Berita Berita Properti

Menilik 8 Warisan Infrastruktur Era Ahok di Jakarta yang Fenomenal. Layak Jadi Pemimpin?

2 menit

Kini pensiun dari dunia politik Indonesia, yuk intip kembali daftar warisan infrastruktur era Ahok di ibu kota. Berikut informasi selengkapnya!

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta di tahun 2014-2017.

Selama menjabat, ada banyak warisan infrastruktur fenomenal yang ia tinggalkan di ibu kota.

Sejumlah proyek ini menjadi pengingat akan prestasi kinerjanya selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak artikel berikut ini, ya!

8 Warisan Infrastruktur Era Ahok di Jakarta

1. Masjid Fatahilah

daftar warisan infrastruktur era ahok

Sumber: beritajakarta.id

Pertama, ada masjid Fatahilah yang berlokasi di komplek Balai Kota.

Ahok membangun masjid ini agar seluruh Satuan Kerja Pegawai Daerah (SKPD) serta pengunjung bisa melaksanakan salat dengan nyaman.

Menurut informasi detik.com, anggaran pembangunan masjid dua lantai ini mencapai Rp18,8 miliar.

Bangunannya didominasi warna putih dan memiliki luas total lantai mencapai 104 meter persegi.

2. RPTRA Kalijodo

Pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Kalijodo ini berlangsung pada tahun 2016-2017.

Lima tahun berselang, kondisi RPTRA Kalijodo tampak masih asri dan hijau.

Warga sekitar pun masih menggunakannya untuk berolahraga serta bermain bersama anak-anak mereka.

3. LRT Kelapa Gading – Velodrome

Tahukah kamu, Ahok juga menggagas pembangunan rute LRT Kelapa Gading-Velodrome.

Kala itu tujuan proyeknya adalah untuk memfasilitasi ajang Asian Games 2018.

Oleh sebab itu, panjang jalurnya terlalu pendek untuk ukuran rute LRT.

Tidak heran kini kini DPRD Jakarta mendesak pemerintah daerah untuk melanjutkan pembangunannya.

4. Underpass Matraman dan Mampang

potret underpass matraman mampang

Sumber: wartakota.tribunnews.com

Warisan infrastruktur era Ahok berikutnya adalah underpass Matraman dan Mampang.



Kehadirannya bertujuan untuk mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

Tidak hanya itu, underpass Matraman katanya merupakan underpass bercabang pertama di ibu kota.

5. Flyover Pancoran

Selanjutnya, ada proyek pembangunan flyover Pancoran.

Jalan lintas atas ini membentang sepanjang 391 meter dengan lebar jalur hingga 10 meter.

Kehadirannya berfungsi untuk menghubungkan wilayah Kelurahan Pesanggrahan dan Bintaro.

6. Trans Jakarta Layang Koridor 13

Warisan infrastruktur Ahok berikutnya adalah jalur Trans Jakarta layang koridor 13.

Dilansir dari detik.com, jalurnya membentang dari Ciledug hingga Tendean dengan panjang hingga 9,3 km.

Berkat kehadiran jalan layang ini, waktu tempuh Ciledug-Tendean menurun hingga 25 menit saja.

7. Simpang Susun Semanggi

simpang susun semanggi warisan infrastruktur ahok

Sumber: liputan6.com

Proyek Simpang Susun Semanggi rampung pada tanggal 25 April 2017.

Menurut data PT Wijaya Karya selaku kontraktor, total anggaran pembangunannya mencapai Rp345 miliar.

Ada 4 bentang jalan layang di dalamnya, yakni bentang Plaza Semanggi, Polda Metro Jaya, Hotel Sultan, dan Wisma Mulia atau BRI.

8. New Lapangan Banteng

Terakhir, Ahok juga berperan dalam revitalisasi Lapangan Banteng.

Dilansir dari detik.com, Yori Antar selaku arsitek proyek menegaskan bahwa Ahok berperan penting dalam pencarian dana.

Namun, proyek ini memang baru selesai di era kepemimpinan Anies Baswedan.

***

Itu dia sejumlah warisan infrastruktur era Ahok yang fenomenal di ibu kota.

Simak artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Jangan lupa, kunjungi 99.co/id serta Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu untuk menemukan hunian impian!

Ada banyak pilihan properti menarik, seperti kawasan Alexandria Premiere Cimanggis.



Hanifah

Hanifah adalah seorang penulis di 99 Group sejak tahun 2020. Lulusan Jurnalistik UNPAD ini fokus menulis tentang properti, gaya hidup, marketing, hingga teknologi. Di waktu senggang, ia senang menghabiskan waktu untuk kegiatan crafting dan membaca.
Follow Me:

Related Posts