Kayu, semen, bata, hingga batako ialah material dasar yang lazim digunakan dalam pendirian sebuah bangunan. Tak cuma kuat, bahan bangunan tersebut pun mudah didapatkan. Di sisi lain, ternyata banyak juga orang yang menggunakan material ‘aneh’ untuk membuat bangunan, lho!
Material bangunan ini sebenarnya berasal dari benda-benda yang ada di sekitar.
Tetap saja, bila benda-benda ini dijadikan bahan untuk membuat rumah atau gedung akan terdengar begitu jangan.
Apa saja ya bahan-bahan ini? Mari simak ulasan lengkapnya sebagai berikut.
1. Botol Bir
Thailand dapat dikatakan sebagai negara dengan seribu kuil.
Banyak di antara kuil tersebut yang memiliki desain eksotik dan menarik sehingga kerap dikunjungi turis.
Sebut saja Wat Pho dan Wat Arun. Ada juga Wat Pa Maha Chedi Kaew yang ternyata punya sisi unik.
Tak seperti kuil-kuil lainnya, Wat Pa menggunakan botol bir bekas sebagai bahan bangunan.
Setidaknya dibutuhkan satu juta botol bekas warna coklat dan hijau untuk membuat kuil ini.
Dinding kuil bahkan patung Budha yang ada di dalamnya tampak cantik dengan mozaik botol-botol tersebut.
2. Koran Bekas
Dilansir 99.co dari listverse.com, pada tahun 1922 seseorang bernama Elis Stenman membangun rumah dari koran bekas yang terletak di Massachusetts, Amerika Serikat.
Seluruh rumah, tak termasuk rangka dari kayu, terbuat dari koran bekas yang digulung sedemikian rupa lalu diberikan varnished.
Disebutkan, material bangunan dari kertas memiliki insulasi yang baik.
Sementara itu varnished yang dilakukan membuat kertas jadi bisa berdiri tegak dan mencegah rumah hancur dan rata dengan tanah.
Tujuan dari Elis Stenman membuat rumah ini ialah untuk mengurangi sampah.
Wah, tak disangka ya barang bekas bisa dijadikan bahan membuat rumah, Urbanites!
3. Hotel Terbuat dari Garam
Bolivia memiliki salah satu hotel unik yaitu De Sal Luna Salada Hotel.
Bagaimana tidak, seluruh bangunan hotel ini dibuat dari garam yang dibentuk menjadi bata.
Berkat menggunakan garam sebagai material bangunannya, hotel ini pun memiliki warna putih yang cantik.
Bukan hanya menjadi bahan bangunan, garam pun digunakan untuk membuat perabot di dalam hotel.
Luar biasa!
Hotel ini terletak di tengah-tengah padang garam dan menawarkan pemandangan Gunung Andes yang menawan.
Hmmh..kira-kira Sahabat 99 tertarik enggak untuk datang ke tempat ini kalau sedang main ke Bolivia?
4. Es Balok
Di Jukkasjärvi, sebuah desa di Swedia, setiap tahunnya dibangun sebuah hotel dari balok es.
Tiap ruangan di hotel seasonal ini pun dibuat dari es yang dibentuk sedemikian rupa.
Tentunya tiap perabot yang terbuat dari es dilapisi oleh lapisan kulit dan bulu yang menghangatkan.
Saat musim panas tiba dan hotel mencari, pengunjung masih dapat tinggal di dalam ruangan es yang terletak di freezer khusus.
5. Serat Ganja
Ganja merupakan tanaman yang penggunaannya sangat dibatasi di beberapa negara dunia, termasuk Indonesia.
Tanaman ganja yang dikeringkan kerap dijadikan rokok namun dapat memberikan efek halusinasi.
Nyatanya di Belanda, ganja malah dijadikan salah satu material untuk diubah menjadi bahan bangunan rumah.
Dilansir 99.co dari properti.kompas.com, ganja yang digunakan untuk menjadi material bangunan rumah ini tidak memberikan efek memabukkan.
Sebuah perusahaan bernama Dun Argo pun telah membuat rumah pabrikasi dari serat ganja.
Ganja-ganja yang telah dipanen dikeringkan terlebih dulu lalu dicampur menggunakan air dan lem.
Setelah itu, proses selanjutnya adalah mencetak adonan ganja, air, dan lem menjadi blok-blok sehingga dapat disusun sebagai bahan bangunan.
Dun Argo mengkalim, ke depannya mereka dapat membuat 500 rumah lagi menggunakan bahan ini.
Wah.. inovasi yang menarik ya, Sahabat 99!
Semoga ulasan seputar bahan material bangunan tadi dapat bermanfaat untukmu ya!
Jangan lupa, baca terus ulasan lainnya seputar properti, rumah, dan bisnis rumahan hanya di Berita 99.co Indonesia.