Berita Ragam

7 Cara Memelihara Ikan Arwana Agar Cepat Besar dan Warnanya Bagus

3 menit

Apakah kamu tertarik untuk memelihara ikan arwana? Sebelum itu, sebaiknya kamu mengetahui bagaimana cara memelihara ikan arwana, ya!

Ikan arwana adalah salah satu jenis ikan hias peliharaan populer yang banyak diminati orang.

Tak lain, alasannya karena ikan arwana memiliki tampilan yang sangat menarik dan jenisnya pun bermacam-macam.

Selain itu, ikan arwana pun menjadi salah satu ikan hias dengan harga yang cukup mahal, bahkan mencapai jutaan.

Agar tampilan arwana semakin menarik, pelajari bagaimana cara memelihara ikan arwana, yuk!

Cara Memelihara Ikan Arwana

cara merawat ikan arwana

sumber: shelookred.com

1. Menyiapkan Akuarium untuk Arwana

Cara memelihara ikan arwana agar cepat besar yang pertama adalah dengan menyiapkan akuarium arwana yang ideal.

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan akuarium arwana:

  • Ikan arwana dengan ukuran cukup besar membutuhkan akuarium dengan dimensi yang cukup besar pula, supaya bisa bergerak leluasa. Ukuran akuarium untuk jenis arwana besar yakni 180 x 76 x 60 cm, sedangkan untuk arwana kecil 120 x 60 x 60 cm
  • Akuarium harus dibuat menggunakan kaca berukuran tebal karena arwana memiliki tenaga yang cukup untuk memecahkan kaca dengan tebal kurang dari 12 mm
  • Sediakan penutup akuarium untuk mencegah arwana melompat keluar karena arwana memiliki naluri untuk mencari mangsa di permukaan air. Lapisi penutup dengan jaring halus agar arwana tidak terluka saat membentur bagian atas akuarium
  • Hindari penggunaan substrat atau dasar akuarium berpasir atau berbatu, sebab hal tersebut bisa menyebabkan penumpukan kotoran arwana yang berisiko menjadi racun
  • Hindari penggunaan tanaman dan dekorasi dalam air karena berisiko melukai sirip arwana. Apabila memungkinkan, beri hiasan berupa tanaman terapung untuk mencegah kabiasaan melompatnya
  • Sediakan dua jenis cahaya pada akuarium, yakni viewing light berupa lampu LED dan tanning light berwarna ungu atau merah muda untuk memunculkan warna pada arwana jenis super red
  • Siapkan filter air yang mampu menyaring air akuarium dalam jumlah besar, sebab arwana merupakan ikan besar yang menghasilkan banyak kotoran

2. Pilih Pakan Arwana Sesuai Kebutuhannya

Arwana merupakan jenis hewan karnivora yang menjadikannya sebagai predator di alam liar.

Pada habitat aslinya, arwana memangsa ikan kecil dan serangga untuk memenuhi kebutuhan proteinnya.

Ketika dijadikan hewan peliharaan, ada beberapa jenis pakan yang bisa diberikan, yakni pelet khusus untuk ikan karnivora dan makanan hidup atau yang sudah dibutuhkan.

Misalnya seperti ikan kecil, jangkrik, udang, atau cacing.

Apabila menggunakan pakan berupa serangga, hindari serangga dengan cangkang tebal dan tajam.

Porsi makan ikan arwana anakan hingga remaja bisa 2-3 kali per hari, sedangkan untuk arwana dewasa bisa 1 kali per hari.



3. Rutin Memelihara Habitat Arwana

Habitat arwana perlu dirawat dengan baik untuk menjaga kelangsungan hidupnya, khususnya membersihkan kotoran dari akuarium.

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam  merawat habitat arwana:

  • Harian: Pengecekan filter, temperatur air, dan kondisi akuarium beserta setiap aksesorisnya
  • Mingguan: Pengukuran kualitas air dan kandungan di dalamnya
  • Bulanan: Ganti 10-20% air akuarium dengan air baru per minggu jika dibutuhkan. Selain itu, juga bisa mengganti 25% air setidaknya 2-4 minggu sekali

4. Pisahkan Arwana dari Ikan Lain

Ikan arwana, khususnya yang sudah berusia dewasa, memiliki ukuran tubuh yang tentunya besar.

Mereka akan memiliki sifat teritorial yang membuatnya mudah terganggu apabila ada ikan lain yang mengganggu wilayahnya.

Oleh karena itu, ikan arwana sebaiknya dipisahkan dengan jenis ikan lain karena dapat saling menyerang.

Apabila ingin disatukan, pilihlah ikan besar dengan karakteristik jinak yang tidak menggertak arwana, seperti ikan lele, bass merak, dan sebagainya.

5. Perhatikan Kondisi Arwana Ideal

Apabila poin-poin di atas sudah terpenuhi, arwana yang dipelihara seharusnya dalam kondisi yang ideal.

Beberapa ciri arwana dalam kondisi ideal seperti mata cerah, makan penuh semangat, berenang di permukaan air, dan warna tubuhnya cerah berkilau.

Selain memperhatikan kondisi habitatnya, kamu juga harus memperhatikan faktor eksternal ketika mempelajari cara memelihara ikan arwana.

Salah satu caranya yakni memelihara arwana di lokasi yang nyaman dan tidak bising.

Hal tersebut untuk mencegah arwana mengalami stres yang akan berujung pada timbulnya berbagai penyakit.

6. Meningkatkan Tampilan Arwana

Ada beberapa cara memelihara ikan arwana untuk meningkatkan tampilan tubuhnya, di antaranya tanning dan membuat arus buatan.

Tanning adalah metode yang dilakukan untuk meningkatkan warna ikan arwana, khususnya jenis arwana super red.

Cara ini bisa dilakukan dengan menggunakan tanning light yang dipersiapkan dalam akuarium dari awal.

Juga gunakan background berwarna polos agar arwana tampak lebih indah di pandang, misalnya warna hitam atau biru gelap.

Cara memelihara ikan arwana dari segi tampilan juga bisa dengan menambahkan arus buatan yang bertujuan untuk mengibarkan ekor dan sirip arwana.

7. Ketahui Masalah Kesehatan Umum pada Arwana

Ada beberapa masalah kesehatan umum pada arwana, seperti busuk sirip, jamur, infeksi bakteri, dan penyakit bintik putih.

Apabila menderita penyakit, ikan arwana biasanya menunjukkan gejala seperti kehilangan nafsu makan, bercak di tubuh atau mulut, lesu, mata keruh, sirip berubah warna, kembung, dan berenang tak menentu.

Cara memelihara ikan arwana dalam kondisi tersebut sangat sulit ditangani pemula.

Jadi sebaiknya meminta bantuan pakar atau dokter hewan.

 ***

Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari rumah dijual di Pondok Gede?

Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!



Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts