Ketika akan menunaikan ibadah haji, pastikan kamu membaca niatnya dengan benar, ya. Berikut informasi lengkap mengenai bacaan niat haji dalam bahasa Arab dan artinya yang bisa kamu pelajari!
Ibadah haji merupakan rukun Islam ke lima yang harus umat muslim tunaikan jika ia mampu.
Kemampuan ini dinilai dari kesiapan finansial dan mental seseorang.
Nah, untuk melaksanakan ibadah ini, ada banyak hal yang perlu kamu lakukan.
Salah satunya adalah membaca niat haji, baik dengan lisan maupun di dalam hati.
Namun, bacaannya ternyata berbeda tergantung jenis haji yang kamu lakukan, lo.
Berikut penjelasan selengkapnya!
3 Macam Bacaan Niat Haji
1. Haji Ifrad
Pertama, ada niat untuk melaksanakan jenis haji ifrad.
Ibadah ini mendahulukan haji pada bulan haji, tetapi kamu harus langsung melaksanakan umrah setelahnya.
Bacaan niatnya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بحَجًَةِ
Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma hajjan.
Artinya: Aku niat melaksanakan haji dan berihram karena Allah Swt. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah, untuk berhaji.
2. Haji Tamattu’
Berikutnya, ada niat untuk ibadah haji tamattu’, yakni seorang muslim mendahulukan ibadah umrah terlebih dahulu.
Oleh sebab itu, mereka akan terkena denda atau dam.
Bacaan niatnya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ العُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهَا لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بعُمْرَة
Nawaitul ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma ‘umratan.
Artinya: Aku niat melaksanakan umrah dan berihram karena Allah Swt.. Aku sambut panggilan-Mu, ya Allah untuk berumrah.
3. Haji Qiran
Terakhir, ada bacaan untuk haji qiran, yakni ketika seseorang menjalankan ibadah haji dan umrah sekaligus.
Bacaan niat dan artinya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْحَجَّ والعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهاَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitul hajja wal ‘umrata wa ahramtu bihi lillahi ta’ala.
Artinya: Aku niat melaksanakan haji sekaligus umrah dan berihram karena Allah Swt..
Kapan Harus Membaca Niat Haji?
Setelah menghafalkan bacaan niat di atas, mari pelajari tata cara mengamalkannya.
Kamu bisa membaca niat ini ketika mulai ihram dengan hati yang ikhlas karena Allah Swt..
Namun, jangan hanya melafalkannya di lisan saja, ya.
Menurut Imam An-Nawawi, kamu harus mengucapkannya secara lisan sekaligus membacanya di dalam hati.
Jika hanya melakukan salah satu, ihram yang kamu lakukan akan menjadi tidak sah.
Sebagai catatan, tentu ada pengecualian khusus untuk mereka yang tuna wicara.
Lalu, setelah membaca niat, kamu bisa mengucapkan selawat, “labbayka ‘umratan wa hajjan”.
***
Semoga penjelasan mengenai niat haji di atas dapat membantumu, ya.
Kunjungi laman Berita.99.co untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.
Follow juga Google News Berita 99.co Indonesia yang selalu menyajikan informasi ter-update seputar properti.
Kamu sedang bingung mencari rumah impian?
Membeli rumah kini bisa #segampangitu bersama www.99.co/id, lo.
Yuk, kunjungi sekarang juga!