Rumah Tips & Trik

5 Cara Membuat Taman Kecil di Depan Rumah untuk Lahan Sempit

2 menit

Punya lahan kosong di depan rumah? Lebih baik dimanfaatkan untuk dijadikan taman. Lahan sempit bukanlah hambatan untuk membuat taman, karena ada banyak cara membuat taman kecil di depan rumah yang patut dicoba.

Taman tidak sebatas berfungsi untuk mempercantik rumah, lebih dari itu untuk memberi ruang hijau dan memberikan sentuhan asri serta udara sejuk.

Begini cara menyiasati pembuatan taman di lahan terbatas…

5 Cara Membuat Taman Kecil di Depan Rumah

1. Tahap Perencanaan

Semuanya harus direncanakan, bukan? Termasuk pembuatan taman.

Taman yang indah selalu tercipta dari perencanaan yang matang dan rapi.

Maka susunlah perencanaan terlebih dahulu…

Mulai dari seperti apa desain taman yang kamu inginkan, seperti apa pula fungsi ke depannya.

Misalnya saja untuk sekedar area hijau dengan aneka macam tumbuhan, taman untuk bersantai lengkap dengan kursi taman, taman dengan kolam ikan, atau taman untuk berkebun sekalipun.

Usahakan lahan yang akan dibuat taman bukanlah jalan utama rumah, supaya tidak terinjak-injak. Tapi kamu tetap bisa menyiasatinya dengan menempatkan batu pijakan.

2. Menentukan Lokasi Terbaik

Membuat taman tak semata-mata agar pemandangan indah, tapi juga memikirkan letak penempatan.

Aspek yang perlu kamu perhatikan dengan baik adalah pencahayaan dari sinar matahari. 

cara membuat taman di depan rumah

Sebab tidak semua bagian depan rumah terkena cahaya matahari.

Pasti ada rumah yang kurang atau bahkan terlalu banyak mendapat cahaya matahari.

3. Persiapan Lahan

Setelah membuat perencanaan dan menentukan lokasi lahan, sekarang saatnya kamu menyiapkan lahannya.

Ada dua tahap yang harus kamu lakukan dalam persiapan, yaitu pembersihan lahan dan peningkatan kualitas lahan.

Bersihkan lahan dari sampah, terutama sampah plastik. Pindahkan juga benda-benda yang mengganggu. Biarkan lahan benar-benar kosong dulu.

Lalu masuk pada tahap penggemburan tanah, agar nanti tanaman yang kamu tanam dapat tumbuh dengan maksimal.

Kamu bisa menggemburkan tanah dengan pencangkulan supaya air dan oksigen dapat terserap dengan mudah; juga tambahkan pupuk secara merata.



Perlu kamu ketahui, tidak semua lahan baik untuk ditanami dengan maksimal.

Maka dari itu, siapkan lahan dengan benar untuk menjaga unsur hara.

4. Memilih Tanaman

Pemilihan tanaman tidak boleh karena sebatas suka dan ingin ada di rumah.

Kamu juga harus mempertimbangkan iklim, kondisi cuaca, serta pencahayaan matahari.

Kalau bingung memilih tanaman yang cocok, jangan segan untuk bertanya kepada penjual.

flower bed ideas front of house

Tanyakan juga pada penjualnya bagaimana cara menanam serta merawat tanaman yang ingin kamu beli.

Hal lain yang juga harus kamu pertimbangkan adalah ukuran tanaman.

Jangan sampai ukuran tanaman tersebut tidak sesuai dengan bentuk lahanmu.

5. Rawat Tanaman Secara Rutin

Ingat, ya, membuat taman bukanlah pekerjaan sekali jadi.

Setelah tamanmu selesai kamu kerjakan, maka ada proses perawatan yang harus kamu lakukan rutin.

Tanaman di taman tidak bisa tumbuh dengan sendirinya dan perlu bantuanmu sebagai pemilik taman untuk terus merawat.

Jadwalkan secara rutin perawatan taman. Dari mulai pembersihan taman dari sampah dan hama, menyiram tanaman secara rutin, dan memberikan pupuk sesuai takaran.

***

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.

Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Griya Reja Residence!



Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts