Saham blue chip adalah investasi papan atas yang bergerak di bidang industri. Jika kamu punya cukup mental, investasi ini sangat menggiurkan.
Saham blue chip diartikan pula sebagai saham lapis dari perusahaan besar yang labanya sudah stabil.
Blue chip berasal dari kata permainan judi poker.
Namun, cara investasinya bukan seperti judi, kok.
Dalam dunia judi, ada tiga buah keeping koin (chip), yaitu berwarna merah, putih, dan biur.
Warna biru inilah yang memiliki nilai paling besar diantara lainnya.
Apa Itu Saham Blue Chip?
Jadi, saham blue chip bisa diartikan sebagai saham papan atas yang bergerak di bidang industri, umumnya pada perusahaan besar.
Perusahaan yang masuk dalam kategori blue chip harus memiliki etos kerja yang baik, fundamentar baik, dikelola oleh orang-orang professional, dan dikerjakan oleh banyak orang.
Sudah bisa dipastikan bahwa perusahaan besar yang tergolong ke dalamnya memiliki keuntungan yang tidak sedikit dan secara rutin dibagikan kepada investor.
Saham yang masuk memiliki angka kapitalisasi pasar di atas Rp40 triliun.
Baca Juga:
Cara Menabung Saham yang Mudah. Tak Perlu Tajir untuk Mulai!
5 Ciri Perusahaan Kategori Saham Blue Chip
1. Pemimpin di Sektor Industrinya
Salah satu ciri umum perusahaan dengan saham blue chip adalah memimpin di sektor industrinya.
Produknya bisa saja sudah terkenal di nasional maupun internasional, sehingga sudah pasti telah beroperasi selama puluhan tahun.
2. Nilai Kapitalisasi Besar
Istilah kapitalisasi adalah harga perusahaan jika ingin ‘dibeli’ secara utuh.
Seperi yang sudah dijelaskan di atas, blue chip memiliki kapitalisasi besar di ata Rp40 triliun.
Buat penggolongannya itu sendiri biasanya ketika kapitalisasinya mencapai Rp10 triliun ke atas maka sudah dikatakan besar.
Sedangkan, kalau kapitalisasinya antara Rp500 miliar hingga Rp10 triliun, maka sahamnya bakal dikategorikan sebagai saham lapis dua.
Lalu, untuk harga Rp500 miliar ke bawah, tentu saja masuk ke dalam saham lapis tiga.
3. Kinerja Perusahaan Sudah Solid
Ciri saham blue chip yang selanjutnya ialah memiliki trek kinerja perusahaan yang solid.
Seperti, laba yang dihasilkan konsisten, memiliki produk berkualitas dan dicintai masyarakat, track record perusahaan terus tumbuh tiap tahunnya.
Dengan kata lain, perusahaan blue chip termasuk kategori tidak gampang goyah dan bangkrut meskipun keadaan ekonomi sedang krisis sekalipun.
4. Dividen yang Konsisten
Perusahaan blue chip harus memiliki dividen yang konsisten.
Dividen sendiri adalah laba yang dihasilkan perusahaan tersebut, kemudian diberikan kepada pemegang saham dalam kurun waktu 10 tahun secara konsisten.
Tiap tahunnya perusahaan tersebut memberikan laba sebagai bentuk apresiasi atas dukungan pemegang saham tersebut.
Hal inilah yang membuat saham perusahaan tersebut layak dikategorikan sebagai saham blue chip.
5. Saham Blue Chip Sudah Ada di Bursa Sejak Lama
Tiap perusahaan tidak tiba-tiba menjadi blue chip.
Hal-hal pada poin di atas, bila dipertahankan secara konsisten oleh perusahaan tersebut…
Maka akan membuat mereka berada di daftar bursa saham dalam waktu yang lama.
Baca Juga:
5 Tips Agar Investasi Saham Tetap Lancar & Aman di Tengah Wabah Corona
20 Daftar Saham Blue Chip Terbaik 2020 di BEI
Setelah memahami apa arti dari saham blue chip dan ciri-cirinya, waktunya untuk mengetahui apa saja bank yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI).
Ini dia 20 daftar saham blue chip terbaik 2020 dalam BEI.
No |
Kode |
Nama Emiten |
1. | BBCA | Bank Central Asia Tbk. |
2. | BBRI | Bank Rakyat Indonesia Tbk. |
3. | UNVR | Unilever Indonesia Tbk. |
4. | INDF | Indofood Sukses Makmur Tbk. |
5. | PTBA | Bukit Asam (Persero)Tbk. |
6. | ASII | Astra International Tbk. |
7. | JSMR | Jasa Marga (Persero) Tbk. |
8. | TLKM | Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. |
9. | UNTR | United Tractors Tbk. |
10. | ADHI | Adhi Karya (Persero) Tbk |
11. | BBTN | Bank Tabungan Negara Persero Tbk |
12. | PGAS | Perusahaan Gas Negara Tbk. |
13. | GGRM | Gudang Garam Tbk. |
14. | MNCN | Media Nusantara Citra Tbk. |
15. | AKRA | AKR Corporindo Tbk |
16. | KLBF | Kalbe Farma Tbk. |
17. | CPIN | Charoen Pokphand Indonesia Tbk. |
18. | BJBR | BPD Jawa Barat dan Banten Tbk |
19. | HMSP | HM Sampoerna Tbk |
20. | BUMI | Bumi Resource Tbk |
Itulah beberapa nama perusahaan yang terdaftar dalam BEI pada kategori blue chip.
Apabila saat ini kamu melihat grafik harga saham yang terdaftar turun, maka itu adalah hal wajar.
Sebab, kenaikan dan penurunan harga merupakan bagian dari fluktuasi pasar.
***
Semoga informasi di atas bermanfaat, ya.
Kunjungi Berita Properti 99.co Indonesia untuk membaca informasi seputar properti lainnya.
Kamu sedang mencari rumah dengan harga jual murah? Temukan di 99.co/id.