Cerita Kita

Cara ‘Menyulap’ Interior Rumah Tua Menjadi Kekinian ala @Kata_Living. Jadi Instagramable!

4 menit

Dhite Dwi Catur Novianti mungkin tidak pernah membayangkan bahwa rumah tua yang dibelinya pada 2012 silam kelak menjadi sebuah tempat berlindung yang sangat nyaman bagi keluarga.

Keputusan Dhite dan suaminya, Kurniawan, membeli hunian bekas dengan kondisi tua tampaknya tidak pernah disesali.

Bagi kalangan milenial seperti Dhite, keputusan membeli rumah bekas dengan kondisi tua telah dipertimbangkan secara matang.

Beruntungnya, pasangan suami istri itu membeli hunian tersebut pada seseorang yang berprofesi sebagai arsitek.

Wanita kelahiran November 1985 itu mengakui bahwa rumah ini masih tampak lawas pada bagian fasad.

Maklum, menurut penuturannya, kediaman yang dibelinya tersebut dibangun pada medio 1995 silam.

Artinya, rumah yang kini bertajuk Kata_Living tersebut sudah berumur 26 tahun.

Akan tetapi, siapa pun akan terkejut jika melihat desain dan dekorasi interiornya.

Sekarang, rumah itu terlihat sangat nyaman di setiap sudut interiornya.

Selayang Pandang Kata_Living

cara mendesain rumah tua

Kata_Living adalah sebuah rumah milik Dhite dan Kurniawan yang terletak di sebuah kompleks di Cilegon, Banten.

Menurut Dhite, hunian dengan luas bangunan 250 m2 dan luas tanah 188 m2 ini telah dikonsep sebagai rumah tumbuh oleh pemilik lama.

Konsep tersebut memungkinkan untuk dikembangkan secara bertahap hingga masa mendatang.

Artinya, dia dapat membenahi bagian-bagian yang rusak sesuai anggaran secara berkelanjutan.

Jika Property People melihat interiornya, suasana nyaman, apik, dan cantik akan terasa.

Meskipun lawas, namun Dhite tetap menatanya sesuai keinginan.

Berbekal referensi di Pinterest, dia berusaha menciptakan interior yang nyaman untuk keluarga.

Dia membuktikan bahwa siapa pun bisa merancang hunian idaman tanpa bantuan jasa interior.

Hasil penataan tersebut kerap dibagikan pada pengikutnya di Instagram @kata_living sebagai inspirasi.

Lantas, seperti apa cara Dhite menata atau menyulap rumah ini menjadi tampak kekinian?

Menyulap Rumah Tua Jadi Kekinian ala Kata_Living

1. Desain Minimalis

kata_Living

 

Desain minimalis dipilih Dhite dalam menata interior rumahnya.

Konsep minimalis diusung dengan memberikan nuansa skandinavia di dalamnya.

“Nuansa skandinavia agar suasana didalam rumah lebih fresh meski tampilan luar masih tampak lawas,” kata dia pada 99.co Indonesia.

Jika dilihat, penataan di hunian ini begitu rapi dan apik.

Tak banyak perabotan di setiap sudut ruangan sehingga tampak lebih luas dan lapang.

2. Pemilihan Material

renovasi rumah tua

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam menata interior adalah pemilihan material.

Bagi Dhite, material yang dipilih harus menyesuaikan dengan anggaran, tema yang digunakan, dan kekuatannya.

“Misal lantai granit cemented yang matte, saat ini tren dan akan bertahan lama,” kata dia.

Agar terkesan manis, dia juga menggunakan lantai vinyl bermotif kayu pada sebagian lantainya karena bersifat praktis.

Untuk memasangnya tidak perlu membongkar keramik lama sehingga dapat menghasilkan suasana baru.

Sementara untuk kamar didesain secara minimalis dengan warna cerah dan nuansa kayu.

Pada bagian dapur menggunakan motif tegel monokrom pada lantainya agar tampak ada perubahan fungsi ruang dan estetis.

3. Cat Dinding yang Dinamis

cat rumah kata_Living

Suasana Kata_Living begitu teduh dan tidak menganggu mata.

Kuncinya, ada pada pemilihan cat rumah.



