Berita Ragam

Tidak Cuma Bermanfaat, Kenali 7 Bahaya Ajinomoto untuk Tanaman. Hindari Dosis Berlebihan, ya!

3 menit

Bahaya Ajinomoto untuk tanaman rupanya tidak main-main karena bisa bisa memberikan efek negatif yang jarang diketahui para pencinta tanaman hias. Simak selengkapnya pada artikel ini, ya!

Ajinomoto adalah bumbu atau penyedap rasa makanan yang sangat populer di Asia, termasuk di Indonesia.

Selain penyedap rasa, bukan rahasia lagi kalau monosodium glutamate (MSG) atau micin sangat bermanfaat untuk tanaman.

MSG sudah digunakan sebagai pupuk tambahan untuk membantu pertumbuhan tanaman supaya lebih subur dan sehat.

Hal ini karena MSG mengandung nitrogen, fosfor, dan kaliumnya yang tinggi.

Selain itu, ada juga kandungan amonium, sulfat, kalsium, magnesium, dan berbagai asam amino yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman.

Adapun manfaat micin untuk tanaman antara lain meningkatkan kadar air, mempercepat pertumbuhan, hingga tahan penyakit.

Di balik segudang manfaatnya, tahukah kamu apa saja bahaya Ajinomoto untuk tanaman?

Simak selengkapnya pada penjelasan di bawah ini, ya!

7 Bahaya Ajinomoto untuk Tanaman

1. Tanaman Layu

bahaya ajinomoto untuk tanaman

Sumber: coolsgarden.com

Bahaya Ajinomoto untuk tanaman adalah risiko terjadinya tanaman menjadi layu.

Melansir whyfarmit.com, hal ini bisa terjadi karena tanaman dapat keracunan natrium.

Nah, tanaman bisa layu jika kamu memberikan dosis atau takaran Ajinomoto secara berlebihan pada tanaman tersebut.

Jika terlalu sering memberikan micin pada tanaman, hal ini justru akan menimbulkan efek jenuh pada tanaman.

Untuk itu, berikan Ajinomoto sebagai pupuk tanaman hias tambahan dengan dosis yang tepat.

2. Daun Terbakar

Efek negatif lain dari pemberian micin yang berlebihan pada tanaman adalah risiko daun yang terbakar.

Tanaman yang menerima natrium secara terus menerus bisa menyebabkan daun terbakar hingga jaringan di tepi luar daun mati.

Tanaman yang tahan terhadap natrium, daunnya tidak akan mati, tetapi daunnya menghitam sehingga penampilannya terlihat kurang bagus.

3. Tanaman Terlihat Dehidrasi

Efek samping lain natrium pada tanaman adalah dapat menyebabkan tampilan tanaman menjadi dehidrasi.

Ciri tanaman yang dehidrasi adalah tanahnya kering dan daunnya terlihat rapuh.

Jika sudah parah, daun tanaman akan mengalami rontok secara berlebihan.

Jadi, jangan terlalu sering memberikan micin pada tanaman, ya.

4. Keracunan

bahaya ajinomoto untuk tanaman

Pemberian micin yang terlalu berlebihan ternyata sangat tidak dianjurkan, Property People.

Alih-alih menjadi subur dan sehat, tanaman justru akan mengalami keracunan.

Hal ini karena natrium tanah yang diserap oleh tanaman terlalu banyak.

5. Menggugurkan Bunga

Selain daun rontok, bahaya Ajinomoto untuk tanaman adalah menggugurkan bunga, terutama pada bunga anggrek.



Padahal, jika Ajinomoto diberikan dengan takaran yang tepat, bunga anggrek akan mekar dan tumbuh subur.

Pemberian micin secara langsung pada bagian bunga juga akan membuat bunga mengalami kerontokan.

Jika kamu hendak memberikan micin pada tanaman hias bunga, sebaiknya dilakukan hanya pada masa vegetatif (pertumbuhan awal).

6. Membunuh Tanaman

Hati-hati memberikan micin dengan dosis besar pada tanaman hias, Property People.

Jika sembarangan, pertumbuhan tanaman akan terhambat karena kandungan natriumnya.

Parahnya, tanaman juga bisa mati.

Melansir dengarden.com, kandungan natrium pada Ajinomoto adalah natrium glutamat dan natrium ribonukleotida, bukan garam seperti pada NaCl yang berbahaya bagi sebagian besar tanaman.

Namun, bagaimanapun, Ajinomoto bukanlah produk khusus untuk tanaman.

Jadi, ketika tanaman di rumah sudah subur, sebaiknya hentikan pemberian micin untuk beberapa jangka waktu tertentu.

Cara Memakai Ajinomoto untuk Tanaman

Cara Memakai Ajinomoto untuk Tanaman

Sumber: YouTube/Agriculture Anak Rimba

Untuk mencegah tanaman menjadi layu atau mati, kamu harus memberikan dosis Ajinomoto secara tepat.

Dengan begitu, tanaman hias di rumah akan senantiasa sehat dan subur meskipun kamu memberikan Ajinomoto sebagai pupuk tambahan.

Melansir dengarden, ada sejumlah tips memberikan Ajinomoto untuk tanaman.

Untuk tanaman kecil dan tanaman yang berumur kurang dari satu tahun, campurkan 1 hingga 2 sendok makan ke dalam 5 liter air.

Berikan dosis Ajinomoto untuk tanaman bunga atau hias daun tersebut setiap dua minggu sekali.

Sementara itu, untuk tanaman yang lebih besar atau tanaman yang berumur lebih dari satu tahun, campurkan 5 sendok makan ke dalam 1 liter air.

Kamu juga bisa memberikannya setiap dua minggu sekali, Property People.

Lantas, bagaimana cara mengaplikasikannya pada tanaman?

Cara memakai Ajinomoto untuk tanaman adalah menggunakan semprotan dan menyiramnya langsung ke tanah.

Hindari memberikan micin secara langsung pada tanaman karena micin bisa mengalami oksidasi dan sehingga menimbulkan reaksi negatif terhadap tanaman.

Adapun waktu yang tepat mengaplikasikannya yaitu pada sore hari.

Tanaman yang sudah dipupuk dengan Ajinomoto memiliki tingkat kesuburan dan pertumbuhan yang lebih baik pada minggu ketiga dan keempat.

***

Semoga bermanfaat, Property People.

Simak informasi menarik lainnya di  Google News Berita 99.co Indonesia.

Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk memenuhi kebutuhan properti.

Dapatkan penawaran terbaik dari Grand Citra Residence karena kami selalu #AdaBuatKamu!



Ilham Budhiman

Content Editor
Lulusan Sastra Daerah Unpad yang pernah berkarier sebagai wartawan sejak 2017 dengan fokus liputan properti, infrastruktur, hukum, logistik, dan transportasi. Saat ini, fokus sebagai penulis artikel di 99 Group.
Follow Me:

Related Posts