Ada beberapa jenis tanaman penutup tanah yang bisa mempercantik halaman atau taman di rumah. Tanaman tersebut cepat tumbuh dan tergolong mudah dalam perawatannya. Simak daftar lengkapnya pada artikel ini!
Memiliki taman di rumah yang dipenuhi tanaman hias memiliki ragam manfaat, lo.
Tidak hanya mempercantik rumah, tapi juga membuat sekitar rumah jauh lebih sehat.
Jika di taman tersebut masih terdapat ruang berupa tanah, kamu bisa kok menutupnya dengan tanaman penutup tanah.
Tanaman penutup tanah adalah tumbuhan atau tanaman yang khusus ditanam untuk melindungi tanah.
Tanaman ground cover atau cover crop dijamin membuat taman rumah jauh lebih cantik dan apik.
Kekinian, ada banyak jenis tanaman penutup tanah yang bisa kamu jadikan pilihan.
Lagi pula, tak susah mendapatkan jenis tanaman tersebut karena kamu bisa membelinya di pedagang tanaman hias.
Di sisi lain, manfaat tanaman penutup tanah antara lain mencegah erosi, memperbaiki struktur tanah, memberi tambahan bahan organik, hingga menekan pertumbuhan gulma.
Namun, manfaat utama lainnya adalah menjaga kelembapan tanah.
Yuk, simak daftar tanaman tersebut berikut ini.
Selain cantik, harganya pun cukup terjangkau, lo!
18 Tanaman Penutup Tanah
1. Rumput
Rumput adalah tanaman penutup tanah yang cepat tumbuh.
Saat ini, rumput memang dijadikan penutup tanah karena tak membutuhkan perawatan ekstra.
Kamu bisa menggunakan rumput gajah mini, rumput jepang, hingga rumput swiss untuk mempercantik taman rumah.
Hanya saja, penanaman rumput harus dilakukan secara cermat supaya tumbuh baik ke depannya.
2. Arachis Pintoi (Kacang-kacangan)
Tanaman penutup tanah adalah arachis pintoi atau kacang-kacangan.
Kacang-kacangan merupakan salah satu jenis tanaman cover crop yang populer.
Tanaman yang satu ini tumbuh menjalar di atas permukaan tanah.
Jika subur, akan muncul bunga kuning yang cantik di sela-sela daunnya.
Kacang-kacangan akan tumbuh baik pada kondisi tidak terkena sinar matahari langsung atau di bawah naungan cahaya matahari sekitar 70 persen – 80 persen.
Di daerah tropis, arachis pintoi telah teruji kemampuannya dalam bersaing dengan gulma.
Hanya saja, kamu harus waspada karena tanaman yang satu ini kerap jadi sasaran santapan hewan ternak seperti sapi, kambing, atau ayam.
3. Tanaman Timi
Selanjutnya adalah tanaman timi.
Selain penutup tanah, timi bisa dijadikan alternatif untuk pengobatan penyakit batuk.
Ini karena adanya senyawa aktif yang terkandung di dalamnya seperti tymol dan carvarol yang bermanfaat sebagai ekspektoran dan antipasmodik.
Jadi, selain mempercantik taman di rumah, kamu juga bisa memanfaatkan tanaman tersebut untuk kesehatan.
Tertarik menanamnya?
4. Ajuga
Sumber: Wikimedia Commons
Tanaman ground cover adalah ajuga.
Pernah dengar?
Daunnya yang mengilap bernuansa hijau tua, perunggu, dan kecokelatan membuat tanaman ini bisa menjadi alternatif terbaik.
Ajuga menyebar dengan cepat dalam berbagai kondisi, baik dalam naungan atau sinar matahari penuh.
Kamu bisa mengombinasikannya dengan pohon hias di halaman rumah.
5. Seruni Jalar
Sumber: grid.id
Pernah melihat tanaman dengan bunga kuning cantik di sisi jalan? Bisa jadi itu adalah seruni jalar.
Yup, tanaman penutup tanah yang satu ini biasa tumbuh liar terutama di kawasan pantai.
Tanaman ini memiliki bunga kuning yang indah jika sedang mekar.
Cara menanam seruni jalar cukup mudah.
Kamu hanya perlu memperhatikan jarak antar tanaman dan lakukan penyiangan terhadap gulma yang tumbuh liar.
Lakukan juga penyiraman secara rutin agar tumbuh subur dan tanah tertutup rapat dengan tanaman cantik ini.
6. Ubi Hias
Warna daun tanaman ini kekuningan dan dapat tumbuh hingga 15 cm.
Ubi hias tumbuh dengan cepat sehingga kamu akan menikmati setiap perkembangan setiap saat.
Namun, pastikan bahwa jarak tanam minimal mencapai 20 cm supaya tidak saling berdempetan dan akar bisa tumbuh dengan baik.
