Di antara sekian banyak menteri yang menjabat, ada beberapa orang yang kerap disebut sebagai menteri kesayangan Soekarno. Siapa saja mereka? Simak daftar menteri paling lama menjabat pada pemerintahan Soekarno berikut ini!
Selama 22 tahun menjabat sebagai Presiden Indonesia, pengisi kursi kabinet Soekarno sering berganti.
Sama seperti presiden lainnya, ia kerap melalukan reshuffle.
Namun, ada beberapa orang yang mampu bertahan dalam jangka waktu yang relatif lama.
Salah satunya bahkan menjabat selama hampir 20 tahun.
Melansir laman nasional.okezone.com, cek nama menteri paling lama menjabat di pemerintahan Soekarno di bawah ini!
Menteri Paling Lama Menjabat di Pemerintahan Soekarno
1. Johannes Leimena
sumber: historia.id
Johannes Leimina tercatat sebagai salah satu menteri paling lama menjabat di pemerintahan Soekarno.
Pria kelahiran Ambon ini memiliki total masa jabatan selama kurang lebih 20 tahun.
Jabatan menteri pertama yang ia emban adalah Menteri Kesehatan Indonesia pada 1947 hingga 1953.
Setelah itu, ia menduduki beragam jabatan menteri selama Soekarno menjabat sebagai Presiden Indonesia.
Selain menjadi Menteri Kesehatan Indonesia, ia juga sempat duduk di posisi Menteri Sosial Indonesia, Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Indonesia, dan Wakil Perdana Menteri.
Saat orde baru berkuasa, ia memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai menteri.
Namun, Leimena masih dipercaya Presiden Soeharto sebagai Dewan Pertimbangan Agung (DPA) pada 1966 hingga 1968.
Sesuai jabatannya usai, ia tetap menjadi anggota DPA hingga 1973.
2. Djoeanda Kartawidjaja
sumber: jabar.nu.or.id
Menteri paling lama menjabat di era Presiden Soekarno adalah Djoenda Kartawidjaja.
Ia sempat menjabat sebagai Menteri Perhubungan pada 1946 hingga 1949 dan pada 1950 hingga 1953.
Secara total, Djoenda menempati posisi tersebut selama 7 tahun.
Pada 1957, ia terpilih menjadi Perdana Menteri ke-10 Indonesia mengganti Ali Sastroamidjojo.
Sayang, kariernya di pemerintahan tak bertahan lama.
Ia meninggal dunia karena serangan jantung pada 7 November 1963.
3. Soebandrio
sumber: tribunnewswiki.com
Soebandrio adalah menteri paling lama menjabat ketiga di era Soekarno.
Ia mengemban tugas sebagai Menteri Luar Negeri selama 9 tahun, yakni dari 1957 hingga 1966.
Selain itu, ia juga pernah menjadi Wakil Perdana Menteri pada Kabinet Dwikora I di 1966.
Namun, nasib naas menimpanya pada 1966.
Pria kelahiran Kepanjen ini dijatuhi hukuman mati oleh Mahkamah Luar Biasa atas tudahan keterlibatannya dalam kasus G30S PKI.
Tak lama berselang, hukuman mati yang diterima berubah menjadi hukuman penjara seumur hidup.
Pada 1995, Soebandrio dibebaskan atas alasan kesehatan yang mulai menurun.
Sembilan tahun berselang, ia meninggal dunia dan dimakamkan di TPU Jeruk Perut.
***
Semoga pembahasan kisah menteri di era Soekarno dapat bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!
Pantau secara berkala artikel seputar kisah menteri Soekarno lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian dijual seperti CitraLake Sawangan Depok di Sawangan, Depok?
Cek informasi rumah terlengkap hanya di 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
