Tahukah kamu apa saja aliran seni rupa yang ada saat ini? Rupanya, ada banyak sekali yang bisa kamu pelajari dengan mudah, lo. Ini daftarnya!
Dalam perkembangan seni rupa terdapat berbagai macam aliran atau corak.
Menurut buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa oleh Sofyan Salam dkk., perkembangan tersebut terjadi karena beberapa hal.
Mulai dari perbedaan konsep, prinsip seni, hingga pandangan di kalangan seniman.
Adapun aliran aliran seni itu tampak pada seni lukis dan seni patung, Property People.
Namun, apa itu aliran seni rupa?
Aliran seni rupa adalah pergerakan para seniman yang memiliki satu prinsip-prinsip dan gaya yang sama dalam menciptakan karya yang tercetus dalam periode tertentu.
Melansir buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa, inilah macam macam aliran seni rupa beserta gambarnya.
20 Aliran Seni Rupa
1. Klasikisme
Klasikisme atau neoklasikisme adalah aliran seni rupa yang populer pada abad ke-18 dan awal abad ke-19.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang ideal, serta penggambaran tema-tema heroik dan mitologis.
Hal tersebut karena neoklasikisme merefleksikan keinginan untuk menghidupkan kembali semangat dan bentuk seni rupa klasik Yunani-Romawi.
Tokoh-tokoh aliran klasikisme antara lain Leonardo da Vinci dan Michelangelo.
2. Romantisme
Romantisme adalah aliran seni rupa yang berkembang di Eropa pada abad ke-19.
Ciri seni rupa romantisme yaitu penggunaan bentuk dan komposisi yang dramatis dan ekspresif, serta penggambaran tema-tema yang emosional dan personal.
Tokoh-tokoh aliran romantisme antara lain Theodore Gericault, Eugine Delacroix, dan Raden Saleh.
3. Naturalisme
Aliran seni rupa naturalisme mengutamakan keakuratan dan kemiripan objek yang dilukis agar tampak natural dan realistis seperti yang terdapat di alam.
Naturalisme adalah bentuk apresiasi seniman pada keindahan alam di sekitar.
Seniman naturalisme antara lain Jules Bastien Lepage dan Jean-Francois raffaelli.
4. Realisme
Aliran seni rupa realisme adalah mazhab seni rupa yang berkembang di Eropa.
Ciri khas aliran ini yakni penggunaan bentuk dan komposisi yang realistik dengan penggambaran tema-tema kehidupan sehari-hari.
Tokoh-tokoh aliran realisme antara lain Gustave Courbet, Édouard Manet, Sudjono, dan Jean-François Millet.
5. Impresionisme
Aliran seni rupa impresionisme berkembang di Prancis.
Ciri khas aliran ini mengutamakan penangkapan kesan cahaya matahari yang menimpa objek yang dilukis.
Bentuk dan komposisinya sederhana, serta penggambaran objek secara impresif atau kesan sesaat.
Tokoh-tokoh aliran impresionisme antara lain Claude Monet, Pierre-Auguste Renoir, dan Edgar Degas.
6. Ekspresionisme
Ekspresionisme muncul pada awal abad ke-20.
Gerakan ekspresionisme berfokus pada ekspresi emosi dan pengalaman individu yang bericirkan spontan serta bergelora.
Aliran ini sering memiliki gaya yang distorsionis dan warna kuat untuk menciptakan efek dramatis.
Edvard Munch dan Egon Schiele adalah seniman ekspresionis terkenal.
7. Fauvisme
Contoh aliran seni rupa adalah fauvisme.
Fauvisme adalah aliran yang menekankan kualitas unsur-unsur seni seperti garis, bentuk, dan warna yang kuat.
Aliran fauvisme merupakan versi yang lebih radikal dari impresionisme sehingga disebut “binatang liar”.
Fauvisme juga bagian dari ekspresionisme.
Sumber inspirasi dari kaum fauvis adalah Vincent van Gogh dan Paul Gauguin.
Tokoh fauvisme antara lain Henri Matisse, Georges Rouault, Andre Derain, serta Raoul Dufy.
8. Kubisme
Aliran seni rupa kubisme adalah aliran yang berkembang di Prancis pada abad ke-20.
Ciri khas aliran ini adalah menampilkan objek terkesan terpisah, dianalisis, dan diatur kembali sehingga objek tersebut seolah-olah tampak dari berbagai sudut pandang.
Tokoh-tokoh aliran kubisme antara lain Pablo Picasso, Georges Braque, dan Fernand Léger.
9. Primitivisme
Macam macam aliran seni rupa lainnya yaitu primitivisme.
