Tertarik untuk ternak entok? Perlu kamu tahu, harga jual daging entok di pasaran cukup tinggi karena mengandung banyak khasiat.
Entok merupakan jenis unggas yang masih termasuk ke dalam keluarga bebek.
Unggas ini diternakkan untuk diambil telur dan dagingnya yang yang diketahui mengandung banyak khasiat baik bagi kesehatan.
Di pasaran sendiri, harga daging entok segar dengan berat 1.000 gram ada pada kisaran Rp100.000.
Sungguh harga yang cukup menggiurkan, bukan?
Kamu memanfaatkan peluang ini untuk mulai beternak entok di rumah.
Yuk, simak cara ternak entok di rumah!
Cara Ternak Entok di Rumah
sumber: ayamjoper.id
1. Pembuatan Kandang
Sebelum memulai ternak entok, langkah pertama yang wajib dilakukan adalah membuat kandangnya terlebih dahulu.
Pembuatan kandang entok ini harus diperhatikan dengan baik agar entok bisa merasa nyaman.
Adapun kriteria yang harus dipenuhi dalam membuat kandang entok:
- Lokasi kandang berjauhan dengan rumah, sekitar 10-20 meter
- Sesuaikan ukuran kandang dengan jumlah entok yang ingin diternakkan
- Kandang harus memiliki pagar atau dinding yang tinggi
- Dinding bisa dibuat menggunakan bambu dan asbes untuk atap kandangnya
- Jika luas kandang 10 m2, buatlah sekitar 5 m2 untuk naungan dan tempat pemberian makan dan 5 m2 sisanya sebagai area kubangan yang diberi pemisah
- Buat saluran air yang memadai untuk mencegah bau
- Sediakan tempat makan dan minum entok di dalam kandang
Baca Juga:
7 Cara Budidaya Ayam Kampung Minim Biaya, Bisa Diterapkan di Rumah
2. Pemilihan Anakan Entok
Setelah kandang siap, saatnya memilih anakan entok yang unggul untuk kemudian dijadikan sebagai indukan.
Memilih anakan sangat memerlukan ketelitian, sebab risiko kegagalan akan sangat tinggi pada tahap ini.
Berikut tips memilih anakan entok yang unggul:
- Anakan entok berasal dari induk yang memiliki asal usul jelas
- Anakan dalam kondisi sehat, lincah, dan aktif bergerak
- Umur ideal anakan sekitar 6-7 bulan atau memiliki bobot 100-200 gram
- Anakan diperoleh dari peternak yang terpercaya
- Proses pengangkutan harus hati-hati, sebab anakan entok bisa stres
- Setelah sampai, segera lepaskan anakan entok ke dalam kandang dan beri makanan khusus yang telah disediakan
sumber: harga.web.id
3. Persiapan Pakan
Asupan nutrisi entok harus terjaga agar setiap entok yang diternakkan bisa tumbuh sehat.
Untuk itu, pakan entok harus dipersiapkan dengan baik sebab setiap tahapan perkembangan entok membutuhkan jenis pakan yang berbeda.
Berikut ketentuan pemberian pakannya:
- Anakan Umur 1-14 Hari
Pada tahap ini, anakan entok membutuhkan asupan nutrisi berupa protein, posfor, kalsium, energi, serta vitamin.
Porsi pakan juga harus disesuaikan mengingat porsi harian untuk anakan masih sedikit.
Pakan yang cocok diberikan adalah pelet.
- Anakan Umur 15-35 Hari
Ketika memasuki 15-35 hari, porsi pakan entok mulai meningkat dan butuh jenis pakan yang mengandung banyak energi agar bobot entok bertambah.
Pakan yang cocok diberikan adalah konsentrat yang dicampur dengan bekatul, ampas tahu, serta biji jagung atau umbi-umbian.
- Anakan Umur 36-60 Hari
Setelah memasuki usia 46-60 hari, kebutuhan anak entok lebih difokuskan pada kebutuhan mineral dan vitamin
Pakan yang cocok adalah campuran ikan rucah, menir, bekatul, keong, ampas tahu, nasi aking, atau eceng gondok.
sumber: arenahewan.com
4. Pemberian Vitamin dan Vaksin
Selain memperhatikan pemberian pakannya, entok juga membutuhkan vaksin agar terhindar dari berbagai macam serangan penyakit.
Pemberian vaksin bisa dilakukan sendiri atau bisa juga menggunakan bantuan profesional.
Selain itu, entok juga perlu diberi vitamin untuk mempercepat proses bertelurnya.
5. Sanitasi Lingkungan dan Pengendalian Penyakit
Entok merupakan jenis unggas yang bisa dibilang cukup kebal terhadap serangan penyakit, terlebih jika telah diberi vaksin.
Meski demikian, kamu tetap perlu menjaga kebersihan lingkungan kandang entok sebagai bentuk pengendalian penyakit.
Kandang yang kotor karena jarang dibersihkan bisa meningkatkan risiko penyebaran penyakit pada entok.
sumber: dewitani.com
6. Tahap Panen
Ada dua hal yang bisa dipanen dari ternak entok, yaitu telur dan daging entoknya sendiri.
Kedua hal tersebut bisa diraih dengan perawatan dan pemberian makan yang baik.
Kalau kamu lebih fokus terhadap daging entok, panenlah entok yang berusia 4,5 bulan.
Pada usia tersebut daging entok masih muda, empuk, dan gurih.
Baca Juga:
6 Cara Budidaya Lebah Madu di Rumah Modal Rp600 Ribu Ini, Cocok untuk Pemula!
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian di Prive Hills Residence?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!
