Rumah Tips & Trik

Cara Menyimpan Beras agar Tidak Berkutu dan Tahan Lama. Yuk, Dicoba!

2 menit

Menyimpan beras secara keliru bisa menyebabkan kutu dan ulat muncul pada berasmu. Hindari hal ini dengan mengikuti cara menyimpan beras agar tidak berkutu yang satu ini!

Salah satu hama yang sering ditemukan pada beras adalah kutu dan ulat.

Alasan mengapa kutu bisa bermunculan pada beras adalah karena keberadaan telur kutu yang sudah ada saat beras masih berupa padi.

Keberadaan kutu pun semakin jelas ketika padi diolah menjadi beras.

Meski tidak berbahaya, kutu bisa menyebabkan beras berlubang dan lembap sehingga berpotensi ditumbuhi jamur yang bisa mengancam kesehatan orang.

Untuk atasi hal tersebut, yuk simak beragam cara menyimpan beras agar tidak berkutu di bawah ini!

Cara Menyimpan Beras agar Tidak Berkutu

1. Simpan di Wadah Bersih

cara menyimpan beras agar tidak berkutu dan awet

Cara menyimpan beras agar tidak berkutu pertama adalah selalu menyimpan bahan pangan ini di wadah yang bersih.

Beras bisa bertahan selama dua tahun jika tersimpan di tempat yang berbahan logam, kaca, atau plastik tebal dalam kondisi tertutup.

Sebelum memasukkan beras, pastikan wadah telah dicuci dan benar-benar bersih dari kutu atau serangga.

Jika beras telah habis, kembali cuci wadah sebelum kamu mengisinya kembali.

2. Menjaga Kebersihan Sekitar Wadah

Hal berikutnya yang patut kamu lakukan adalah menjaga kebersihan sekitar wadah secara menyeluruh.

Jangan hanya wadah beras saja yang diperhatikan, tetapi lingkungan di sekitar wadah tersebut juga.

Jika kamu meletakkan wadah beras berdekatan dengan wadah makanan kering, pastikan tempat penyimpanan makanan kering juga bersih.

Cek juga sudut dan celah pada lemari penyimpanan, jika berdebu atau kotor segera bersihkan terlebih dahulu.

Setelah semua area sekitar wadah bersih, baru simpan kembali tempat penyimpanan beras milikmu.

Hal ini patut dilakukan karena area yang kotor bisa mengundang kehadiran kutu beras.

3. Simpan Beras Secukupnya

cara menyimpan beras agar tidak berkutu yang benar

Cara menyimpan beras agar tidak berkutu berikutnya adalah jangan menimbun beras terlalu banyak.

Bila kamu tidak yakin bisa menjaga kebersihan beras dalam waktu lama, sebaiknya kamu menyimpan beras secukupnya saja.



Sebagai contoh, jika kamu menyimpan beras di karung, cukup buka karung ketika kamu ingin mengambil beras saja.

Jangan membuka terlalu banyak karung dalam satu waktu yang sama karena hal ini berpotensi mengundang kutu tumbuh dalam beras.

4. Menjaga Suhu Penyimpanan Beras

Hal yang bisa kamu lakukan agar beras selalu awet berikutnya adalah menyimpannya di suhu yang tepat.

Suhu yang tepat untuk menyimpan beras adalah empat derajat celsius atau kurang.

Jika beras disimpan di tempat yang kedap udara dan bersuhu dingin, beras bisa bertahan selama 30 tahun, lo!

Hindari juga menyimpan beras di tempat yang terkena sinar matahari agar beras tidak mudah rusak.

5. Tutup Wadah Beras dengan Rapat

cara menyimpan beras agar tidak berkutu dan berulat

Cara menyimpan beras agar tidak berkutu terakhir adalah selalu menutup wadah beras dengan rapat.

Wadah yang terbuka membuat tempat penyimpanan menjadi tidak kedap udara dan membuat beras mudah rusak dan terkena kutu.

Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu menutup wadah beras setelah selesai digunakan.

Cara Menghilangkan Kutu Beras

Lalu bagaimana jika beras milikmu sudah terlanjur dipenuhi oleh kutu?

Ada beragam cara menghilangkan kutu beras yang bisa kamu ikuti, seperti:

  • menyimpan beras di dalam kulkas bersuhu 0 derajat Celsius selama tiga sampai empat hari;
  • memanaskan beras dalam suhu 60 derajat celsius selama satu hingga dua jam;
  • menjemur beras di bawah sinar matahari selama beberapa jam;
  • jauhkan beras dari bahan makanan lain;
  • menyimpan daun salam di dalam wadah beras;
  • menaburkan cengkeh ke dalam wadah beras; dan
  • menggunakan bawang putih atau jahe untuk mengusir kutu.

***

Semoga ulasannya bermanfaat, ya.

Baca informasi terbaru hanya di Google News Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari rumah aman dan nyaman seperti Dago Village?

Kunjungi 99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan tempat tinggal idaman, karena kami selalu #AdaBuatKamu.



Shafira Chairunnisa

Lulusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan pernah bekerja sebagai jurnalis di media nasional. Sekarang fokus menulis tentang properti, gaya hidup, desain, dan politik luar negeri. Senang bermain game di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts