Berkaitan dengan pandemi Covid-19, PON XX Papua 2020 diundur hingga tahun depan, tepatnya pada tanggal 2-13 Oktober 2021.
Meski penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional ini mengalami penundaan, pembangunan infrastruktur penunjang tetap berlangsung dan justru lebih cepat.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan sejumlah arena untuk PON XX Papua telah rampung dibangun.
Pemerintah Provinsi Papua menghabiskan dana APBD sebanyak Rp2,37 triliun yang digunakan untuk membangun sembilan arena pertandingan.
Sembilan arena tersebut terletak di empat kota yang berbeda
Sedangkan acaranya sendiri dipusatkan di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, dan Kabupaten Jayapura.
Sayangnya, meski venue telah rampung dibangun, acara peresmian tersebut digelar tertutup mengingat pandemi belum juga mereda.
Venue PON XX PAPUA 2021
Kementerian PUPR menentukan dua kawasan yang dijadikan tupoksi untuk dilakukannya penataan, yakni Kampung Harapan dan Doyo Baru.
Dana yang dikeluarkan untuk penataan kawasan Kampung Harapan setidaknya menelan dana Rp134,7 miliar, Istora Papua Bangkit Rp278,6 miliar, dan arena akuatik yang telah mengantongi sertifikasi FINA menelan dana Rp401 miliar.
Sedangkan untuk kawasan Doyo Baru, Kementerian PUPR juga telah merampungkan sejumlah venue di antaranya adalah arena cricket bagian satu, lapangan hoki indoor dan outdoor, dan juga telah melakukan penataan kawasan Doyo Baru tersebut.
Pembangunan lapangan hoki indoor dan outdoor untuk PON XX Papua lebih cepat dari rencana awal.
Ketiga arena tersebut sudah selesai 100 persen, termasuk pencahayaan, termasuk system, lighting, timing, dan videotron scoring.
Prosesnya hanya tinggal menunggu tenaga ahli untuk melakukan sertifikasi terhadap arena-arena tersebut.
Beberapa venue tersebut diketahui menghabiskan dana sebesar Rp288,3 miliar, sedangkan untuk arena cricket bagian dua masih dalam tahap penyelesaian.
Cabang Olahraga yang Dilombakan
Dalam penyelenggaraan PON ini, Pemerintah Provinsi Papua dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) telah menetapkan 37 cabang olahraga yang dipertandingkan dalam ajang tersebut.
Dari 10 cabang olahraga yang dilombakan ada dua cabang olahraga olimpik, empat non-olimpik, dan empat Asian Games.
Keputusan terkait 37 cabang olahraga yang dilombakan telah tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Penyempurnaan Penetapan Cabang Olahraga PON Papua 2020 yang ditandatangani oleh Ketua KONI Pusat, Marciano Norman.
Penandatanganan SK tersebut telah dilakukan pada tanggal 11 Oktober 2020 di Gedung Negara Dok V, Jayapura.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian di Grand Taruma Karawang?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!