Berita Ragam

10 Cerpen tentang Pahlawan untuk Tugas Sekolah, Sangat Inspiratif!

6 menit

Contoh cerpen tentang pahlawan yang bisa menjadi ide tepat bagi kamu menyambut Hari Pahlawan pada 10 November. Yuk, simak beberapa referensi cerpen tentang hari pahlawan!

Property People, sebentar lagi masyarakat Indonesia akan menyambut Hari Pahlawan pada 10 November 2024 mendatang.

Ada beragam cara untuk memeriahkan hari bersejarah itu, misalnya membuat caption hari pahlawan di media sosial, pembacaan puisi pahlawan, hingga mengikuti pidato hari pahlawan.

Selain itu, kamu juga bisa membuat cerita pendek alias cerpen tentang Hari Pahlawan 10 November untuk mengenang jasa para pendahulu yang rela berkorban dengan kemerdekaan bangsa Indonesia, lo.

Nah, jika kamu sedang mencari inspirasi cerita pendek tentang pahlawan, berikut kami sajikan beberapa contohnya!

10 Cerpen tentang Pahlawan Singkat

cerpen sejarah pahlawan

cerpen sejarah pahlawan

Melansir buku Kisah Heroik Pahlawan Nasional Terpopuler karya Amir Hendarsah, berikut kumpulan cerpen tentang pahlawan singkat.

1. Cerpen tentang Pahlawan Soekarno

Berikut ini contoh cerpen pahlawan kemerdekaan yang bisa menginspirasi anak-anak muda.

SOEKARNO

Presiden pertama Republik Indonesia ini bernama Soekarno, atau mungkin kita lebih akrab mendengar panggilan Bung Karno.

Soekarno lahir di Blitar pada 6 Juni 1901. Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar.

Semasa sekolah dasar hingga tamat, Soekarno indekos di rumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto (HOS Tjokroaminoto) yang merupakan politisi kawakan pendiri Syarikat Islam.

Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah memupuk rasa nasionalisme dalam sanubarinya.

Usai lulus HBS pada tahun 1920, beliau pindah ke ibukota Jawa Barat dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool) atau sekolah Teknik Tinggi yang sekarang bernama Institut Teknologi Bandung (ITB).

Beliau pun berhasil meraih gelar insinyur pada 25 Mei 1926.

Kiprah Soekarno pun berlanjut ke bidang politik.

Kemudian, sang proklamator merumuskan ajaran Marhaenisme serta mendirikan sebuah partai yang bernama PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927.

Tujuan diberdirikannya partai tersebut adalah untuk menuju Indonesia merdeka.

Kompeni yang tidak senang dengan pergerakan Soekarno mengambil tindakan agar pemerintahan Hindia-Belanda saat itu masih bisa berdiri kokoh di tanah jajahannya.

Akibatnya, Belanda menjebloskan Soekarno ke penjara Sukamiskin yang berada di di Bandung pada 29 Desember 1929.

Soekarno harus menunggu delapan bulan di penjara sebelum disidangkan.

Dalam pidato pembelaannya yang berjudul “Indonesia Menggugat”, beliau menggambarkan kondisi politik internasional dan keadaan rakyat Indonesia di bawah belenggu kolonialisme.

Pembelaannya itu membuat Belanda semakin marah sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, beliau bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya.

Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan diasingkan ke Ende, Flores, pada tahun 1933. Empat tahun kemudian ia dipindahkan ke Bengkulu.

Setelah menelan berbagai pil pahit, perjuangannya tidaklah sia-sia. Pada Agustus 1945 ia bersama Moh. Hatta dan tokoh nasional lainnya menyusun naskah proklamasi yang akhirnya dibacakan pada 17 Agustus 1945.

Pembacaan naskah ini sekaligus mengukuhkan kedaulatan Republik Indonesia.

2. Cerpen tentang Pahlawan Wanita

Ini cerpen sejarah pahlawan dari Aceh yang bernama Cut Nyak Dien.

KISAH CUT NYAK DIEN

Cut Nyak Dien adalah Pahlawan Nasional Indonesia yang lahir pada tahun 1848 di kerajaan Aceh.

Ia terlahir dari garis keluarga bangsawan yang mengutamakan pentingnya pendidikan agama untuk keluarganya.

Cut Nyak Dien terlahir dari orang tua bernama Teuku Santa Setia dan Putri Uleebalang Lampagar. Ia di karuniai seorang putra dari hasil pernikahannya dengan Ibrahim Lamnaga.

