Desain dapur kecil berbentuk lorong memang tidak semudah mendesain ruang biasa. Ukurannya yang mungil dan bentuknya yang memanjang memberikan tantangan tersendiri dalam mendesainnya.
Ukuran yang kecil kerap menjadi kendala dalam mendesain sebuah ruang.
Padahal dengan penataan dan rancangan yang tepat, ukuran bukanlah sebuah masalah.
Kesalahan menata peralatan adalah hal yang sering ditemui pada ruangan kecil.
Salah satu bentuk yang cukup sulit untuk didesain adalah alley kitchen atau dapur berbentuk lorong.
Selain ukurannya yang kecil, jenis dapur yang satu ini memerlukan perhatian dalam penataannya.
Oleh sebab itu, diperlukan perancangan desain yang baik untuk mengatasi hal ini.
Desain Dapur Kecil Berbentuk Lorong
Alley kitchen atau dapur lorong adalah area memasak berbentuk lorong di dalam rumah.
Dapur berbentuk lorong ini biasanya berada di pojok ruangan dan identik dengan kesan kusam dan tidak menarik.
Letaknya yang berada di ujung kerap membuat area ini gelap karena kurang mendapatkan cahaya matahari.
Desain dapur kecil bentuk lorong yang cantik dan efektif adalah tentang bagaimana kita dapat merancang ruang kecil dengan penataan yang rapi dan fungsional.
Simak cara mendesainnya berikut, ya!
Baca Juga:
6 Ide Desain Dapur Minimalis 2×2, Bikin Area Memasak Jadi Cantik di Lahan Terbatas
Cara Desain Dapur Kecil Berbentuk Lorong
1. Desain Dapur Kecil dengan Meja Single Line
Cara pertama adalah menempatkan meja dapur single line.
Meja jenis ini hanya menempel pada sisi dinding.
Sementara sisanya menjadi ruang gerak untuk beraktifitas.
Sesuaikan panjang meja dengan lebar dinding ruangan, yakni sekitar 58 sentimeter hingga 60 sentimeter, sehingga pas dengan jangkauan tangan.
Dapur jenis ini akan lebih menghemat tempat untuk menyimpan perabotan dan bahan makanan.
2. Desain Dapur Kecil Menggunakan Kabinet Dinding
Tambahkan kabinet dinding di atas meja dapur.
Pada bagian tengah kabinet atas, letakkan alat pengisap asap kompor.
Jangan lupa perhitungkan jumlah rak dengan jumlah kebutuhan perabitan yang akan digunakan.
3. Desain Dapur Kecil Menggunakan Kabinet Bawah
Sementara pada bagian bawah, gunakanlah kabinet lemari.
Kabinet ini tak hanya berfungsi untuk menyimpan bahan makanan dan peralatan dapur, namun juga sekaligus berfungsi sebagai meja.
Untuk lebarnya buatlah sama dengan meja, sehingga tidak memakan banyak tempat.
Pastikan bentuk rak dan laci kabinet bawah harus mudah dijangkau oleh tangan dan tidak mengganggu sirkulasi.
Baca Juga:
8 Tips Menata Peralatan di Dapur Mini Supaya Terasa Nyaman & Lapang
4. Gunakan Material yang Kuat
Solusi lain untuk mendapatkan desain dapur lorong yang nyaman adalah memerhatikan material yang digunakan.
Pilihlah material yang kuat, tahan karat, dan antirayap.
Hal ini untuk mengantisipasi cuaca tak menentu dan tembok yanng lembap.
Kamu bisa menggunakan stainless steel, sebab material ini tak mempan tersiram minyak dan air panas.
Bahan ini juga dapat digunakan untuk rak, laci, hingga handel pintu.
Stainless steel memiliki warna yang mengilap, sehingga mampu membuat ruangan gelap menjadi terang.
Cahaya lampu yang mengenai meja, rak, dan laci stainless steel akan memantulkan cahaya dan dapat menerangi ruangan.
5. Tambahkan Meja dan Kursi Mini
Meski kecil, dapur lorong juga memungkinkan untuk ditambah kursi dan meja.
Pilihlah desain meja dan kursi yang minimalis.
Agar ruang dapur tidak terasa sesak dan sirkulasi tetap nyaman, gunakanlah meja yang menempel ke dinding.
Meja jenis ini juga dapat dilipat jika tidak sedang digunakan.
***
Selamat berkreasi!
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99 yang sedang mencari inspirasi desain dapur lorong.
Baca juga berita properti lainnya dengan mengunjungi Blog 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah masa depan? Temukan di 99.co/id.