Berita Berita Properti

Potret Masjid Unik Djinguereber yang Dibangun dari Lumpur oleh Manusia Terkaya

2 menit

Di antara permukiman dan deretan bangunan di kota Timbuktu, Mali, terdapat salah satu bangunan masjid unik. Yakni, Masjid Djinguereber.

Kota Timbuktu kerap dijuluki sebagai ‘city of gold’ dan dianggap sebagai satu destinasi yang sulit untuk dijangkau.

Timbuktu tepatnya terletak di Mali, Afrika Barat yang dibangunan pada masa Tuareg di awal abad ke-10.

Daerah ini menjadi pusat penyebaran Islam terbesar pada abad ke-15 hingga ke-18 di seluruh penjuru Afrika.

masjid unik di dunia

Sumber: Instagram @tunbutu_woy

Maka dari itu, di antara permukiman dan deretan bangunan di kota Timbuktu terdapat salah satu bangunan masjid ikonik nan unik yaitu, Masjid Djinguereber.

Sejarah Masjid Unik Djinguereber

masjid djinguereber

Sumber: markcorporation.in

Tahukah kamu bahwa masjid unik Djinguereber ini merupakan peninggalan Mansa Musa yang dibangun tahun 1372.

Konon bangunan suci ini dijadikan tempat pembelajaran Islam terbesar yang ada di kota Timbuktu.

Hingga kini masjid tersebut masih berfungsi dan menjadi satu di antara tiga masjid unik yang membentuk University of Timbuktu.

Masjid Djinguereber Dibangun dari Tanah Lumpur

masjid unik djinguereber

Sumber: boombastis.com

Berkunjung ke masjid unik Djinguereber ini akan membuat kamu terdiam kagum sejenak ketika pertama kali melihatnya.

Ya, siapa yang tidak terhipnotis dengan keindahan Masjid Djinguereber yang dibangun dari tanah lumpur, jerami, dan kayu.

Kalau sekarang sangat mustahil sekali membangun sebuah gedung dengan tanah lumpur.

Baca Juga:



Masjid Apung Pertama Jakarta Akan Segera Dibangun. Kayak Apa Ya Desainnya?

Namun, salah satu masjid unik di dunia ini masih terlihat megah sampai sekarang.

Proses pembangunan Masjid Djinguereber bermual ketika Mansa Musa menyewa seorang arsitek yang berasal dari Andalusia.

Sumber: Instagram @evelomina

Untuk menyelesaikan masjid ini, sang arsitek dibayar dengan 200 kg emas.

Masjid terunik di dunia ini memiliki tiga lapangan, diantaranya dua menara dan 25 pilar yang saling berhadapan di bagian timur dan baratnya.

Kemudian, ada ruangan solat yang dapat menampung 2.000 jamaah.

Pada tahun 1988, UNESCO mencatat Masjid Djinguereber sebagai salah satu warisan dunia yang harus dilestarikan.

Oasis di Padang Timbuktu

Sumber: Instagram @viajespremier.class

Lebih lengkap ada tiga masjid bersejarah yang terdapat di Timbuktu, yaitu Djinguereber, Sankroe, dan Sidi Yahia.

Ketiganya mendapat julukan oasis di padang Timbuktu dan menjelma tempat tinggal untuk para pelajar yang menimba ilmu di sana.

Tak hanya menjadi pusat peradaban saja, Timbuktu juga menjadi rumah dan tempat ditulisnya ratusan ribu manuskrip peradaban Islam yang pesat, ilmu pengetahuan, serta perdagangan.

Padahal dulu masjid ini sempat mengalami suksesi panjang dan berbagai perang, konflik, serta pergolakan politik selama delapan abad terakhir.

Baca Juga:

10 Masjid Terbesar di Dunia | Masuk Urutan, Istiqlal Indonesia Punya!

Subhanallah!

Masjid ini benar-benar menakjubkan ya?

Temukan desain masjid unik lainnya dalam Berita Properti 99.co Indonesia.

Kamu sedang mencari harga rumah murah? Temukan di 99.co/id.



Follow Me:

Related Posts