
Monstera standleyana – Sumber: shutterstock
Disebut sebagai “Daun Garis Putih” di Indonesia, Monstera standleyana memiliki daun yang berbentuk hati dengan garis-garis putih di atasnya.
Monstera siltepecana
Monstera siltepecana – Sumber: shutterstock
Juga dikenal sebagai “Daun Garis Perak,” Monstera siltepecana memiliki lubang-lubang kecil dan garis-garis perak yang khas.
Monstera pinnatipartita
Monstera pinnatipartita – Sumber: shutterstock
Meskipun kurang umum, Monstera pinnatipartita dapat ditemukan di Indonesia.
Tanaman ini memiliki daun berbentuk seperti daun anggur dengan lobus dan lubang-lubang.
Bentuk Tubuh Monstera yang Unik
Monstera termasuk ke dalam tanaman merambat atau memanjang ke atas.
Bagian akar tumbuhan ini dapat menyerap air serta nutrisi dari segala arah.
Selain menancap ke tanah, ada pula jenis monstera yang akarnya menggantung di udara.
Monster deliciosa sendiri memiliki bentuk batang yang ramping dan tinggi.
Batang serta daunnya berwarna hijau tua sehingga sangat identik dengan dekorasi berkonsep tropikal.
Dalam satu pot, monster bisa tumbuh serta berkembang biak dalam jumlah yang cukup besar.
Cara Merawat Janda Bolong atau Monstera
Sama halnya seperti tanaman dekorasi lainnya, monstera juga cocok dikembangkan dalam media berbentuk tanah.
Campur tanah dengan pasir serta pupuk dengan perbanding 1:1.
Selain itu, Anda juga sebaiknya mengeluarkan potnya untuk disemprot dengan air serta terkena udara segar sesekali.
Sementara itu untuk pengembangbiakan, monstera dapat berkembang dengan cara vegetatif, baik alami mau pun buatan.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk memperbanyak tanaman ini adalah dengan setek batang.
Agar dapat memperoleh hasil tanaman anakan yang baik, pilihlah indukan yang baik pula.
Pertumbuhan badan monstera dapat mencapai ketinggian 20 hingga 130 meter.
Oleh karena itu, pangkas tanaman ini secara berkala agar tampilannya tetap cantik dan rapi.
Monstera Cocok Jadi Tanaman Dekorasi Dalam Rumah
Menggunakan monstera sebagai tanaman dekorasi untuk mempercantik ruangan merupakan pilihan yang sangat tepat!
Sebab tanaman ini tidak membutuhkan sinar matahari yang terlalu banyak untuk bisa hidup dengan baik.
Karena tidak terlalu kuat dengan shal tersebut, perhatikan tempat peletakan tanaman yang satu ini.
Jangan taruh di area yang berseberangan langsung dengan jendela.
Sementara itu, suhu yang cocok untuk tempat berdiamnya monstera ini adalah sekitar 23-25 ̊C pada siang hari dan sekitar 15 ̊C pada malam hari.
Contoh Penempatan Tanaman Janda Bolong di Rumah
Tempatkan di Sudut
Ukuran tanaman dekorasi monstera cenderung memiliki bentuk yang besar-besar.
Maka itu, sesuaikanlah ukuran media tanam serta wadah yang digunakan untuk menempatkan monstera yang Anda miliki.
Nah, agar tidak mengganggu lalu-lalang serta aktivitas Anda sekeluarga di ruangan tersebut, lebih baik tempatkan dekorasi ini di pojok ruangan.
Contohnya dapat Anda lihat pada gambar di atas ini.
Harmonisasi antara desain media tanam serta jenis tanaman yang Anda pilih juga dapat memberikan tampilan yang sangat menarik.
Anda dapat memilih pot bermaterial semen, plastik, atau pun porselen.
Aksen Manis di Coffee Table
Anda dapat menggunting bagian daun monstera yang sudah semakin besar lalu menempatkannya di dalam sebuah vas kaca.
Sangat cocok jika Anda menempatkan dekorasi ini di meja belajar atau coffe table yang ada di ruang tamu.
Walau hanya satu helai daun, monstera tetap tampil menarik di dalam vas.
Bukan begitu Property People?
Di Kamar Mandi pun Cantik!
Selain di ruang tamu, ruang keluarga, dan kamar tidur, Anda juga bisa menempatkan tanaman dekorasi ini di dalam kamar mandi.
Monstera yang kental dengan nuansa tropikal, dapat menyulap suasana kamar mandi layaknya sebuah spa.
Semoga informasi ini dapat berguna sebagai panduan memilih tanaman janda bolong sebagai dekorasi di rumah Anda.
Selamat berkreasi, Property People!
