Ubah lantai taman belakang rumahmu dengan berbagai material berikut ini, agar tampil tak monoton dan tampak lebih cantik!
Supaya taman belakang berfungsi dengan baik dan tampak cantik, tambah eksterior lantai di sekitarnya.
Ada banyak material yang dapat digunakan, lo.
Misalnya, jenis bebatuan, rumput sintetis, hingga material kayu.
Lantai taman nantinya akan berfungsi menjadi pijakan, membantu kamu dalam menikmati taman, atau sebagai area bermain anak.
Tak usah khawatir taman tak bisa menyerap air hujan karena dipasangi lantai, beberapa material yang direkomendasikan di bawah ini, masih bisa, ko, untuk menyerap air hujan.
Tak usah berlama-lama, berikut ini beberapa rekomendasi lantai taman berbagai material.
Yuk, disimak!
8 Rekomendasi Lantai Taman Berbagai Material
1. Batu Sikat
Rekomendasi lantai taman pertama menggunakan material batu sikat.
Batu ini mempunyai banyak ukuran dan warna, sehingga mudah dibentuk ke dalam berbagai motif.
Keunggulan lain dari batu sikat adalah ia mudah menyerap air dan teksturnya kasar, jadi tidak licin.
Cocok sekali dijadikan material utaman lantai belakang rumahmu.
2. Rumput Sintetis
Sumber: rumputsintetisgreen.com
Inginkan taman belakang rumah tampak alami dan asri?
Rumput sintetis dapat jadi pilihan tepat.
Penggunaan rumput ini jitu dipakai menjadi lantai taman di rumah…
Khususnya bagi kamu yang tak punya waktu untuk mengurus rumput asli.
Pasalnya, rumput sintetis tidak akan memanjang dan menguning jika tak disiram.
Ia akan tetap hijau.
3. Batu Kerikil
Sumber: hipwee.com
Salah satu material lantai yang kerap dipakai oleh masyarakat luas adalah batu kerikil.
Serupa dengan batu sikat, kerikil dapat dengan mudah dibentuk dan menghasilkan beragam motif…
Sehingga akan menampilkan pemandangan yang apik di halaman belakang rumah.
Batu kerikil pun dapat dipadukan dengan ornamen lain, lo.
Contohnya pada gambar di atas, walau berlantai batu kerikil, ia padu dengan tanaman hias di sekitarnya.
Malah menambah kesan alami, bukan?
4. Material Campuran
Nah, kalau jenis ini cocok bagi kamu yang inginkan kesan alami.
Yaitu, lantai kombinasi rumput asli dan batu koral.
Tak hanya itu, di sini kamu dapat menambah aksen jalan setapak berbentuk persegi panjang.
Fungsinya sebagai media jalan di taman belakang.
5. Gunakan Aksen Kayu
Selanjutnya kamu bisa menggunakan aksen kayu sebagia media jalan.
Material kayu, dapat dipadukan dengan ornamen lain.
Tentu, ia mampu menambah kesan estetik, dan nuansa natural semakin kentara.
Tertarik memakai material ini, Sahabat 99?
6. Karet
Kalau yang ini, cocok digunakan bagi kamu yang mempunyai anak-anak di rumah.
Lantai jenis ini memberikan kenyamaman sekaligus keamanan, jadi kamu tak usah khawatir anak terluka ketika bermain di taman belakang.
7. Batu Alam
Sumber: batualamserpong.com
Ingin tampilan belakang rumah terlihat cantik?
Kamu dapat memilih lantai dengan bahan batu alam sebagai eksterior utamanya.
Selain membawa kesan sejuk dan natural, batu alam ini mempunyai tekstur yang solid…
Sehingga kuat menahan pijakan.
Cocok, digunakan sebagai material utama lantai taman di belakang rumah.
8. Media Konblok
Rekomendasi lantai taman terakhir menggunakan media konblok.
Walau tampak padat dan rapat, konblok pada hakikatnya mampu menyerap air hujan.
Maka sangat cocok digunakan untuk kamu yang menginginkan media lantai cantik, tapi tetap memerhatikan ketersediaan air tanah.
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Tengah mencair hunian idaman?
Langsung saja cek di www.99.co/id sekarang juga!