Cara menghilangkan jamur pada kucing secara alami sangatlah mudah. Simak secara lengkap di sini, dijamin sembuh kurang dari dua minggu saja!
Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan favorit selain anjing dan kelinci.
Tampangnya yang lucu dan tingkahnya yang menggemaskan menjadi faktor utama mengapa hewan ini populer.
Sayangnya, kucing dinilai sebagai jenis hewan yang cenderung mudah terserang penyakit.
Itulah mengapa ketika memelihara kucing, mereka harus disutik beberapa vaksin.
Memberi vaksin kucing agar selalu sehat dan tidak membawa penyakit bagi para majikannya seperti jamur.
Nah, kalau kucing di rumah sedang menderita penyakit jamuran, simak cara menghilangkan jamur pada kucing di bawah ini!
Hasilnya dijamin langsung terlihat dalam dua minggu saja!
9 Cara Menghilangkan Jamur pada Kucing
1. Karantina Kucing
Cara menghilangkan jamur pada kucing adalah mengkarantinanya.
Ketika salah satu dari mereka terinfeksi jamur, langkah pertama dalam masa penyembuhan adalah mengkarantina kucing.
Kucing dapat menularkan jamur kepada kucing lainnya dan juga manusia di sekitarnya.
Maka dari itu, sudah sepantasnya kita sebagai pemilik untuk menyediakan kandang kucing berukuran medium.
Pilihlah kandang kucing transparan yang cukup luas agar mereka tidak mudah stres saat masa penyembuhan.
Jangan lupa untuk membersihkan kandang kucing dan segala peralatan yang ia gunakan.
2. Sampo Ketoconazole dan Anti Jamur
Memandikan anabul dengan sampo Ketoconazole merupakan salah satu cara menghilangkan jamur pada kucing paling ampuh.
Kandungan Ketoconazolenya mampu memberntas jamur dari akar.
Mandikan kucing dengan sampo ini sebanyak dua kali dalam seminggu.
Sampo anti jamur kucing lainnya adalah Malaseb, Enilconazole, dan Chlorhexidine.
3. Bedak Anti Jamur
Cara menghilangkan jamur kucing adalah memberinya obat jamur kucing.
Obat jamur kucing salah satunya bedak antijamur yang dapat ditemukan di berbagai toko hewan.
Cukup dengan menaburkan bedak ini pada area yang berjamur, kamu tidak usah lagi khawatir penyakitnya merambat ke seluruh badan.
Gunakan tabung kepala ketika diberikan obat sehingga kucing tidak akan menjilat bedak.
4. Belerang
Cara menghilangkan jamur pada kucing juga dapat dilakukan secara alami, yaitu dengan menggunakan belerang.
Cara ini wajib dicoba apabila kedua tips di atas belum terlihat kemajuannya.
Gunakan belerang dengan konsentrasi 0,5% sampai 5%.
Cara menghilangkan jamur pada kucing menggunakan belerang pun mudah.
Caranya adalah dengan menggunakan belerang seperti sampo, dan dimandikan pada kucing sebanyak seminggu 2 kali.
Namun, memandikan kucing menggunakan belerang memiliki efek samping.
Efek samping belerang pada kucing adalah membuat nafsu makan mereka sedikit turun.
Maka dari itu, Property People juga harus rajin memberikan kucing kesayangan makanan dengan cara spoon feeding.
5. Antibiotik
Cara hilangkan jamur kucing adalah memberikan antibiotik.
Meskipun tidak akan membasmi jamur, namun obat antibiotik dapat bekerja sebagai pelindung bagi kucing.
Ini juga bisa menghentikan pertumbuhan jamur lainnya.
Kucing yang sudah diobati oleh antibiotik akan lebih tahan jamur dibandingkan kucing lainnya.
6. Obat Cair Anti Jamur
Untuk membasmi jamur, obat jamur kucing adalah Vibrac Wound Gard (VWG).
VWG adalah obat jamur cair yang pemakaiannya disemprotkan langsung ke area badan kucing yang berjamur.
Selain fungi, obat anti jamur kucing ini juga dapat memberantas kutu.
7. Mencukur Bulu Kucing
Cara menghilangkan jamur pada kucing secara alami dan cepat adalah mencukurnya.
Jamur yang tumbuh pada tubuh kucing bermula dari lapisan kulit paling luar.
Dengan mencukur bulu kucing sebelum memandikannya, sampo anti jamur akan langsung membasmi fungi tanpa terhalang oleh bulu.
Selain itu, bulu kucing yang terlalu tebal juga dapat memperlambat proses penyembuhan.
Pasalnya ruam yang disebabkan oleh jamur akan terus menerus basah, tertutup bulu.
8. Perhatikan Reaksi Kucing
Dalam masa pengobatan, kucing yang diberikan obat akan memberikan reaksi yang berbeda-beda.
Untuk kucing yang aktif, mereka akan terlihat lebih murung dan enggan bermain dengan keluarga atau kucing lainnya.
Tanda ini tentunya lebih mudah terlihat.
Akan tetapi, beda halnya dengan kucing pendiam.
Tanda-tanda obat yang bekerja pada kucing pendiam di antaranya adalah gusi dan mulut kucing yang sudah tidak pucat.
Kuping kucing pun akan terasa lebih hangat, serta berat badannya terlihat naik secara jelas.
9. Bawa ke Dokter
Antisipasi terakhir dalam menghilangkan jamur pada kucing adalah dengan dibawa ke dokter hewan.
