Ada dua hal penting yang perlu diingat tentang bunga yang dapat dimakan. Pertama, hindari bunga yang pertumbuhannya menggunakan bahan-bahan pestisida. Lalu, apa saja bunga yang bisa dimakan? Temui daftarnya di sini!
Bunga tidak hanya populer dengan estetikanya, tapi juga bisa menambah warna dan rasa ke dalam suatu hidangan.
Selain itu, kamu bisa merasakan kesenangan sendiri saat memetiknya langsung atau saat menaruhnya di dalam masakanmu.
Ada beberapa bunga yang memiliki kandungan nutrisi baik untuk kesehatan tubuh juga kulit.
Ini dia, bunga yang bisa dimakan secara langsung atau ditambahkan dalam makanan!
13 Daftar Bunga yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya
1. Chamomile
Bunga ini memiliki bentuk yang kecil seperti aster.
Chamomile sudah digunakan selama berabad-abad sebagai obat alami yang rasanya seperti apel.
Bunga mungil ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, membantu pencernaan, dan tidur lebih lelap.
Chamomile kaya akan antioksidan sehingga memiliki sifat yang bisa menenangkan tubuh kamu.
Kamu juga bisa membuat teh dari bunga chamomile dengan cara dikeringkan dan direndam.
2. Dandelion
Tanaman ini termasuk kategori diuretik dan meredakan peradangan.
Kamu dapat memakan langsung mentah-mentah bunga dandelion.
Namun, rasanya agak pahit, lebih baik campur dengan salad sayuran lain atau sup.
Bunga ini dapat menambah nafsu makan, kembung, batu empedu, nyeri pada persendian, hingga sembelit.
3. Lavender
sumber: gardendesign.com
Selain membantu mengusir serangga, tanaman lavender mempunyai manfaat yang lebih mujarab.
Bunga lavender ternyata bisa kamu makan secara mentah-mentah, lho!
Rasanya manis dan juga gurih.
Lavender memiliki vitamin A yang penting untuk kesehatan mata dan bisa mempercantik kulit wajah.
Selain itu, terdapat kalsium dan zat besi sebagai nutrisi tubuh; salah satunya menangkal osteopororsis.
Bagi wanita yang sedang mengalami PMS, makanlah lavender karena mereka bisa membantu mengurangi nyeri.
Para ahli pun menyarankan untuk mengonsumsi lavender sebagai obat relaksasi alami.
Baca Juga:
4. Bunga Mawar
Kamu sudah pernah memakan bunga mawar?
Jika sudah, rasa kelopaknya sangat lezat lho!
Memakan bunga mawar kaya akan vitamin dan antioksidan dan juga manfaat lainnya.
Seperti, memerangi gangguan pencernaan, sembelit, masalah buang air kecil, stres, sakit kepala, dan radang sendi.
5. Feverfew
sumber: herbco.com
Tanaman ini termasuk obat herbal yang sudah sering dipakai.
Bunganya menyerupai aster, yakni kecil.
Buatlah teh herbal dari bunga feverfew dan daun mint.
Ramuan ini akan meredakan migrain dan tegang otot.
6. Pansy
sumber: gardenerpath.com
Pansy memiliki sifat antimikroba yang membantu berbagai masalah kesehatan tubuh.
Pilih beberapa kelopak bunga pansy, lalu tambahkan pada hidangan salad milikmu.
Rasanya yang manis ini bisa menyembuhkan berbagai masalah kulit, asma, tekanan darah tinggi, bahkan epilepsy.
7. Yucca
sumber: thetreecenter.com
Bunga yucca memiliki ciri-ciri yang menonjol pada bagian depan kelopaknya.
Yucca memiliki warna putih yang menyediakan rasa manis dan renyah seperti artichoke saat kamu mengunyahnya.
Tanaman ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi kadar kolesterol, meredakan artritis, dan masih banyak lagi.
Sebaiknya jangan memakan bunga yucca yang sudah tua karena rasanya sudah pahit.
8. Bunga Melati
sumber: amazonaws.com
Selanjutnya, bunga yang bisa dimakan adalah bunga melati.
Aromanya yang super wangi ini selalu digunakan dalam teh.
Kamu juga memakan langsung bunga melati, lho.
Khasiat dari tanaman ini adalah menjaga kesehatan jantung dan menghaluskan kulitmu.
