Tidak mungkin suatu rumah dibuat tanpa hadirnya sebuah pintu. Meski memiliki bentuk yang kecil, engsel dapat membantu kamu membuka dan menutup pintu dengan mudah. Ketahui jenis engsel pintu pintu yang cocok untuk pintu rumahmu.
Engsel merupakan benda terpenting yang terbuat dari besi agar pintu serta jendela berfungsi dengan baik.
Adapula engsel pintu yang terbuat dari kuningan plastik hingga campuran logam dengan beragam bentuk.
Berbeda bentuk maka variatif pula fungsinya.
Berikut akan diurai jenis engsel pintu yang sering ditemukan di rumah.
8 Jenis Engsel Pintu dan Standar Ukurannya
1. Engsel Kupu-Kupu
Mirip seperti bentuk kupu-kupu, ya?
Nah, engsel ini biasanya tipis dan terbuat dari logam besi atau kuningan.
Ukuran engsel kupu-kupu mulai tersedia dari 1,5 inchi sampai 4 inchi.
Engsel ini disematkan sebagai penghubung antara bingkai pintu dan daun pintu yang tidak terlalu berat.
Misalnya, pintu dari alumunium, uPVC, dan lain-lain.
Harga engsel kupu-kupu termasuk ramah di kantong dengan kisaran harga Rp2.500 – Rp4.500 per pasang.
Cocok untuk pintu di rumah.
2. Jenis Engsel Pintu Panel
Bentuknya memang mirip dengan engsel kupu-kupu, tetapi jenis memiliki ukuran yang lebih tebal.
Engsel untuk pintu berat ini bisa menopang beban dari material kayu ataupun lainnya.
Jenis engsel yang satu ini tidak cepat rusak karena lebih kuat dibandingkan engsel kupu-kupu.
3. Engsel Pintu Sendok
Sumber: indotrading.com
Umumnya, engsel pintu sendok dipakai pada barang-barang furnitur seperti, lemari atau kotak penyimpanan yang tertutup.
Ada dua jenis engsel pintu sendok yaitu, engsel pintu bengkok dan pintu lurus.
Engsel pintu bengkok digunakan pada pintu dalam agar memiliki permukaan yang rata dengan sisi tebal dinding lemari.
Sedangkan engsel pintu sendok lurus seringkali diaplikasikan pada pintu luar rumah.
Engsel sendok dijual dengan kisaran harga Rp5 ribu sampai Rp50 ribu per pasang, tergantung daya tahan dan ketebalannya.
4. Engsel Pintu Bubut
Ini merupakan engsel pintu yang berbentuk seperti tabung dan mempunyai lubang di bagian tengahnya.
Lubang ini mempunyai fungsi utama yaitu, meletakkan besi engsel agar dapat berputar.
Engsel pintu bubut terbuat dari besi dan digunakan untuk merekatkan pintu yang memiliki ukuran berat.
Misalnya, untuk dijadikan engsel pintu kayu berat berbahan kayu jati asli, dan lain-lain.
5. Jenis Engsel Pintu Patrom
Elemen pada pintu ini berbentuk huruf H dan memiliki bobot yang ringan sehingga mudah dilepas bahkan dipindahkan.
Oleh itu, engsel patrom seringkali dikenal dengan sebutan engsel cabut.
Jenis engsel pintu ini cocok untuk jendela dan berbagai jenis pintu di rumah.
Engsel patrom memiliki ukuran yang berbeda-beda mulai dari 80 x 50 mm, 110 x 55 mm, dan 140 x 60 mm.
Harganya sekitar Rp8 ribu sampai Rp20 ribu per pasang.
Di pasaran merk engsel pintu yang kuat dan terjangkau harganya ada dari produk Engsel Zehn dengan harga berkisar Rp38 ribu – Rp90 ribu.
6. Engsel Pintu Piano
Salah satu engsel pintu yang bagus untuk jendela dan lemari milikmu adalah tipe engsel piano.
Pemakaiannya praktis serta tersedia dalam bentuk gulungan atau meteran.
Dinamai engsel pintu piano karena dahulunya memiliki fungsi sebagai penutup piano.
Engsel pintu ini memiliki dua pilihan bahan yaitu, terbuat dari kuningan dan baja.
Manfaat dari engsel pintu piano adalah bisa meratakan berat ke seluruh bagian pintu sehingga, lebih awet saat digunakan.