Lalu, ia memiliki putra kedua dengan pernikahan keduanya bersama Teuku Umar bernama Cut Gambang.

Cut Nyak Dien memukul mundur para penjajah Belanda bukan tanpa halangan. Cut Nyak Dien dan Teuku Umar di ketahui melancarkan taktik Hed Veraad.

Taktik Hed Veraad ini memaksa pasangan suami istri tersebut pura-pura bergabung dengan penjajah Belanda.

Kemudian, setelah mengetahui rencana Belanda Cut Nyak Dien melancarkan aksinya untuk merebut kekuasaan dari tangan penjajah.

Namun, Teuku Umar gagal pada saat menyerang pasukan Belanda dan kalah. Tonggak perjuangan melawan penjajah kemudian dilanjutkan oleh Cut Nyak Dien yang kala itu berusia masih sangat muda.

Namun, sayangnya Belanda mampu menangkapnya di Beutong Le Sageu.

Perjuangan Cut Nyak Dien untuk Indonesia telah tercatat sebagai pahlawan nasional. Dan ia merupakan salah satu nama pahlawan yang terkenal di Indonesia.

Baca Juga: 12 Cerpen Remaja yang Menarik untuk Referensi Penulisan. Berbagai Tema!

3. Cerita Non Fiksi Pendek tentang Pahlawan

Tersedia cerita non fiksi pendek tentang pahlawan yang cocok dibacakan pada 10 November nanti.

SEBATANG LILIN DI JENDELA

Pada suatu pagi yang cerah, di sebuah desa kecil yang terletak di pinggiran kota, hiduplah seorang anak laki-laki bernama Arief.

Arief adalah seorang anak yang ceria, penuh semangat, dan memiliki impian besar. Ia bercita-cita menjadi pahlawan suatu hari nanti.

Setiap tahun, pada tanggal 10 November, seluruh negara merayakan Hari Pahlawan untuk menghormati para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.

Arief selalu merayakan hari itu dengan penuh semangat bersama keluarganya. Ia begitu terinspirasi oleh kisah-kisah pahlawan yang ia pelajari di sekolah.

Suatu tahun, Arief mendengar kabar bahwa desanya akan mengadakan perayaan Hari Pahlawan yang besar.

Semua warga desa diundang untuk berpartisipasi dengan menghias rumah-rumah mereka, menyanyikan lagu-lagu kebangsaan, dan mengenakan pakaian merah-putih sebagai tanda patriotisme.

Arief sangat antusias untuk ikut serta, dan ia ingin membuat perbedaan di perayaan tersebut. Meskipun ia hanya seorang anak kecil, ia memiliki ide besar.

Ia meminta izin kepada orang tuanya untuk meminjam uang agar bisa membeli sebatang lilin besar.

Arief merencanakan untuk meletakkan lilin tersebut di jendela kamarnya dan menjaganya tetap menyala sepanjang malam sebagai tanda penghormatan kepada para pahlawan.

Ia ingin lilin tersebut menjadi simbol keberanian dan semangat perjuangan yang selalu terus menyala di hati setiap warga Indonesia.

Ketika malam tiba, Arief duduk di depan jendela kamarnya, memandangi lilin yang menyala cerah.

Ia merenungkan pengorbanan para pahlawan dan bagaimana mereka berjuang tanpa kenal lelah demi kemerdekaan negara ini.

Sembari meniupkan angin pelan pada lilin tersebut, ia berdoa agar semangat perjuangan itu tetap hidup dan terus menginspirasi generasi muda seperti dirinya.

Ketika malam berakhir, Arief merasa begitu bangga. Meskipun ia hanya seorang anak kecil, ia telah memberikan penghormatan kepada para pahlawan dengan cara yang sederhana namun berarti.

Semangat dan keberaniannya dalam menjaga lilin di jendela kamarnya telah memancarkan cahaya harapan dan patriotisme kepada seluruh desa.

Cerita Arief dan sebatang lilin di jendela kamarnya menjadi inspirasi bagi semua orang di desanya.

Mereka menyadari bahwa kita semua, tak peduli seberapa kecilnya peran kita, memiliki kemampuan untuk menjadi pahlawan dalam cara-cara yang berbeda.

Pada Hari Pahlawan setiap tahunnya, mereka terus mengenang semangat Arief yang menyala seperti lilin, mengingatkan mereka akan pentingnya mempertahankan kemerdekaan dan menghormati para pahlawan yang telah berjuang demi Indonesia.