Aliran seni rupa yang memiliki kesan magis adalah aliran primitivisme.
Aliran ini terinspirasi dari budaya luar Eropa seperti Afrika, Australia, dan Ocenia.
Dengan kata lain, aliran tersebut terinspirasi dari budaya primitif.
Salah satu seniman primitivisme adalah Henri Rousseau.
10. Dadaisme
Aliran dadaisme berkembang di Swiss pada abad ke-20.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang absurd, serta penggambaran objek yang tidak bermakna.
Aliran Dada merupakan karya seni yang lahir sebagai reaksi protes terhadap kekerasan dan kekacauan akibat Perang Dunia 1.
Tokoh-tokoh aliran dadaisme antara lain Marcel Duchamp, Jean Arp, dan Max Ernst.
11. Surealisme
Aliran seni rupa surealisme berkembang di Prancis.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang fantastis dan penggambaran objek yang tidak wajar.
Gerakan surrealisme berfokus pada eksplorasi alam bawah sadar dan imajinasi.
Karya seni dalam aliran ini seringkali absurd, aneh, dan penuh dengan simbolisme.
Tokoh-tokoh aliran surealisme antara lain Salvador Dalí, René Magritte, dan Joan Miró.
12. Abstraksionisme
Aliran seni rupa abstrak atau abstraksionisme berkembang di Eropa dan Amerika.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang non-figuratif dan penggambaran objek yang tidak nyata.
Tokoh-tokoh aliran abstraksionisme antara lain Wassily Kandinsky, Piet Mondrian, dan Mark Rothko.
13. Suprematisme
Suprematisme menampilkan bentuk-bentuk geometris murni seperti persegi empat panjang, bujur sangkar, dan sebagainya dengan warna terbatas.
Istilah suprematisme bermakna “supremasi perasaan artistik murni terhadap penggambaran visul dari objek.”
14. Neoplastisisme
Selanjutnya neoplastisisme dengan tokoh utamanya Piet Mondrian.
Aliran ini berpandangan bahwa garis dan warna harus dibebaskan dari peniruan alam.
15. Futurisme
Futurisme adalah mazhab seni rupa yang berkembang di Italia.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang dinamis dan penggambaran objek yang bergerak cepat.
Tokoh-tokoh aliran futurisme antara lain Filippo Tommaso Marinetti, Umberto Boccioni, dan Giacomo Balla.
16. Konstrukstivisme
Konstrukstivisme mengombinasikan antara dinamika futurisme dengan kegeometrisan kubisme dalam wujud seni rupa tiga dimensi abstrak.
Aliran ini berjaya pada dekade 1920-an di Rusia.
Seninman konstrukstivisme antara lain Naum Gabo, Antoine Pevsner, dan El Lissitzky .
17. Minimal Art
Minimal art atau seni minimal adalah karya seni rupa yang menolak gagasan bahwa seni harus mencerminkan ekspresi.
Aliran yang tren pada 1950-an ini berpandangan kalau seni tidak harus mengacu pada apa pun selain dirinya.
Tokoh terkenalnya antara lain Donal Judd, Robert Moris, hingga Ronald Bladen.
18. Seni Rupa Konkrit
Aliran satu ini dipopulerkan oleh Max bill pada 1940-an.
Senin konkrit memberi tekanan pada abstrak geometris, menolak karya seni rupa dengan subjek matter yang bersifat simbolistis.
19. Barok
Barok adalah aliran seni berkembang di Eropa pada abad ke-17.
Ciri khas aliran ini adalah penggunaan bentuk dan komposisi yang dramatis, serta penggambaran tema-tema agama dan spiritual.
Tokoh-tokoh aliran barok antara lain Caravaggio, Rembrandt, dan Peter Paul Rubens.
20. Pop Art
Pop Art adalah aliran seni rupa yang berkembang di Inggris dan Amerika pada abad ke-20.
Aliran seni rupa disebut pop art karena memanfaatkan simbol-simbol dan gaya visual dari media populer.
Ciri khas aliran ini yaitu penggunaan bentuk dan komposisi yang sederhana, serta penggambaran objek-objek dari kehidupan sehari-hari.
Tokoh-tokoh aliran pop art antara lain Andy Warhol, Roy Lichtenstein, dan Jasper Johns.
***
Semoga bermanfaat.
Cek informasi lain di Berita.99.co atau Google News kami.
Jika sedang mencari hunian impian, kunjungi www.99.co/id.
Temukan penawaran menarik karena jual beli properti di 99.co #segampangitu.
**gambar cover: shutterstock