Menurut Dhite, interior cat dinding ini bernuansa putih, cokelat kayu, hitam, dan abu-abu sebagai nada warnanya.

Perpaduan warna cat tersebut membuat interiornya terkesan bersih, awet, dan minimalis.

4. Konsep Minim Sekat

Kata_Living

Siapa pun pasti ingin memiliki rumah dengan suasana lapang dan lega.

Nah, hal ini juga dialami oleh Dhite pada tata ruang di dalam rumahnya.

Untuk itu, dia lebih memilih hunian minim sekat.

“Ruang tengah dibuat tanpa sekat. Kami menjebol dua dinding yang ada sebelumnya karena aktivitas keluarga banyak dilakukan di ruang tengah ini,” katanya.

Hasilnya dapur, ruang makan, dan area menonton televisi menjadi lebih leluasa.

Dhite, suami, dan anak-anaknya memiliki ruang yang lebih luas untuk bercengkrama.

5. Tata Pencahayaan

rumah tua Kata_Living

Salah satu hal yang menarik dari rumah ini adalah tata cahaya.

Jika dilihat, hunian ini memiliki tata pencahayaan yang baik terutama pada bagian dapur.

“Awalnya dapur gelap, butuh lampu 24 jam karena di atas dapur separuh dak dan separuhnya genteng,” katanya.

Berangkat dari situ, dia mencoba untuk membenahinya perlahan.

Hasilnya, dia merancang sebuah ‘skylight’ sebagai alternatif jendela.

“Lalu kami ubah yang bagian genteng menjadi atap fiber transparan, ke depannya ingin kami ganti dengan bahan yang lebih kokoh seperti polikarbonat atau tempered glass,” ucapnya.

Hasil penataan dari Kata_Living memang cukup mengesankan.

Dhite mengaku bahwa salah satu kunci dalam menata rumah idaman adalah harus rela mencicilnya.

“Kami mencicil untuk perbaikan atau merefresh bagian yang perlu untuk menekan budget. [Lalu] menggunakan material yang murah, tapi bisa menghasilkan spot instagramable,” ujarnya.

Tampilan Lawas di Luar, Fresh di Dalam

Hunian ini tampaknya memiliki keunikan tersendiri di mata Dhite.

Dia menyebut kediaman ini memiliki tampilan lawas di luar, fresh di dalam.

Untuk menambah kesan tersebut, dia juga memerhatikan pemilihan furniture atau perabotan.

Kata_Living

Pemilihan perabotan yang tepat membuat suasana menjadi lebih modern dan kekinian, meskipun tampak lawas di luar.

“Saya beberapa kali mempreloved perabot yang sudah tidak pas dan memulai untuk menyatukan tema dekorasi. Gaya minimalis, dengan sentuhan scandinavian dan sedikit industrial ingin kami terapkan,” katanya.

Dia juga lebih memilih perabotan yang simpel dengan minim detil agar mudah dibersihkan.

Misalnya perabotan dengan kaki besi yang minimalis dan dipadu dengan sedikit nuansa kayu atau rotan agar tidak kaku.

Dekorasi lain dari rumah ini supaya terlihat fresh adalah penempatan tanaman.

tanaman indoor

Dhite memilih tanaman yang tidak perlu dilakukan penyiraman setiap hari untuk dekorasi ruangan seperti ketapang biola, ficus (karet), monstera, dan sirih gading.

Tanaman tersebut cukup mudah perawatannya karena bisa disimpan dalam media vas yang berisi air.

Selain itu, dia juga memilih tanaman hias berdaun hijau daripada tanaman hias bunga agar serasi dengan interior dan tema rumah.

***

Itulah cerita inspiratif Dhite saat menyulap rumah tua menjadi kekinian.

Semoga artikel ini bermanfaat, Property People.

Cek artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Kamu sedang cari rumah dijual di Cilegon, Banten?

Kunjungi www.99.co/id dari sekarang dan temukan ragam hunian yang menarik!

**Sumber Foto: Instagram @kata_living



Ilham Budhiman

Content Editor
Lulusan Sastra Daerah Unpad yang pernah berkarier sebagai wartawan sejak 2017 dengan fokus liputan properti, infrastruktur, hukum, logistik, dan transportasi. Saat ini, fokus sebagai penulis artikel di 99 Group.
Follow Me:

Related Posts