Dilantiknya Mantan Panglima TNI Marsekal (Purn.) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/Kepala BPN) dinilai akan membuat mafia tanah kalang kabut.
Hadi Tjahjanto resmi menggantikan Sofyan Djalil sebagai menteri dan telah dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Usai resmi menjabat sebagai menteri, ada banyak pekerjaan rumah yang menanti Hadi Tjahjanto.
Salah satu persoalan yang masih belum terselesaikan dengan baik adalah terkait mafia tanah.
Berlatar belakang militer, Sofyan Djalil menilai Hadi Tjahjanto akan membuat mafia tanah pikir panjang untuk melakukan aksi kejahatan di sektor pertanahan.
“Kami punya program memerangi mafia tanah ini cukup mengkhawatirkan. Tapi hamdallah bapak, rasanya sekarang mereka berpikir dua-tiga kali bahkan tujuh kali karena prinsip saya mafia tanah tidak boleh menang,” ujar Sofyan Djalil, melansir wartaekonomi.co.id.
Hadi Tjahjanto Bertekad Berantas Mafia Tanah
Sumber: fajarbanten.com
Hadi Tjahjanto mengaku bahwa memberantas mafia lahan masuk menjadi program priotasnya.
Bahkan, dia akan menambah pejabat-pejabat kepolisian dan kejaksaan untuk masuk tim pemberantasan mafia lahan tersebut.
“Masalah mafia tanah sudah mulai mereda ada pejabat dari kepolisian dan kejaksaan itu pun akan kita tambah supaya mafia tanah benar-benar tidak ada. Kita akan tekan,” katanya.
Untuk memastikan program ini berjalan dengan baik, mantan panglima TNI itu tak segan-segan untuk turun langsung ke lapangan.
Dia bakal meminta masyarakat untuk bersama-sama memerangi mafia lahan sekaligus meminta pendapat terkait pelayanan pengajuan sertifikat.
“Apa ada yang lain-lain, apa masih ada konflik apa permasalahan-permasalahan sewa yang begitu besar dan ada permasalah pendapatan negara bukan pajak yang begitu besar kemudian arah ke mana itu akan kita lihat,” kata Hadi Tjahjanto.
Mantan Panglima TNI jadi Alasan Jokowi Tunjuk Hadi Tjahjanto
sumber: youtube.com/sekretariatpresiden
Terpilihnya Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN menarik perhatian banyak orang.
Presiden Jokowi pun membeberkan alasannya menunjuk Hadi Tjahjanto.
“Karena beliau dulu sebagai mantan Panglima (TNI) menguasai teritori, kita juga tahu, Pak Hadi kalau ke lapangan kerjanya sangat detail,” kata Jokowi melansir Kompas.com.
Jokowi juga sudah meminta Hadi Tjahjanto untuk menyelesaikan sengketa tanah dan persoalan sertifikat tanah, termasuk soal proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Urusan yang berkaitan dengan sengketa tanah dan sengketa lahan harus sebanyak-banyaknya bisa diselesaikan, yang kedua urusan sertifikat,” kata Jokowi.
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Simak informasi lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com jika kamu sedang mencari rumah impian.
Temukan segala kemudahan dalam mencari hunian karena kami #AdaBuatKamu.
Cek dari sekarang salah satunya Grand Batavia & Cluster Pelican!