Apabila seluruh cara di atas tidak bekerja, maka kita harus segera membawa kucing ke dokter.
Jamur yang tumbuh pada tubuh kucing apabila dibiarkan terlalu lama akan berkembang menjadi penyakit kulit lainnya.
Ya, sisik jamur yang berterbangan di udara apabila terhisap dapat menyebabkan beragam penyakit.
Penyebab Jamur pada Kucing
Cara menghilangkan jamur pada kucing harus ditangani langsung dari sumbernya, yaitu mengetahui penyebab timbulnya fungi.
Menurut pakar hewan, penyebab jamur kucing adalah jamur yang ditularkan dari kucing lainnya.
Penularan jamur ini dapat terjadi ketika kucing melakukan kontak fisik dengan kucing lain yang sudah terinfeksi terlebih dahulu.
Penyebab jamur pada kucing yang kedua adalah faktor lingkungan.
Tempat kucing bermain atau beristirahat adalah dua lokasi yang harus sering diperhatikan kebersihannya.
Apabila tidak dijaga dengan baik dan benar, tempat-tempat tersebut dapat menjadi sarang virus dan bakteri.
Pada akhirnya akan menimbulkan banyak jenis jamur seperti Ringworm dan Scabies.
Faktor ketiga penyebab jamur kucing adalah kucing yang tidak pernah dimandikan.
Memang, kucing merupakan binatang bersih yang bisa mandi sendiri.
Memandikan kucing pun tidak diharuskan untuk terlalu rutin, misalkan hanya sebulan sekali atau ketika kucing sangat kotor.
Kucing yang tidak pernah dimandikan, terutama jenis kucing yang memiliki bulu tebal akan mengeluarkan terlalu banyak minyak.
Ini akan menjadi penyebab terbentuknya sarang jamur.
Jenis Jamur di Tubuh Kucing
Setelah mengetahui cara menghilangkan jamur pada kucing dengan bahan alami dan lainnya, kamu juga mesti tahu jenis jenis jamur kucing.
Apa saja jenis jamur pada kucing?
Berikut jenis jamur kucing?
- Yeast: Infeksi jamur yang menyerang telinga
- Eosinophilic Granuloma: Jamur yang menyerang hidung dan mulut
- Ringworm: Jamur berbentuk lingkaran pada badan dan telinga
- Ketombe: Jamur berwana putih di badan kucing
- Jerawat: Jamur yang tumbuh di dagu kucing
- Stud Tail: Jamur pada ekor kucing yang menyebabkan keluarnya minyak berlebih
- Pijal: Jamur yang membut kulit kucing berkerak
- Scabies: Campuran jamur dan tungau di kepala kucing
- Jamur Rontok: Semacam scabies tetapi membuat bulu rontok
- Lice: Jamur yang membuat kulit kucing sangat kering
- Alergic Dermatitis: Jamur yang tumbuh akibat reaksi alergi dari obat atau makanan dan minuman kucing
Apakah Jamur Kucing Menular ke Manusia?
Seperti yang sudah kita pelajari, jamur dapat menular dari kucing satu ke kucing lainnya lewat kontak fisik.
Ini juga dapat terjadi pada manusia.
Jamur kucing bisa menular ke manusia bila kita menyentuh kucing yang terinfeksi jamur lalu tidak cuci tangan.
Ketika kucing terinfeksi jamur, sebagai penghuni rumah, kamu harus berhati-hati.
Pastikan kucing dikarantina di dalam kandang sampai masa penyembuhan selesai.
Untuk mengetahui penyakit kulit ini, simak ciri-ciri kucing jamuran.
Ciri-ciri kucing jamuran:
- Bulu rontok tidak wajar
- Kulit kucing kering
- Kucing sering garuk-garuk badan
- Lemas
- Ruam merah pada kulit kucing
Cara Menjauhkan Kucing dari Jamur
Mencegah lebih baik daripada mengobati.
Nah, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar kucing terjauh dari jamur.
Beberapa cara di antaranya adalah sebagai berikut:
- Pastikan bulu kucing tidak basah dalam jangka waktu lama.
- Jangan biarkan kucing hujan-hujanan.
- Jauhkan kucing peliharaan dari kucing lain yang terinfeksi jamur.
- Mandikan kucing dua atau tiga minggu sekali.
- Berikan kucing vitamin khusus untuk jamur, bulu, dan kesehatan tubuh.
FAQ Cara Menghilangkan Jamur pada Kucing
Apa obat alami untuk jamur kucing?
Obat jamur kucing alami yang bisa dicoba adalah cuka apel. Cuka apel dikenal sebagai salah satu cairan yang bisa menyehatkan kulit karena bersifat antimikroba. Oleskan cuka apel pada kulit kucing yang berjamur dan diamkan sampai mengering. Lakukan sampai jamur hilang.
Kucing jamuran di kasih apa?
Untuk kucing jamuran, coba berikan salep atau sampo anti jamur. Cara menghilangkan jamur pada kucing lainnya adalah dengan mengoleskan cuka apel pada permukaan kulit. Jika masih belum sembuh, bawa kucing ke dokter agar jamur tidak menyebar.
***
Semoga bermanfaat ya, Property People!
Kunjungi laman Berita.99.co untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.
Cek juga Google News Berita 99.co Indonesia yang selalu menyajikan informasi ter-update seputar properti.
Kamu sedang mencari rumah impian?
Membeli rumah kini bisa #segampangitu bersama www.99.co/id, lo.
Yuk, kunjungi lamannya sekarang juga!