Rumah Tips & Trik

12 Cara Menstabilkan Suhu Ruangan Agar Lebih Sejuk dan Nyaman

3 menit

Memiliki suhu ruangan yang stabil, tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, adalah impian semua orang.

Tak jarang orang yang mengeluh saat musim hujan minta panas, saat musim kemarau minta dingin.

Jalan tengahnya adalah menstabilkan suhu dan menjadikan ruangan rumah sejuk.

Suhu ruangan normal untuk ruangan rumah berkisar antara 20-25 derajat Celcius. Sedangkan suhu ruangan yang ideal untuk kamar tidur 18-22 derajat Celcius.

Berikut cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatur suhu ruangan!

Cara Menstabilkan Suhu Ruangan Jadi Lebih Nyaman

1. Menggunakan Humidifier

Kebanyakan orang mungkin belum seberapa paham tentang humidifier.

Alat ini berfungsi untuk melembapkan suhu ruangan.

Untuk menghilangkan udara panas di dalam ruangan, orang-orang memang cenderung lebih senang menggunakan air conditioner (AC).

Berbeda dengan AC, humidifier lebih banyak memiliki manfaat bagi kesehatan.

2. Menggunakan AC

AC populer dikenal sebagai alat penghilang panas ruangan dengan memberikan udara dingin.

Seiring perkembangan zaman, teknologi AC juga telah banyak berkembang dan telah diberi fitur-fitur unggulan.

Sayangnya, tak semua orang betah berada di ruangan ber-AC karena kadang terasa terlalu dingin dan kering.

3. Menggunakan Dehumidifier

Kebalikan dari humidifier, dehumidifier berfungsi untuk mengurangi kelembapan pada ruangan.

Dehumidifier cocok digunakan saat musim hujan karena tingkat kelembapan meningkat.

suhu ruangan

Tingginya tingkat kelembapan kadang membuat sebagian orang tidak nyaman.

 Makanya, alat yang satu ini sangat penting dimiliki jika kamu tinggal di daerah lembap.

4. Menggunakan Exhaust Fan

Sirkulasi udara di rumahmu tidak bagus? Kamu perlu mempertimbangkan pemasangan exhaust fan untuk menstabilkan udara di ruangan.

Alat ini tidak sebatas diperuntukkan untuk dipasang di dapur atau kamar mandi, tapi bisa di ruang manapun.

Dengan alat ini, ruanganmu akan bebas gerah.

5. Menggunakan Kipas Angin

Pendingin yang satu ini masih banyak dipilih orang karena udara yang dihasilkan terasa lebih alami dibanding AC.

Ada banyak tipe kipas angin seperti kipas di langit-langit ruangan, kipas angin tembok, kipas angin duduk, sampai kipas angin kecil yang cukup mudah dipindah-pindahkan.

Harga kipas angin pun lebih terjangkau dibanding AC.

6. Menggunakan Kipas Angin dan Es Batu

Angin dari kipas angin masih terasa belum cukup? Tambahkan es batu.

Trik ini hanya berlaku untuk kipas angin meja atau yang bisa diletakkan di atas meja.

Caranya mudah, cukup letakkan kipas di atas meja dan letakkan nampan berisi es batu di depannya.

Ini bisa kamu jadikan alternatif jika kamu tidak suka dengan udara dingin yang dihasilkan AC.



7. Kurangi Barang-barang di Ruangan

Ruangan yang penuh dengan barang bisa membuat udara menjadi sumpek dan pengap.

Jika kamu ingin udara di ruanganmu lebih sejuk, mau tidak mau…

suhu ruangan

Kurangi jumlah barang yang ada di ruangan.

Singkirkan barang-barang yang sekiranya tidak digunakan, jangan terus-terusan menumpuk barang di ruangan.

8. Atur Penutup Jendela

Melapisi jendela dengan tirai atau gorden adalah hal wajib, kecuali kamu memang ingin ruanganmu terus-terusan terpapar sinar matahari.

Tirai akan sangat berguna untuk menjaga udara ruangan saat musim kemarau karena dapat menghalang sinar matahari masuk ke rumah.

Gunakan gorden berwarna cerah supaya lebih efektif menangkal sinar matahari.

Kamu juga bisa menggunakan reversible shades berwarna putih untuk menangkal sinar matahari secara efektif.

9. Mengatur Pencahayaan Ruangan

Kamu pasti tahu pencahayaan ruangan, khususnya dari lampu, bisa meningkatkan suhu sebuah ruangan.

Jangan lupa untuk mematikan lampu ruangan saat siang hari supaya suhu tidak meningkat.

10. Menggunakan Cat Warna Cerah

Cat rumah berperan penting dalam penyerapan panas dari cahaya matahari. Artinya, jika rumahmu menggunakan cat berwarna gelap pasti susananya akan terasa lebih panas.

Beda halnya dengan rumah yang menggunakan cat berwarna cerah, suasananya cenderung lebih sejuk karena warna cerah memantulkan panas.

11. Menambah Ruang Terbuka Hijau

Salah satu cara menyejukkan rumah adalah dengan menyediakan ruang terbuka hijau yang diisi dengan aneka jenis tanaman.

Dengan adanya tanaman hijau, udara di sekitar rumah atau bahkan di dalam rumah bisa jadi lebih sejuk karena tanaman menyerap udara kotor.

12. Hindari Lampu Pijar

Sudahkah kamu tahu kalau lampu pijar merupakan jenis lampu yang cepat panas? Kalau kamu menggunakan lampu pijar di rumah, mungkin panas bisa berasal dari lampu tersebut.

Kamu bisa mengganti lampu pijar dengan lampu neon. Selain lebih sedikit mengeluarkan panas, lampu neon juga lebih hemat listrik.

Cara Mengukur Suhu Ruangan

Untuk memastikan suhu ruangan yang ada di rumahmu, kamu membutuhkan alat bantu pengukur suhu ruangan berupa termometer.

Namun bukan termometer badan yang digunakan, tapi termometer ruangan yang memang dirancang sebagai alat pengukur suhu ruangan.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan aplikasi pengukur suhu ruangan yang bisa diinstal di HP. Berikut rekomendasi aplikasinya:

  • My AcuRite
  • Room Temperature
  • Smart Thermometer
  • House Temperature
  • Live Room Temperature

***

Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian di Pavia Village?

Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!



Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts