Beberapa infrastruktur penting berikut ini konon dirancang dan diawasi langsung oleh menteri termiskin Indonesia. Apa saja? Yuk, simak daftar dan penjelasannya!
Sahabat 99, Ir. Sutami disebut-sebut sebagai menteri termiskin Indonesia sepanjang sejarah.
Sosok kelahiran Surakarta, 19 Oktober 1928 tersebut merupakan Menteri Pekerjaan Umum yang menjabat selama empat kali sejak tahun 1965 sampai 1978.
Selain mengabdi pada Kabinet Dwikora I Era Presiden Soekarno, Ir. Sutami juga sempat bekerja di bawah masa kepemimpinan Soeharto.
Melansir kompas.tv, selama menjabat sebagai menteri, Sutami adalah orang yang sangat sederhana sehingga ia dijuluki menteri termiskin.
Padahal, ada beberapa proyek besar yang Sutami rancang dan ia awasi secara langsung.
Sederet infrastruktur tersebut pun masih kukuh hingga sekarang.
Lantas, apa saja infrastruktur tersebut?
5 Infrastruktur yang Diawasi oleh Menteri Termiskin Indonesia
1. Gedung DPR
sumber: cnbcindonesia.com
Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada mulanya digunakan sebagai tempat penyelenggaraan CONEFO (Conference of the New Emerging Forces).
Kendati secara arsitektur gedung ini hasil rancangan Soejoedi Wirjoatmodjo, Ir Sutami turut serta membantu menghitung konstruksi bangunan.
Untuk kamu ketahui, gedung dengan bentuk seperti kura-kura tersebut dibangun tanpa pilar penyangga berkat perhitungan dari Ir. Sutami.
2. Jembatan Semanggi
sumber: liputan6.com
Dibangun pada tahun 1961, Jembatan Semanggi merupakan salah satu infrastruktur yang dipelopori oleh Ir. Sutami.
Kala itu, Sutami mengusulkan agar jembatan dibangun menggunakan konstruksi beton prategang tanpa menggunakan tiang.
Meski sempat dianggap aneh lantaran masih tak lazim, Soekarno yang kala itu menjabat sebagai Presiden Indonesia mengizinkan Sutami untuk membangun Jembatan Semanggi dengan desain seperti sekarang.
3. Waduk Jatiluhur
sumber: fajar.co.id
Pada masa pembangunan Waduk Jatiluhur, Ir. Sutami termasuk ke dalam jajaran Menteri Pekerjaan Umum.
Bendungan ini masuk ke daftar salah satu bendungan terbesar di Indonesia dan sempat mengalami sembilan kali pergantian kabinet, dari Kabinet Karya hingga Kabinet Ampera.
4. Bandara Ngurah Rai
sumber: poskota.co
Ir. Sutami yang disebut-sebut sebagai menteri termiskin Indonesia merupakan pemimpin proyek pembangunan Bandara Ngurah Rai, Bali.
Selain Bandara Soekarno Hatta, Ngurah Rai menjadi salah satu bandara tersibuk di Indonesia.
Sebelum seperti sekarang, Bandara Ngurah Rai mengalami beberapa kali pengembangan fasilitas.
5. Jembatan Ampera
Infrastruktur lain yang tak kalah berhasil pada era Ir. Sutami adalah Jembatan Ampera, Palembang.
Kala itu, ia menjadi Direktur Hutama Karya sekaligus pimpinan proyek.
Pada masanya, jembatan yang kini menjadi ikon Palembang tersebut menggunakan teknologi canggih.
Pasalnya, bagian tengah jembatan dapat diangkat ke atas supaya tiang kapal yang melewati tidak tersangkut badan jembatan.
Namun, pada 1970, mekanisme itu tidak lagi dilakukan lantaran waktu yang digunakan untuk mengangkat bagian tengah jembatan dianggap mengganggu arus lalu lintas.
***
Semoga informasinya bermanfaat, ya.
Simak ulasan menarik dan terbaru lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah nyaman seperti Alexandria Premiere Cimanggis?
Cek pilihan terbaik dengan harga kompetitif di 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