4. Cerita Pahlawan Singkat untuk Anak SD

Cerita pahlawan nasional untuk anak SD ini penuh dengan makna dan inspirasi.

BUDI UTOMO, PAHLAWAN KEMERDEKAAN INDONESIA

Dulu, sebelum Indonesia merdeka, ada seorang pahlawan bernama Budi Utomo. Budi Utomo adalah seorang pemuda yang sangat mencintai tanah airnya, Indonesia.

Budi Utomo adalah salah satu tokoh penting dalam perjuangan untuk merdeka dari penjajahan. Ia tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak untuk menyatukan rakyat Indonesia.

Ia mendirikan organisasi “Budi Utomo” pada tahun 1908. Organisasi ini bertujuan untuk mempersatukan rakyat Indonesia dalam semangat persatuan dan gotong royong.

Pahlawan Budi Utomo juga sangat peduli dengan pendidikan. Ia ingin agar anak-anak Indonesia mendapatkan pendidikan yang baik. Ia percaya bahwa dengan pengetahuan, anak-anak Indonesia bisa menjadi generasi yang kuat dan cerdas.



Budi Utomo dan pahlawan-pahlawan lainnya berjuang keras untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Mereka tidak pernah menyerah, bahkan dalam situasi sulit.

Akhirnya, setelah perjuangan yang panjang, Indonesia berhasil merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945. Budi Utomo dan pahlawan-pahlawan lainnya telah memberikan pengorbanan besar untuk Indonesia.

Karena usaha mereka, sekarang kita bisa hidup dalam negara yang merdeka dan bebas. Kita harus selalu mengenang dan menghormati pahlawan-pahlawan seperti Budi Utomo, yang telah berjuang untuk Indonesia kita cintai. Semoga semangat perjuangan mereka tetap hidup dalam hati kita.

5. Cerpen Tema Pahlawan Singkat

Di bawah ini contoh cerita inspiratif pahlawan yang bermakna dan penuh pesan moral.

W.R SOEPRATMAN

Pada tahun 1914, Soepratman ikut Roekijem ke Makassar. Di sana ia disekolahkan dan dibiayai oleh suami Roekijem yang bernama Willem van Eldik.

Soepratman lalu belajar bahasa Belanda di sekolah malam selama 3 tahun, kemudian melanjutkannya ke Normal School di Makassar sampai selesai.

Ketika berumur 20 tahun, lalu dijadikan guru di Sekolah Angka 2. Dua tahun selanjutnya ia mendapat ijazah Klein Ambtenaar.

Sewaktu tinggal di Makassar, Soepratman memperoleh pelajaran musik dari kakak iparnya yaitu Willem van Eldik, sehingga pandai bermain biola dan kemudian bisa menggubah lagu.

Ketika tinggal di Jakarta, pada suatu kali ia membaca sebuah karangan dalam majalah Timbul.

Penulis karangan itu menantang ahli-ahli musik Indonesia untuk menciptakan lagu kebangsaan. Soepratman tertantang, lalu mulai menggubah lagu. Pada tahun 1924 lahirlah lagu Indonesia Raya.

Pada bulan Oktober 1928 di Jakarta dilangsungkan Kongres Pemuda II. Kongres itu melahirkan Sumpah Pemuda.

Pada malam penutupan kongres, tanggal 28 Oktober 1928, Soepratman memperdengarkan lagu ciptaannya secara instrumental di depan peserta umum.

Pada saat itulah, untuk pertama kalinya lagu Indonesia Raya dikumandangkan di depan umum.

Semua yang hadir terpukau mendengarnya. Dengan cepat lagu itu terkenal di kalangan pergerakan nasional.

Apabila partai-partai politik mengadakan konggres, maka lagu Indonesia Raya selalu dinyanyikan. Lagu itu merupakan perwujudan rasa persatuan dan kehendak untuk merdeka.

Sesudah Indonesia merdeka, lagu Indonesia Raya dijadikan lagu kebangsaan, lambang persatuan bangsa.

Tetapi, pencipta lagu itu, Wage Roedolf Soepratman, tidak sempat menikmati hidup dalam suasana kemerdekaan.

Akibat menciptakan lagu Indonesia Raya, ia selalu diburu oleh polisi Hindia Belanda, sampai jatuh sakit di Surabaya.

