Berita Berita Properti

Penyaluran Dana FLPP Tembus 97,73% di Awal November 2020 | Minat Terhadap Rumah Subsidi Masih Tinggi

2 menit

Meski di tengah pandemi Covid-19, menjelang akhir tahun 2020, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Pusat Penglolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) telah memenuhi 97,73% target penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Berdasarkan data Kementerian PUPR, sebagian besar penyaluran FLPP diberikan kepada warga yang berprofesi sebagai pegawai swasta.

Sementara untuk bank, sebagian besar dana tersebut disalurkan melalui Bank Tabungan Negara atau BTN.

Total Penyaluran Dana FLPP

penyaluran dana FLPP

Berdasarkan data PPDPP Kementerian PUPR, total penyaluran dana FLPP hingga awal November tahun ini mencapai Rp11 triliun.

Total dana tersebut diberikan sebagai bantuan pembiayaan 102.500 unit rumah subsidi.

Dengan begitu, total penyaluran dana FLPP sejak 2010 adalah senilai Rp54,62 triliun untuk bantuan pembiayaan rumah sebanyak 755.788 unit.

Direktur Utama PPDPP, Arief Sabaruddin, mengaku optimis dapat memenuhi target sampai 100% sebelum akhir tahun.

Pada tahun 2021, pemerintah menargetkan penyaluran FLPP lebih tinggi lagi, yaitu 157.500 unit rumah.

Arief yakin target tersebut akan terpenuhi meski saat ini masih pandemi Covid-19.

“Kalau saya melihatnya, jumlah masyarakat yang butuh rumah subsidi sangat besar. Sekian banyak orang, yang tidak terdampak (Covid-19) masih ada,” ujarnya, dikutip dari cnbcindonesia.com, beberapa waktu lalu.

Minat masyarakat terhadap rumah subsidi pun masih cukup tinggi.

Berdasarkan data Sistem Informasi KPR Bersubsidi (SiKasep) PPDPP pada 6 November 2020, tercatat ada sebanyak 250.453 calon debitur.

Kemudian, sebanyak 104.464 di antaranya lolos subsidi checking.

Sementara, calon debitur yang sedang menjalani verifikasi bank sebanyak 8.754 dan 707 di antaranya sudah mengajukan dana FLPP ke PPDPP.



Penerima Manfaat Dana FLPP

ilustrasi pegawai swasta

Berdasarkan data PPDPP, sebagian besar yang mendapat dana FLPP adalah warga yang bekerja di sektor swasta.

Berikut adalah data penerima manfaat dana FLPP berdasarkan mata pencaharian:

  • Pegawai swasta 548.090 (72,74%)
  • PNS 91.003 (12,08%)
  • Wiraswasta 62.652 (8,31%)
  • TNI/Polri 29.825 (3,96%)
  • Lain-lain 21.935 (2,91%).

Sementara dari sisi kedaerahan, sebagian besar dana KPR subsidi tersebut disalurkan kepada warga di Pulau Jawa.

Berikut adalah data penerima manfaat dana FLPP berdasarkan daerah:

  • Pulau Jawa 41.576 unit (41,50%).
  • Pulau Sumatera 25.567 unit (25,63%).
  • Pulau Kalimantan 13.156 unit (13,13%).
  • Pulau Sulawesi 11.923 unit (11,9%).
  • Bali dan Nusa Tenggara 4.006 unit (4%)
  • Kepulauan Riau 2.584 unit (2,58%).
  • Papua 1.113 unit (1,11%).
  • Maluku 141 unit (0,14%).

Sebagian Besar Penyaluran Dana melalui BTN

bank penyalur flpp kpr subsidi

Berdasarkan Bank Pelaksana, sebagian besar dana FLPP disalurkan melalui Bank Tabungan Negara.

Berikut adalah data persentase penyaluran dana berdasarkan bank pelaksana:

  • BTN 46,28%
  • BNI 15,07%
  • BRI Syariah 13,01%
  • BTN Syariah 7,64%
  • bjb 5,20%
  • BRI 4,77%
  • Bank Mandiri 2,90%
  • Bank NTB 1,92%
  • Bank Sumsel Babel 1,69%
  • Bank Kalbar 1,51%

***

Semoga informasi ini bermanfaat untuk Sahabat 99 ya!

Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Berita Properti 99.co Indonesia.

Kamu sedang mencari rumah di Bekasi?

Bisa jadi Samira Regency Bekasi adalah jawabannya!

Cek saja di 99.co/id untuk menemukan apartemen idamanmu!



Theofilus Richard

Penulis konten | Semoga tulisanku berkesan buat kamu

Related Posts