7. Lantana
Sumber: public.asu.edu
Mempunyai bunga kecil bergerombol berwarna putih, kuning, pink, dan ungu menjadikan tanaman yang satu ini cocok untuk tanaman ground cover.
Lantana jadi pilihan tepat untuk taman yang berwarna.
8. Kriminil
Sumber: elainezengplants.wordpress.com
Taman akan pernuh warna dengan tanaman alternanthera ficoidea atau kriminil.
Daunnya berwarna hijau, putih atau kombinasi merah dan pink membuat taman rumah akan jaug lebih cantik.
Tanaman ini akan tumbuh dengan baik dengan kondisi matahari penuh.
9. Daun Beludru
Sumber: pikiran-rakyat.com
Motif daunnya sangat cantik dengan variasi warna hijau, murah, ungu, hingga cokelat.
Tanaman ini tumbuh menjalar sehingga cocok sebagai tanaman penutup tanah.
Tertarik dengan tanaman satu ini?
10. Sedum
Sumber: almanac.com
Varietas sedum yang tumbuh rendah bisa dijadikan preferensi tanaman penutup tanah yang mudah dirawat.
Daunnya yang berdaging dapat menahan cukup air untuk bertahan di musim kering sehingga tak butuh penyiraman berkala.
Bunganya tumbuh kecil berwarna-warni.
Sedum membutuhkan sinar matahari penuh supaya pertumbuhannya maksimal.
11. Mondo Grass (Rumput Kucai)
Sumber: amazon.com
Tanaman ini cukup populer sebagai tanaman penutup tanah yang mudah dirawat.
Tanaman ini juga dapat bertahan dengan kondisi apa pun.
Mondo grass menyukai tanah yang lembap dengan kondisi tempat yang teduh.
12. Kamomil
Sumber: republika.co.id
Kamomil atau chamomile adalah tanaman bunga yang biasa digunakan untuk mengobati sakit pada perut.
Tanaman ini dapat tumbuh hingga 60 cm dengan bunganya yang sangat cantik.
Kamomil menyukai sinar matahari penuh dan membutuhkan pemangkasan teratur.
Tanaman ini juga biasa dijadikan teh kamonil dengan ragam manfaatnya.
13. Alyssum
Sumber: flower-db.com
White alyssum adalah tanaman yang indah dengan bunga cantik untuk mengisi area taman.
Ketahanan dari cuaca panas menjadikannya pilihan yang baik untuk iklim di Indonesia.
14. Delosperma
Delosperma adalah tanaman cover crop yang cantik.
Tanaman dengan pertumbuhan rendah ini memiliki daun yang sukulen dan menjalar dengan bunga mencolok.
Pilihan menarik untuk menghiasi taman terbaikmu!
15. Candytuft
Candytuft atau iberis sempervirens adalah tanaman ground cover yang menyukai sinar matahari penuh dengan bungan sangat indah.
Tahan terhadap kekeringan, tanaman ini sangat cocok bagi kamu yang tak selalu sempat menyiram tanaman.
Candytuft juga bisa ditanam di pekarangan atau sisi jalan setapak di taman.
16. Azalea
Selanjutnya ada azalea, tanaman hias penutup tanah yang tumbuh baik pada tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Corak bunganya beragam mulai dari pink, ungu, putih dan lain lain.
Tanaman ini bisa membuat taman rumah jadi lebih hidup dan berkesan bagi siapa pun yang melihatnya.
17. Kudzu
Sumber: bobo.grid.id
Kudzu adalah contoh tanaman penutup tanah yang merupakan tanaman semak.
Tanaman tersebut dapat menutupi tanah dengan cepat.
Kudzu juga memiliki daun yang lebat sehingga dapat menyaring sinar matahari dan menjaga kelembapan tanah.
18. Lumut
Sumber: orami.co.id
Lumut adalah tanaman penutup tanah yang tumbuh dengan lambat.
Nah, lumut dapat tumbuh di daerah yang tidak terlalu terang.
Jadi, cocok ditanam di bawah pohon atau di daerah yang terhalang sinar matahari, misalnya, dekat kolam ikan.
Lumut juga memiliki sistem akar yang kuat, lo.
***
Itulah daftar tanaman penutup tanah.
Semoga bermanfaat, Property People.
Baca artikel menarik lainnya di Berita.99.co.
Follow juga Google News Berita 99.co Indonesia agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru.
Kini, cari rumah dengan mudah bisa dilakukan melalui www.99.co/id dan Rumah123.com.
Temukan berbagai jenis hunian terbaik seperti Golden Hills di Bogor yang asri dan minimalis.
Segera dapatkan penawaran yang menggiurkan karena kami selalu #AdaBuatKamu!
