Gambar kaligrafi mudah dan indah berwarna berikut ini bisa menjadi referensi saat mendapat tugas dari guru untuk membuat karya seni. Yuk, intip beberapa contoh gambar kaligrafi berwarna!
Property People, kebanyakan umat Islam sudah sangat familiar akan tulisan kaligrafi maupun gambar kaligrafi.
Bagaimana tidak, tulisan kaligrafi sering kali menjadi hiasan dinding di tempat ibadah seperti masjid, musala, hingga tempat pengajian.
Umumnya kaligrafi yang terpasang adalah kaligrafi dari ayat suci Al Quran maupun kaligrafi Asmaul Husna.
Kendati demikian, kaligrafi tidak terbatas hanya pada tulisan Arab saja.
Seiring berkembangnya pemikiran dan kreativitas, muncul kaligrafi lainnya misal kaligrafi Sunda dan kaligrafi Jawa.
Agar lebih jelas, simak pengertian kaligrafi menurut para pakar di bawah ini.
Definisi Kaligrafi Menurut Pakar
Menurut Syaikh Syamsuddin Al Ahfani
Syaikh Syamsuddin Al Ahfani mengatakan bahwa kaligrafi adalah ilmu yang mempelajari aneka macam bentuk dari huruf tungga, pisah, hingga tata letak serta metode merangkai huruf-huruf tersebut.
Menurut Yaqut Al Musta’shimy
Yaqut Al Musta’shimy menjelaskan bahwa kaligrafi merupakan suatu seni arsitektur yang dihadirkan, dieksploitasikan dan disajikan melalui sebuah alat keterampilan.
Menurut Ubaid bin Ibad
Sementara menurut Ubaid bin Ibad, kaligrafi atau khat adalah utusan dari sebuah tangan, di mana pena di dalamnya yang bertindak sebagai duta.
Dari tiga penjelasan di atas bisa kamu tarik kesimpulan bahwa kaligrafi adalah salah satu ilmu seni menulis dengan indah dan menarik.
Nah, seiring perkembangan zaman, gaya kaligrafi terus berkembang dan memunculkan langgam-langgam baru.
Melansir dari prestasiglobal.id, setidaknya ada delapan jenis kaligrafi sampai saat ini. Ini jenis-jenisnya!
8 Jenis Kaligrafi Berdasarkan Gaya Kepenulisannya
1. Jenis Nakshi
Jenis Nakshi adalah gaya kaligrafi tertua dan menjadi jenis yang legendaris sampai saat ini.
Dirumuskan oleh Ibnu Muqlah sekitar abad ke-10, gaya kepenulisan kaligrafi ini sangat populer dan dimanfaatkan untuk penulisan Al Quran.
Kaligrafi ini memiliki tipe tulisan sederhana tetapi indah, mudah dibaca dan tulisan apa adanya tanpa tambahan hiasan apapun.
2. Jenis Tsulust
Merupakan kaligrafi yang lahir pada masa kekhalifahan Abbasiyah.
Jenis Tsulust memiliki tulisan yang begitu ornamental dengan adanya hiasan tambahan untuk mengisi komposisi yang ada.
Kaligrafi ini mempunyai gaya kepenulisan membentuk kurva untuk menghadirkan keindahan dan keistimewaan.
Jenis Tsulust pun paling banyak dimanfaatkan dalam ornamen arsitektur, masjid, sampul buku, hingga dekorasi interior.
3. Jenis Farisi
Kaligrafi jenis farisi dikembangkan oleh pakar dari Persia serta menjadi huruf resmi pada masa Dinasti Safawi dan masih berlaku sampai saat ini.
Kaligrafi farisi memiliki gaya kepenulisan huruf tanpa harakat, lebih mengedepankan unsur-unsur garis, serta permainan tebal tipis huruf.
Meski begitu, jenis kaligrafi farisi terbilang mudah dibaca dan ditulis dibandingkan jenis naskhi.
4. Jenis Riq’ah
Seorang kaligrafer asal Daulah Ustmaniyah mengembangkan gaya dari kombinasi kaligrafi naskhi dan hat tsulust.
Jenis ri’qah mempunyai gaya kepenulisan sederhana dengan tambahan hiasan yang tidak begitu sulit.
Oleh karena itu, jenis kaligrafi yang satu ini cocok bagi pemula seperti anak SD, SMP, hingga orang dewasa yang mulai senang menggambar.
5. Jenis Ijazah
Pakar asal Daulah Usmani mengembangkan kaligrafi perpaduan khat dari tsulust dan naskhi, bernama khat ijaza.
Jenis khat ijaza atau khata raihana kerap digunakan oleh para guru ketika menuliskan sesuatu dalam selembar ijazah.
6. Jenis Diwani
Merupakan sebuah kaligrafi hasil karya Syaikh Hamdullah asal Daulah Usmani di Turkir sekitar penghujung abad ke 15 dan masuk abad ke 16.
Pada masa Daulah Usmani, gaya kepenulisan khat diwani dimanfaatkan sebagai tulisan untuk menuliskan surat resmi bagi kerajaan.
Jenis khat ini memiliki karakter bulat dan tidak mempunyai harakat sehingga bagi pemula akan sulit memahaminya.
7. Jenis Diwani Jali
Selanjutnya, kaligrafi yang diwani jali yang merupakan hasil pengembangan dari jenis diwani.
Seorang kaligrafer populer Daulah Usmani di Tukri yakni, Hafiz Usman yang mengembangkan jenis khat ini.
Pada dasarnya, karakter huruf kaligrafi diwani jali menyerupai khat diwani, hanya saja lebih terkesan ornamental, lebih padat, dan terkadang menumpuk saat penulisan.
8. Jenis Khat Kufi
Terakhir, jenis kufi yang dipopulerkan oleh kaligrafer asal Kota Kufah, Irak sekitar abad ke 7 masehi.
Kaligrafi kufi adalah jenis khat paling tertua di antara semuat kaligrafi, bahkan sebelum khat naskhi.
Gaya kepenulisan kaligrafi kufi digunakan sebagai media penyalinan Al Quran pada periode awal sekali.
20 Gambar Kaligrafi Mudah dan Indah Berwarna
1. Gambar Kaligrafi Mudah dan Indah Berwarna Muhammad
2. Gambar Kaligrafi Bismillah Mudah dan Indah Berwarna
3. Gambar Kaligrafi Lafaz Allah
4. Gambar Kaligrafi Islam
5. Kaligrafi Alhamdulilah
6. Gambar Kaligrafi Modern
7. Kaligrafi Assalamualaikum
8. Gambar Kaligrafi Allah dan Muhammad
9. Kaligrafi Bulan
10. Gambar Kaligrafi Lafaz Subhanallah
11. Kaligrafi Lafaz Allahu Akbar
12. Kaligrafi Sederhana tapi Indah Berwarna
13. Kaligrafi Ramadhan 1445 H
14. Kaligrafi Idul Fitri
15. Kaligrafi Idul Adha
16. Contoh Kaligrafi yang Bagus
17. Kaligrafi Arab Mudah dan Bagus
18. Gambar Kaligrafi Berwarna
19. Gambar Kaligrafi yang Bagus
20. Kaligrafi Arab Simple Berwarna
***
Tidak hanya kaligrafi Arab, ada juga kaligrafi Sunda yang bisa jadi inspirasi.
Kamu bisa menemukan lebih banyak ulasan kaligrafi melalui Google News Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa mengunjungi www.99.co/id untuk menemukan hunian idaman yang selama ini dicari.
Cek sekarang juga dan rasakan penawaran menarik yang bikin beli properti jadi jadi #segampangitu.