Karena lagu ciptaannya yang terakhir “Matahari Terbit” pada awal Agustus 1938, ia ditangkap ketika menyiarkan lagu tersebut bersama pandu-pandu di NIROM jalan Embong Malang – Surabaya dan ditahan di penjara Kalisosok-Surabaya.

Ia meninggal pada tanggal 17 Agustus 1938 karena sakit.

6. Literasi tentang Pahlawan Singkat

Cerpen tentang perjuangan ini berisi kisah Hj. Rasuna Said dalam memperjuangkan hak masyarakat Indonesia.

HJ. R. RASUNA SAID

Hj. Rangkayo Rasuna Said adalah salah satu pejuang wanita yang aktif dalam perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Aktivitasnya dalam pergerakan nasional dimulai sejak ia diangkat sebagai sekretaris cabang Sarekat Rakyat di Sumatera Barat.

Pada tahun 1930, Partai Muslimin Indonesia (Permi) yang berhaluan Islam-nasionalisme didirikan di Padang, Sumatera Barat dan Rasuna Said ikut bergabung.

Rasuna Said juga merupakan tokoh yang memperjuangkan persamaan hak antara laki-laki dan perempuan.

Aktivitasnya dalam memperjuangkan persamaan hak di antaranya diwujudkan dengan mendirikan Sekolah Thawalib dan memimpin sekolah Khusus Putri di Padang.

Setelah Permi bubar pada tahun 1937, Rasuna Said mendirikan Perguruan Putri dan memimpin majalah Menara Putri di Medan.

Pada zaman Jepang, Rasuna Said mendirikan sebuah organisasi di Padang. Untuk mengambil hati Jepang, organisasi tersebut dinamakan Pemuda Nippon Raya.

Namun organisasi tersebut tidak berumur panjang dan dibubarkan oleh Jepang.

Alasannya, Pemuda Nippon Raya lebih berorientasi membentuk pemuda-pemuda Indonesia yang siap memperjuangkan kemerdekaan.

Ketika itu semua organisasi memang harus dibubarkan, kecuali organisasi buatan Jepang yakni Putera.

Jepang kemudian juga membentuk PETA di Pulau Jawa dan Gyugun di Pulau Sumatera, Kedua organisasi ini dimaksudkan untuk membantu Jepang dalam melawan Sekutu.

Sesudah Indonesia Merdeka, Rasuna Said pernah duduk dalam Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) dan Badan Pekerja KNIP.

Setelah RI berdaulat, Rasuna Said diangkat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Serikat (DPR RIS).

Pada tahun 1959, Hj. R. Rasuna Said diangkat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA).

Selain itu, ia juga aktif di bidang kewanitaan seperti di Persatuan Wanita Republik Indonesia (Per- wari).

Rasuna Said wafat pada tanggal 2 November 1965 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

7. Cerita Singkat Perjuangan Pahlawan Indonesia

Cerita pendek tentang perjuangan kemerdekaan yang dilakukan oleh pahlawan nasional bernama Pangeran Diponegoro.

cerpen tentang pahlawan nasional

Sumber: 99.co

8. Cerpen tentang Pahlawan Indonesia

Lagi cari karangan tentang pahlawan yang menarik? Cerpen pahlawan di bawah ini bisa jadi referensi.

cerita singkat perjuangan pahlawan indonesia

9. Cerpen tentang Perjuangan Pahlawan Singkat

Selanjutnya, ada cerita tentang kepahlawanan tentang Sultan Hasanuddin.

cerpen tentang sejarah indonesia

Baca Juga: 15 Contoh Cerpen Singkat 2 Paragraf Berbagai Tema yang Menarik

10. Cerpen tentang Pahlawan yang Menarik

Mau membuat cerpen tentang perjuangan pahlawan yang pendek, menarik, tapi berkesan? Berikut contohnya!

cerita pahlawan singkat

Sumber: Books.google.com

***

Nah, itu dia beberapa cerpen tentang pahlawan untuk menyambut Hari Pahlawan 10 November.

Jangan lewatkan informasi terkait seperti pahlawan dari Maluku di www.99updates.id dan Google News.

Jika kamu ingin cari rumah baru atau bekas, temukan #SegampangItu melalui www.99.co/id!



Rulfhi Alimudin

Mengawali karier kepenulisan sebagai penulis lepas di beberapa media daring sejak 2016. Kini mencurahkan pikiran untuk menulis properti, gaya hidup, marketing, hingga teknologi di Berita 99 dan Rumah123.
Follow Me:

Related Posts