Beragam reaksi terlihat saat ritual pawang hujan Mandalika viral di media sosial. Banyak yang mengganggap hal tersebut adalah musyrik, termasuk pegiat media sosial, Dokter Tifa. Simak berita selengkapnya di sini!
Aksi ritual pawang hujan Mandalika memang berhasil menyedot perhatian media tanah air dan asing.
Tak heran jika aksi mengusir hujan yang dilakukan oleh Rara Istiani Wulandari itu menuai berbagai komentar.
Salah satunya datang dari pegiat media sosial sekaligus peneliti sosioepidemiologi, Dokter Tifa.
Lewat akun Twitternya @DokterTifa, ia menyinggung soal aksi ritual pawang hujan yang dipertontonkan di perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Bagaimana komentar dari pegiat media sosial ini?
Simak selengkapnya di bawah ini!
Ritual Pawang Hujan Mandalika Dianggap Bentuk Kesyirikan
sumber: tangkapan layar akun Twitter @DokterTifa
Dokter Tifa angkat bicara soal viralnya aksi mengusir hujan pada gelaran MotoGP seri Indonesia pada Minggu, 20 Maret 2022.
Ia mencuitkan pandangannya soal aksi viral tersebut lewat akun Twitter pribadinya.
Menurutnya, ritual pawang hujan Mandalika itu adalah salah satu bentuk kesyirikan dan bertentangan dengan hukum Islam.
Dokter Tifa melanjutkan, kesyirikan itu jangan sampai terus dibiarkan begitu saja.
Jika kesyirikannya terus dibiarkan, maka ada azab yang turun tak hanya kepada pemerintah tetapi kepada seluruh rakyat Indonesia.
Dalam cuitannya itu, Dokter Tifa juga membagikan foto tangkapan layar sang pawang hujan yang sedang melakukan ritualnya.
“Kalau kesyirikan seperti ini terus saja dibiarkan, azabnya bukan cuma menimpa Penguasa tapi juga semua rakyatnya lho,” ujarnya.
Aksi Ritual Dilakukan oleh Rara Isti
sumber: Sonny Tumbelaka/AFP
Seperti yang disinggung sebelumnya, aksi ritual pawang hujan Mandalika langsung menarik perhatian publik dan menjadi kontroversi di tengah masyarakat.
Adapun aksi ritual tersebut dilakukan oleh Rara Isti Wulandari atau biasa disapa Mbak Rara.
Wanita kelahiran Papua, 22 Oktober 1983 ini sudah cukup sering diminta sebagai pawang hujan sebelum gelaran MotoGP Mandalika.
Dilansir bali.jpnn.com, Mbak Rara kerap dimintai tolong di berbagai event besar seperti opening Asian Games 2018 dan pelantikan Presiden RI 2019.
Untuk gelaran MotoGP seri Indonesia, ia diminta menjadi pawang hujan agar para pembalap merasa nyaman dengan cuaca saat balapan.
Hal ini terungkap dari pengakuan Rara lewat video yang sempat viral di media sosial.
“Supaya pembalap nyaman, itu diminta untuk sedikit gerimis. Jadi, saya minta support semua untuk bisa berjalan baik,” ujar Rara Isti.
***
Itulah artikel soal aksi pawang hujan Rara Isti yang hebohkan publik.
Simak berita terbaru dan menarik lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Ingin dapatkan rumah masa depan seperti di Pavilia at Premier Estate 2?
Temukan beragam pilihan rumah hanya di situs properti 99.co dan Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu.