9. Daisy
sumber: gardenerspath.com
Bunga ini memiliki arti ketulusan, kesetiaan, dan penantian.
Tanaman ini sangat cocok bila dijadikan penghias ruangan agar lebih cantik dan manis.
Selain memiliki nama dan tampilan yang cantik, bunga daisy memiliki manfaat yang baik untuk tubuh.
Rasanya yang pahit dapat mendetoksifikasi tubuh sehingga kulit akan terlihat lebih sehat dan segar.
Baca Juga:
Macam-Macam Bunga Cantik untuk Halaman Rumah | 10 Jenis & Tips
10. Bunga Kecombrang
Selanjutnya, bunga untuk kesehatan yang bisa dimakan adalah kecombrang.
Bunga ini dikenal karena kaya akan zat bermanfaat seperti, saponin, fenolik, flavonida, alkaloid, tanin, steroid, polifenol, dan masih banyak lagi.
Bungan kecombrang dapat dimakan untuk mengobati penyakit kulit, melancarkan ASI, membersihkan darah, hingga meningkatkan fungsi otak.
Di Indonesia, bunga ini sering dijadikan pelengkap masakan seperti laksa medan dan gulai.
11. Bunga Rosela
Jenis bunga yang bisa dimakan selanjutnya adalah bunga Rosela.
Bunga ini ada dua jenis yaitu, berwarna merah dan ungu.
Bunga rosela ini berasal dari Afrika dan sudah sejak lama berkhasiat untuk kesehatan dengan membuatnya sebagai minuman teh.
Kelopak bunga ini mengandung zat yang diperlukan tubuh, yaitu:
- Vitamin C
- Vitamin A
- Protein esensial
- Kalsium
- 18 jenis asam amino termasuk arginina dan legnin yang berfungsi meremajakan sel tubuh.
Ilmuwan dari Chung San Medical University di Taiwan, Chau-Jong Wang menemukan khasiat bahwa makan bunga rosela mengurangi risiko penyakit jantung.
Sebab, sudah terbukti mengurangi jumlah plak yang menempel pada dinding pembuluh darah.
12. Elderflower (Elderberry)
Bunga untuk kesehatan selanjutnya adalah Elderflower yang dikenal sebagai European elderberry yang dibuat menjadi minuman.
Bunga ini memiliki aroma khas seperti madu.
Bunga elderlflower ini kaya akan:
- Zat bioflavonoid
- Flavonol (quercetin, isoquercitrin dan anthocyanin)
- Asam chlorogenic (asam cinnamic)
- Triterpenoid (β-amyrin, eritrodiol, dan asam oleanolic).
Bunga ini berkhasiat mengobati:
- Batuk-pilek
- Infeksi sinus
- Sebagai pencahar
- Mengatasi alergi
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Obat topikal untuk pembengkakan, luka, dan obat kumur.
Dalam penggunaannya, panenlah bunga langsung setelah mekar, jika terlalu lama, rasanya akan pahit. Hati-hati dengan tangkainya yang beracun jika diolah.
Cukup keringkan bunga elderflower kemudian direndam atau dimasak ke dalam minuman.
13. Bunga Matahari
Selain bentuknya yang cantik, bunga matahari ini bermanfaat untuk kesehatan.
Kelopak bunga matahari yang masih muda bisa direbus dan dimakan seperti sayuran artichoke.
Sejak zaman dulu, kelopak bunga ini digunakan dalam sup, makanan berkuah dan mentega serta bahan pengobatan.
Kelopak bunga matahari yang masih muda Kandungan zat pada bunga matahari terdiri dari quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, dan echinocystic acid.
Manfaatnya banyak untuk kesehatan tubuh, di antaranya mengobati:
- Tekanan darah tinggi
- Mengatasi sakit kepala
- Sakit gigi
- Nyeri menstruasi
- Nyeri lambung
- Radang payudara (mastitis)
- Rematik dan sulit melahirkan.
***
Wow!
Ternyata banyak sekali khasiat dari beragam jenis bunga di atas, ya!
Semoga kamu bisa mempraktikkannya di rumah, Sahabat 99.
Baca terus informasi seputar properti dan lifestyle dalam Blog 99.co Indonesia.
Sedang mencari properti untuk berinvestasi? Temukan lewat situs 99.co/id .
