Berita Berita Properti

Sedang Viral, Ini Sejarah Penamaan Gedung Sarinah. Bentuk Hormat Soekarno untuk Pengasuhnya di Masa Kecil?

2 menit

Sebagai salah satu gedung bersejarah, masih banyak yang tidak tahu sejarah Gedung Sarinah yang baru saja kembali beroperasi. Seperti apa sejarahnya? Simak selengkapnya di bawah ini!

Pusat perbelanjaan Sarinah akhirnya kembali dibuka pada Senin, 21 Maret 2022 setelah ditutup sejak Mei 2020.

Semenjak resmi dibuka, gedung yang berada di Jakarta Pusat ini menjadi perbincangan banyak orang di media sosial.

Walaupun viral di media sosial, masih banyak yang belum mengetahui fakta menarik mengenai Gedung Sarinah.

Penasaran apa saja fakta menarik dari gedungnya?

Dikutip dari suara.com, simak faktanya berikut ini!

Pusat Perbelanjaan Pertama dan Tertua di Indonesia

potret gedung sarinah zaman dulu

sumber: Kompas/Dudy Sudibyo

Fakta pertama mungkin sudah cukup diketahui oleh sebagian besar orang.

Gedung Sarinah adalah pusat perbelanjaan pertama sekaligus tertua yang ada di tanah  air.

Pembangunan gedungnya dimulai pada tahun 1962 dan diresmikan pada Agustus 1964 oleh Presiden Indonesia pertama, Soekarno.

Pada mulanya, gedung ini dibangun guna menjadi destinasi belanja untuk delegasi Asian Games IV saat Indonesia menjadi tuan rumah.

Namun, hal itu urung terlaksana karena hingga ajang Asian IV selesai, pembangunan Gedung Sarinah tak kunjung usai.

Lebih dari 50 tahun berdiri, Sarinah sudah beberapa kali mengalami perbaikan, termasuk renovasi besar pada tahun 2021.

Sejarah Penamaan Gedung Sarinah

Inspirasi penamaan Gedung Sarinah

sumber: ANRI

Bagi yang mengetahui Gedung Sarinah, kamu mungkin bertanya-tanya alasan dibalik pemilihan namanya.



Untuk penamaan tersebut, hal ini tidak lepas dengan kaitannya dengan Presiden Soekarno.

Usut punya usut, nama tersebut berasal dari nama seorang pengasuh Soekarno di Jawa Timur saat ia masih kecil.

Dalam bukunya berjudul Sarinah Kewajiban Wanita dalam Perjuangan Republik Indonesia, Soekarno menjelaskan seberapa besar peran seorang Sarinah baginya.

Menurutnya, Sarinah adalah orang yang mempunyai jiwa besar dan ia belajar mencintai ‘orang kecil’ dari sosok Sarinah.

Saking besarnya peran sosok pengasuh ini untuk Soekarno, Presiden RI pertama ini menuliskan rasa terima kasihnya pada sang pengasuh.

“Pengasuh saya bernama Sarinah, ia ‘mbok saya. Ia membantu ibu saya dan dari dia saya menerima banyak rasa cinta dan rasa kasih. Dari dia saya banyak mendapatkan pelajaran mencintai ‘orang kecil’. Dia sendiri pun ‘orang kecil’, tetapi budinya selalu besar,” tulis Soekarno dalam bukunya, seperti yang dikutip dari suara.com.

Dengan peran Sarinah yang begitu besar, Soekarno memutuskan untuk mengabadikan namanya.

Itulah mengapa gedungnya kini berdiri dengan nama Sarinah.

***

Semoga artikel soal Gedung Sarinah berguna untuk Sahabat 99.

Jangan lupa untuk ikuti berita properti terbaru dan menarik lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian impian seperti Ayodhya By Alam Sutera di Tangerang?

Temukan beragam pilihan rumah menarik hanya di situs properti 99.co dan Rumah123.com yang selalu #AdaBuatKamu.



Emier Abdul Fiqih P

Menjadi penulis di 99 Group sejak 2022 yang berfokus pada artikel properti, gaya hidup, dan teknologi. Lulusan S2 Linguistik UPI ini sempat berprofesi sebagai copy editor dan penyunting buku. Senang menonton film dan membaca novel di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts