Berita Berita Properti

Cara Mudah Membuat Studio Youtuber di Rumah. Praktis dan Anti Ribet!

2 menit

Studio YouTuber populer dunia, terlihat begitu mewah dan spesial. Padahal kalau kita pelajari secara mendalam, caranya mudah dan bisa diterapkan di rumah, lho!

Sahabat 99, siapa YouTubers favorit kamu? Jess No Limit? PewDiePie? Atau yang berasal dari skala lokal, seperti Tara Arts?

Siapa pun yang kamu gemari, jajaran YouTuber tersebut pastinya berhasil menyediakan konten video menarik dan kerap mengundang jutaan penonton.

Tentu, modal utama yang harus disiapkan adalah ide kreatif.

Semakin unik, semakin laku pula kontennya…

Asal tetap positif dan tidak menampilkan hal-hal yang senonoh, deh!

Mulai tertarik jadi content creator juga, enggak? Kalau iya, maka saatnya memikirkan studio YouTuber yang cocok.

Tak perlu mahal Sahabat 99, yang penting nyaman dan bisa mewakili seluruh kontenmu.

Yuk, simak tahapannya di bawah ini!

Langkah Membuat Studio YouTuber

1. Siapkan Ruangan Khusus

kamar kosong studio youtuber

Langkah pertama menciptakan studio YouTuber ala content creator ternama adalah mencari ruangan khusus.

Ukuran bukan jadi masalah, yang penting ruangan tersebut minim digunakan untuk kebutuhan sehari-hari…

Karena jika sering dilalui orang rumah, bisa-bisa kamu enggak fokus!

Agar leluasa, setidaknya calon studio YouTuber memiliki minimal ruang berukuran 3×3 meter.

Jika ruangan di dalam rumah sudah penuh, gunakan tempat lainnya seperti garasi.

Di mana pun itu, yang penting tempatnya kosong atau jarang dipakai.

Sebenarnya, kamar kamu pun bisa digunakan asal dapat membagi waktu aktivitas.

Pastikan cahaya matahari masuk dan menyinari ruangan sekitar, sehingga tidak terkesan gelap dan pengap.

Meski ada lampu sorot sekali pun, penting untuk memikirkan ventilasi cahaya.

Jika konten videomu membutuhkan sorot gambar yang lebih luas, maka gunakan backdrop.

Keberadaan backdrop penting agar latar video bisa diatur sesuai selera.

Baca Juga:

DIY Cara Membuat Studio Musik di Rumah Secara Mudah



2. Saatnya Sediakan Alat-alat Utama

alat studio youtube

Setelah ruangan siap, maka dukung dengan pencahayaan yang prima.

Kamu bisa menggunakan lampu sorot untuk membantu pencahayaan di ruangan untuk momen-momen tertentu, khususnya malam hari.

Lanjut ke peralatan penting lainnya, yakni satu set kamera DSLR, tripod, hingga microphone.

Beberapa ada yang menggunakan webcam, terutama konten seputar video games dan sejenisnya.

Tak lupa Sahabat 99, peralatan penting lainnya adalah komputer atau laptop.

Pastikan di dalam perangkat komputermu terdapat aplikasi sound editing atau video untuk mengemas kontenmu jadi lebih menarik.

Menggunakan pengedap suara di ruangan juga tak jadi masalah, meski sebenarnya hal ini menjadi opsional.

Kalau sudah sesuai, maka kamu tinggal memeriksa seluruh studio YouTuber milikmu dan menutupi apa saja yang masih kurang.

Baca Juga:

10 Ranking Penghasilan YouTuber Terkaya di Dunia 2020 | Peringkat Pertama Ternyata Anak Kecil!

3. Periksa Setiap Kendala yang Ada

peralatan studio youtube

Sudah siap menggunakan studio YouTuber ala kamu? Sebelum itu, periksa hal-hal di bawah berikut:

Sudahkah cahayanya cukup?

Jangan sampai terlalu sedikit atau bahkan terlalu banyak. Sesuaikan berdasarkan jarak tubuhmu.

Sudahkah suaramu terekam dengan jelas?

Seperti yang telah dijelaskan di atas, kamu dapat menggunakan mikrofon karena kualitas perekam suara dalam kamera tidak semaksimal yang dibayangkan.

Apakah ruangannya sudah ditutupi dengan alas yang tepat?

Terlepas dari backdrop, kamu juga bisa menggunakan green screen.

Hampir seluruh content creator menggunakan green screen di dalam studio.

Tak lupa, kini saatnya kamu menentukan konten berdasarkan keinginan.

***

Semoga tips DIY di atas bermanfaat ya, Sahabat 99…

Simak informasi selanjutnya, hanya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Tak lupa, kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!



Bobby Agung Prasetyo

Bobby Agung Prasetyo adalah Senior Content Editor di 99 Group yang fokus menggarap konten artikel seputar properti, bisnis, serta gaya hidup. Lulusan Ilmu Komunikasi Unisba ini gemar menonton film, gaming, dan bermusik.

Related Posts