Karena bentuknya unik dengan warna-warni yang mencolok, dream catcher banyak digunakan sebagai hiasan gantung. Apakah kamu punya juga di rumah? Kalau belum, yuk coba buat dream catcher sendiri!
Dibalik bentuk yang indah, dream catcher memiliki makna yang sangat mendalam.
Menurut suku Indian, jimat mimpi ini memiliki kekuatan magis.
Yang akan membuat tidurmu lebih nyenyak dengan menangkal mimpi-mimpi buruk.
Berikut langkah-langkah mudah untuk membuat jimat mimpi ini!
Langkah Membuat Dream Catcher
1. Alat dan Bahan
Untuk membuat jimat mimpi, kamu memerlukan
- Gunting
- Lingkaran metal/kayu/plastik, sesuaikan diameter dengan besar jimat yang kamu inginkan.
- Tali kulit, jika sulit mencarinya gunakan pita atau solasi warna sebagai pengganti.
- Lem tembak, untuk menempelkan tali kulit pada ring.
- Benang rajut, biasanya yang digunakan adalah benang putih.
- Bulu unggas, agar lebih mudah kamu bisa menggunakan bulu pada kemoceng.
- Manik-manik (opsional)
- Jarum, untuk memasukkan benang ke dalam manik-manik
Saat memilih manik yang akan digunakan, kamu bisa mempertimbangkan batu kelahiranmu.
Atau pilih jenis manik dari batu seperti Amazonite, yang diyakini mampu menangkal energi negatif dan pikiran buruk.
Baca Juga:
Langkah Pembuatan
Membuat jimat mimpi sendiri sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan.
Namun sulit dijelaskan dengan mendetail.
Tenang, kamu tidak perlu menirunya dengan sempurna.
Buat kreasimu sendiri untuk bentuk jaring di tengah lingkaran.
Secara umum, caranya adalah sebagai berikut:
1. Bagian Ring
- Bila kamu menggunakan kawat panjang atau ranting kayu, buat sebuah lingkaran terlebih dahulu dari bahan-bahan tersebut
- Tempel tali/pita kulit pada ring, beri jarak sekitar 6 inchi dari ujung tali.
- Lilit tali mengitari ring, gunakan lem di beberapa titik agar lilitannya lebih kencang dan rapi.
- Bila sudah mencapai ujung ring, pastikan ujung tali menghadap ke atas.
- Simpul kedua ujung tali tepat di atas ring, kamu bisa memasukkan manik besar di sini sebagai aksen.
- Buat simpul lain, kali ini posisinya tepat di ujung tali.
2. Bagian Jaring
- Ikat ujung benang rajut pada ring, mulai dari bagian atas yang bersentuhan dengan simpul akhir tali kulit.
- Ikat seusai dengan arah jarum jam, renggangkan benang beberapa sentimeter ke bawah lingkaran, lalu buat ikatan baru.
- Lanjutkan tahap di atas hingga terbentuk delapan titik ikatan di dalam ring, pastikan jarak antar titik sama.
- Ulang tahap mengikat di atas, tapi kali ini buat simpul di tengah benang antar titik.
- Opsional- kamu bisa memasukkan beberapa manik kecil ke dalam benang rajut sebelum mengikatnya.
- Lakukan tahapan 10 hingga jaring benang yang kamu buat semakin kecil.
- Jika sudah mencapai lingkaran terkecil di tengah, ikat kencang benang rajut pada jaring terakhir.
- Buat simpul ganda bila memang diperlukan.
3. Bagian Dekorasi Bulu
- Ikat benang menggantung di bawah dream catcher, di lokasi yang kamu inginkan untuk menggantung bulu.
- Ikat bagian atas bulu dengan ujung benang, sesuaikan panjangnya sesukamu.
- Bila kamu membuat benang menjuntai panjang, beri hiasan manik-manik di dalamnya.
Ada beragam pola anyam yang bisa kamu buat.
Mulai dari pola dengan delapan titik hingga enambelas titik.
Tergantung diameter ring yang kamu gunakan.
Tapi pada umumnya dream catcher tradisional hanya memiliki delapan titik ikatan sebagai dasar.
Delapan titik ini melambangkan kaki laba-laba, hewan yang dipercaya sebagai simbol perlindungan dan kenyamanan oleh suku Indian.
Baca Juga:
Teknik Quilting, Menciptakan Selimut Motif Indah Dari Sisa Kain
Selamat mencoba membuat jimat mimpimu sendiri ya, Sahabat 99…
Simak artikel ide dekorasi menarik lainnya di Blog 99.co Indonesia.
Tak lupa, akses 99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!