7. Engsel Pintu Koboi
Pernah melihat pintu yang memiliki dua daun pintu?
Jenis tersebut dinamai pintu koboi
Daun pintunya bisa diayun-ayun karena terdapat engsel pintu koboi.
Engsel ini diatur sedemikian rupa sehingga pintu dapat tertutup sesuai keinginan dan bisa disematkan tanpa ditakik.
Pintu dengan engsel koboi biasanya dihadirkan sebagai elemen interior dekoratif pada ruangan yang fungsional.
Bentuknya selalu mengingatkan kita pada film-film bertema koboi, ya?
Harga engsel pintu koboi dibanderol mulai Rp50 ribu – Rp60 ribu per buah.
8. Engsel Pintu Gudang
Penampakanan engsel pintu gudang seperti menyerupai huruf T.
Bentuknya sangat unik, namun, memiliki ukuran yang panjang tapi mengerucut.
Engsel-engsel ini biasa digunakan pada pintu gudang, pintu garasi, dan pintu pagar.
Engsel pintu terbaik ini terbuat dari plat baja yang memiliki ukuran mulai dari 5 – 30 cm dengan kisaran harga Rp15 ribu sampai Rp50 ribu per pasang.
Standar Ukuran Engsel Pintu
Dilansir dari Klasika Kompas, selain bahan ada standar ukuran engsel pintu yang perlu kamu perhatikan.
Ukuran standar engsel pintu yang beredar di pasaran biasanya memiliki ukuran 4 dan 5 inchi.
Engsel pintu berukuran 5 inci sangat direkomendasikan karena mampu menahan beban yang lebih berat.
Ukuran engsel jendela pun sama seperti itu.
Pintu yang memiliki tinggi standar antara 210 – 220 cm dan memiliki lebar 80-90 cm bisa kamu siasati dengan pemasangan 2-3 engsel di bagian atas dan jarak lebih rapat.
Saat ini, engsel juga sudah dilengkapi kunci L sebagai pengaman agar tidak mudah dibongkar pencuri rumah.
Sekadar catatan, agar memasang engsel lebih rapi, lebih baik kamu memakai jasa tenaga yang ahli, ya.
Tips Merawat Engsel Pintu Agar Tidak Macet
Cara merawat engsel pintu sangatlah mudah.
Begini caranya agar pintu bebas dari macet.
1. Hindari Kondisi Engsel yang Basah
Jika engsel digunakan di luar rumah atau kamar mandi, pilihlah tipe yang anti karat atau plastik kuat.
Selain itu, kamu bisa melakukan pengecatan pada engsel dengan menggunakan cat anti air.
Namun, cara ini tidak akan bertahan lama karena, cat akan terkikis seiring waktu.
Jadi, kamu harus sering merawatnya, ya.
2. Pilih Pelumas Berbahan Silikon
Mengapa pelumas engsel harus berbahan silikon?
Sebab, bahan pelumas ini mampu menjangkau seluruh bagian engsel dan menembus lapisan kotoran.
Tak hanya itu saja, terdapat dalam kemasan semprot sehingga memudahkan pemakaiannya.
Kamu juga bisa menggunakan pelumas dari minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak kanola.
Semprotkan pelumas tipis-tipis, ya.
3. Lepaskan Batang Silinder
Agar pelumas engsel dapat menjangkau seluruh bagian, copot terlebih dahulu silinder (pivot.poros).
Setelah disemprot tipis-tipis, pasang batang silinder ke tempatnya semual.
Bila pintu masih berderit, artinya pelumas engsel masih kurang.
Jangan lupa untuk membersihkan sisa pelumas menggunakan lap atau tisu.
4. Bersihkan Engsel Secara Rutin
Tak hanya air, engsel pintu juga harus dibersihkan dari debu secara berkala. Debu yang menumpuk akan mengakibatkan pintu macet dan sulit dibuka.
Cara membersihkan engsel ini cukup menggunakan sikat kecil tanpa air.
***
Itulah jenis engsel pintu, standar ukuran, dan fungsinya.
Semoga bermanfaat, Property People.
Baca ulasan menarik lainnya di Berita.99.co.
Ikuti Google News dari Berita 99.co Indonesia agar kamu tidak ketinggalan banyak informasi terbaru.
Praktis dan #segampangitu menemukan rekomendasi rumah di www.99.co/id.
Cek sekarang juga!