Glasswool bisa jadi pilihan yang tepat untuk kamu yang membutuhkan insulasi suara dan panas bangunan. Sudahkah kamu tahu apa itu glass wool? Simak penjelasannya di sini, ya!
Memilih material peredam panas maupun suara bukanlah perkara mudah, sebab masing-masing material memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
Salah satu material yang dinilai efektif untuk meredam panas maupun suara adalah glass wool.
Pada dasarnya, material ini cukup jarang digunakan pada hunian biasa, karena lebih banyak diperuntukkan untuk gedung perkantoran dan pabrik.
Apa Itu Glasswool?
Glaswool adalah material berbahan dasar fiberglass atau serat kaca dengan tekstur mirip seperti bulu domba yang digunakan untuk keperluan insulasi atau peredaman suara maupun panas.
Dalam ranah konstruksi bangunan glass wool kerap digunakan sebagai insulator panas sinar matahari yang diterima oleh bangunan.
Apabila material ini diterapkan pada atap bangunan, maka panas matahari yang diterima pada bagian atap tidak akan menembus ke dalam ruangan.
Hal ini menjadi salah satu solusi dalam skala kecil untuk mengatasi cuaca yang semakin hari semakin panas.
Selain untuk meredam panas dari luar bangunan, glass wool juga kerap digunakan sebagai peredam suara.
Glass wool bisa diterapkan pada bangunan dengan kebutuhan khusus untuk peredam suara, seperti studio musik, ruang teater kecil, dan sejenisnya.
Berbeda dengan pengaplikasian untuk insulator panas, material ini akan diterapkan menyeluruh pada ruangan jika ingin digunakan sebagai peredam suara.
Karakteristik Material
Material glass wool memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Tahan terhadap api hingga 300 derajat celcius
- Bersifat fleksibel dan dapat ditarik
- Sebagian komposisi material ini adalah bahan daur ulang
- Memiliki bobot yang ringan
- Tahan terhadap area-area lembap
Glasswool untuk Meredam Panas
Glass wool untuk keperluan meredam panas umum digunakan pada rumah, pabrik, bahkan gedung-degung.
Kendati demikian, glass wool bukanlah satu-satunya material yang bisa digunakan untuk meredam panas pada bangunan.
Kelebihan
- Mudah diaplikasikan atau dipasang karena tingga direntangkan di dalam atap saat proses konstruksi bangunan
- Tahan terhadap lembap, sehingga sangat cocok digunakan di Indonesia yang memiliki tingkat kelembapan tinggi
- Tidak mudah terbakar
- Ramah lingkungan karena terdiri dari bahan daur ulang dan bahan yang dapat terbarukan
Kekurangan
- Jika tidak dipasang dengan benar, maka fungsinya sebagai insulator panas tidak akan maksimal. Tidak boleh ada celah pada pemasangan glass wool
- Harga glass wool relatif tinggi dan fungsinya terbatas hanya untuk meredam panas dan suara
- Glass wool merupakan material produksi manufaktur yang menggunakan energi cukup tinggi dan melepaskan polusi ke udara
Glasswool untuk Meredam Suara
Glass wool adalah salah satu pilihan material yang efektif untuk meredam suara bising atau gema pada ruangan.
Material ini juga bisa meningkatkan ambience suara apabila diterapkan pada dinding dan atap.
Kelebihan
- Cocok untuk studio rekaman atau studio musik karena mampu menyerap suara dengan rentang frekuensi yang cukup luas
- Ada banyak produk glass wool berbentuk panel di pasaran
- Memiliki ketahanan yang baik di lingkungan lembap
Kekurangan
- Harganya relatif mahal jika dibandingkan dengan material peredam suara yang lainnya
- Pemasangannya harus detail dan rapi, sebab tidak boleh terdapat celah
Cara Mengaplikasikan Glasswool
Glass wool bisa diaplikasikan dalam berbagai cara, yakni:
- Diisikan pada rongga dalam dinding dan drywall
- Mengisolasi pipa dengan cara dipasang menyelimuti bagian luar pipa
- Diletakkan menggantung di plafon
- Direkatkan di dinding atau plafon apabila glass wool yang digunakan berbentuk panel
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Griya Reja Residence!