Ada banyak jenis pasir beton yang dijual di pasaran, tapi jenis pasir mana yang kualitasnya terbaik? Sebelum membeli, ketahui berapa kisaran harga pasir beton, yuk!
Pasir beton adalah salah satu jenis pasir yang paling banyak digunakan dalam keperluan konstruksi.
Hal ini lantaran pasir beton memiliki tekstur yang keras dan tajam serta sering digunakan dalam berbagai pekerjaan beton cor.
Pasir jenis ini banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Menariknya, masing-masing daerah tersebut memiliki pasir dengan jenis kualitasnya sendiri.
Lebih lengkapnya, simak penjelasan dan harga pasir beton berikut ini…
Jenis Pasir Beton
Di Indonesia, pasir beton sangat mudah ditemukan. Tak hanya itu saja, jenis pasir beton di Indonesia pun ada banyak pilihannya.
Berikut ini beberapa jenis pasir beton yang populer digunakan:
- Pasir hitam cimangkok
- Pasir hitam lumajang
- Pasir hitam sabang
Harga Pasir Beton per M3
Harga pasir beton di setiap daerah cenderung berbeda-beda karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Misalnya dari ketersedian, transportasi, jenis, sampai kuantitasnya.
Meski demikian, berikut ini kisaran harga pasir beton per m3 yang bisa kamu jadikan acuan:
Jenis Armada Angkut | Satuan | Harga/Kubik |
Engkel | 3,5 – 4 m3 | Rp1.200.000 |
Truk Colt Diesel | 6,5 – 7 m3 | Rp1.800.000 |
Tronton | 22 – 24 m3 | Rp5.700.000 |
Harga Pasir Hitam Lumajang di Jawa Timur
Dari sekian banyak jenis pasir hitam atau pasir beton, pasir hitam lumajang menjadi jenis pasir yang paling banyak diminati kalangan kontraktor dan tukang.
Pasir ini diklaim memiliki kandungan besi (Fe) yang tinggi, sehingga mampu membuat beton lebih kokoh dibandingkan dengan beton yang dibuat dengan pasir lain.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini kisaran harga pasir hitam lumajang:
Kawasan | Harga |
Lumajang | Rp750.000 – Rp1.000.000 per bak truk |
Malang | Rp1.350.000 – Rp1.600.000 per bak truk |
Sidoarjo | Rp1.000.000 – Rp2.000.000 per bak truk |
Surabaya | Rp1.000.000 – Rp2.100.000 per bak truk |
Gresik | Rp1.350.000 – Rp2.000.000 per bak truk |
Mojokerto | Rp1.150.000 – Rp1.450.000 per bak truk |
Spesifikasi Pasir Beton
Pasir beton rata-rata dihasilkan di daerah pertambangan alam. Kualitas pasir beton pun cukup baik karena merupakan hasil penyaringan dengan kadar lumpur nol koma.
Dengan spesifikasi demikian, pasir beton pun teruji secara mutu serta kualitas sehingga bisa menghasilkan bangunan yang baik.
Fungsi Pasir Beton
Dari segi fungsi, sebenarnya pasir beton memiliki fungsi yang bisa dibilang sama seperti fungsi pasir pada umumnya.
Berikut fungsi pasir beton untuk konstruksi:
- Pengecoran pondasi
- Pemasangan dak keramik
- Plesteran tembok
- Dan lainnya.
Ciri-Ciri Pasir yang Bagus Menurut Standar SNI
Bagaimana cara menentukan kualitas pasir yang bagus? Kamu bisa mengikuti standar SNI untuk mendapatkan pasir berkualitas.
Berikut ini ciri-ciri pasir yang bagus menurut standar SNI:
- Pasir memiliki indeks kekerasan di bawah 2,2. Butirannya tajam dan keras.
- Pasir tidak mudah hancur. Ketika diuji dengan natrium sulfat, bagian yang hancur maksimal 12 persen saja. Sedangkan ketika diuji dengan magnesium sulfat, bagian yang hancur maksimal 10 persen saja.
- Pasir tidak mengandung lumpur lebih dari 5 persen. Apabila kandungan lumpur dalam pasir lebih dari 5 persen, sebaiknya dicuci terlebih dahulu.
- Pasir tidak terlalu banyak mengandung bahan organik.
- Susuran pasir harus beraneka ragam.
- Pasir memiliki reaksi negatif terhadap golongan alkali, agar saat digunakan untuk membuat beton hasilnya menjadi awet.
- Pasir laut tidak boleh digunakan untuk campuran beton, kecuali memang yang sudah direkomendasikan oleh lembaga pemerintah.
- Untuk memplester, lebih baik menggunakan pasir pasang.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Alang Alang Lebar, Palembang?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!