Prabowo Subianto mendapatkan dukungan dari empat parta besar untuk menjadi calon presiden Indonesia pada Pemilu 2024 mendatang. Simak apa saja partai tersebut dan nama koalisi Gerindra di sini!
Melansir dari detik.com, dukungan untuk Prabowo Subianto kini semakin bertambah usai dua partai besar Indonesia mengikuti koalisi Gerindra.
Partai tersebut adalah Golongan Karya (Golkar) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Dengan adanya tambahan partai pendukung, muncul pertanyaan apakan ada nama baru untuk koalisi Gerindra dan tiga partai lainnya yang mendukung Prabowo.
Simak apa nama koalisi tersebut di bawah ini!
Empat Partai yang Membuat Koalisi untuk Dukung Prabowo
Menurut detik.com, Golkar dan PAN memutuskan untuk bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) besutan Gerindra dan PKB.
Koalisi ini dibuat untuk mendukung dan mengusung nama Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024.
Berita tentang bergabungnya kedua partai besar ini dengan Gerindra sempat diunggah oleh Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Meski demikian, Cak Imin masih menyebut nama koalisi ini sebagai poros KKIR di caption foto yang diunggah di akun Instagram pribadinya.
“Selamat datang dan selamat bergabung bersama KKIR, semoga Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya membawa kemajuan bangsa dan negara,” kata Cak Imin dalam keterangan unggahannya seperti dilihat, Minggu (13/8/2023).
Nama Koalisi Gerindra, Golkar, PAN, dan PKB
Bergabungnya dua partai baru ke koalisi Gerindra ini memunculkan pertanyaan.
Salah satunya adalah apakah ada nama poros baru yang akan dibuat oleh koalisi empat partai besar ini?
Hingga saat ini, ternyata nama yang digunakan masih sama dengan nama koalisi Gerindra dan PKB, yakni Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Waketum PKB Jazilul Fuwaid juga mengatakan bahwa belum ada nama baru usai Golkar dan PAN bergabung.
“Belum ada namanya,” kata Jazilul melansir dari detik.com, Selasa (15/8/2023).
Meski belum memiliki nama, Jazilul mengatakan dirinya bangga dengan poros baru yang dibangun oleh Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN.
Hal tersebut karena koalisi ini sangat besar dengan jumlah kursi masing-masing partai di DPR RI mencapai sekitar 45 persen.
“Ini koalisi super jumbo sebab tergabung 45 persen suara. Dinamika pilpres akan semakin seru dan menarik utamanya pada tahap penentuan pasangan capres-cawapres,” kata Jazilul.
Dia pun mengharapkan agar poros pro-pemerintahan ini bisa bertambah kuat ke depannya.
“Alhamdulillah, koalisi yang digagas PKB dan Gerindra akhirnya diikuti oleh Golkar dan Gerindra. Insyaallah makin kuat,” kata dia.
***
Semoga bermanfaat, ya.
Baca artikel bermanfaat lainnya di laman www.99updates.id.
Temukan pula beragam informasi menarik lainnya dengan mengikuti Google News Berita 99.co Indonesia.
Sedang mempertimbangkan untuk memiliki hunian?
Membeli rumah bisa #segampangitu melalui situs www.99.co/id, lo!