Berita Berita Properti

3 Jenis Rumah Adat Bangka Belitung dan Keunikannya. Jadi Kebanggaan Negeri Laskar Pelangi!

2 menit

Rumah limas bukanlah satu-satunya rumah adat Bangka Belitung. Pasalnya, masih ada rumah adat lain yang fungsi dan keberadaannya penting untuk dilestarikan.

Bangka Belitung merupakan sebuah provinsi yang berada di Pulau Sumatera, Indonesia.

Selain kaya akan timah, provinsi yang satu ini juga kaya akan budaya dan tradisi yang pastinya harus dilestarikan.

Budaya di tempat ini juga sangat unik karena merupakan perpaduan dari budaya Melayu dan Tionghoa.

Perpaduan kedua budaya ini dapat kamu temukan pada arsitektur rumah adat Bangka Belitung.

Tertarik untuk mengetahui lebih banyak mengenai rumah adat daerah ini?

Yuk, kenali jenis dan keunikan rumah adat Bangka Belitung di sini!

Mengenal Jenis dan Keunikan Rumah Adat Bangka Belitung

1. Rumah Limas Bangka Belitung

rumah adat bangka belitung

Rumah limas merupakan sebuah adopsi rumah tradisional asal Sumatera Selatan.

Rumah ini dibuat berkat pengaruh dari masyarakat Palembang yang merantau ke Bangka Belitung dan membawa budaya mereka ke daerah ini.

Tampak rumah ini terlihat mirip dengan rumah panggung, tetapi rumah limas didesain sedikit lebih modern dan memiliki memiliki lebih banyak ruangan di dalam rumahnya.

Ruangan tambahan kemudian digunakan sebagai kamar tidur dan ruang keluarga.

Keunikan rumah ini adalah bentuk limas pada atapnya dan keberadaan bengkilas atau ketinggian lantai yang berbeda.

Rumah limas dibedakan berdasarkan kelas atau perbedaan status sosial.

Tamu yang kelasnya tinggi akan menggunakan lantai tertinggi, sedangkan tamu biasa akan menempati lantai yang lebih rendah.

2. Rumah Panggung

rumah adat



Adat melayu dapat kamu rasakan di Bangka Belitung berkat keberadaan rumah panggung yang kini menjadi rumah adat di tempat ini.

Rumah ini terbuat dari material kayu yang memiliki filosofi bahwa orang-orang Bangka Belitung kehidupannya dipenuhi dengan kesederhanaan.

Selain kayu, rumah ini juga terbuat dari bahan dasar lainnya seperti bambu, dedaunan, akar pohon, dan alang yang kuat dan tahan lama.

Ciri khas dari rumah ini adalah bentuk atap yang tinggi dan sedikit miring dan jendela yang banyak.

Bagian depan rumah ini terdiri dari rumah induk atau ruang utama dan rumah dapur yang digunakan oleh para wanita dan anak gadisnya untuk memasak dan belajar mengurus rumah.

3. Rumah Rakit

rumah adat bangka belitung

Bangka Belitung merupakan sebuah daerah yang dikelilingi oleh perairan seperti sungai dan lautan, sehingga orang-orang memilih untuk mendirikan rumah di atas perairan, atau rumah rakit.

Rumah rakit adalah hunian yang didirikan di atas perairan dengan bentuk yang menyerupai rakit.

Rumah ini kemudian dijadikan sebagai tempat tinggal dan tempat bisnis ekonomi oleh masyarakat sekitar.

Arsitektur rumah rakit dipengaruhi oleh arsitektur Melayu Bubung Panjang dan arsitektur Tionghoa.

Kelebihan dari rumah ini adalah tahan akan cuaca hujan dan panas meskipun berada diatas perairan dan bentuknya yang besar sehingga mampu dihuni oleh banyak orang.

Kelemahan dari rumah ini adalah permukaannya yang tidak stabil karena berada di atas perairan.

Material utama dari pembuatan rumah ini adalah bambu manyan yang digunakan sebagai pelampung rumah agar tidak tenggelam.

Selain itu, masyarakat juga menggunakan material kayu trembesi atau kayu seru yang sering ditemukan di Bangka.

Rotan juga digunakan sebagai atap juga untuk mengikat rumah dengan pelampung agar menjadi lebih kuat.

***

Semoga informasinya bermanfaat ya, Sahabat 99.

Pantau terus informasi penting seputar properti lewat Berita Properti 99.co Indonesia.

Cari properti idamanmu hanya di 99.co/id.

Kamu akan menemukan beragam pilihan menarik, seperti proyek Defointen Menteng, lo!



Shafira Chairunnisa

Lulusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan pernah bekerja sebagai jurnalis di media nasional. Sekarang fokus menulis tentang properti, gaya hidup, desain, dan politik luar negeri. Senang bermain game di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts